Ratna Sari Widianti, Ratna Sari
Program Studi Pendidikan Bahasa dan Seni FKIP Untan, Pontianak

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

STRUKTUR DAN FUNGSI MANTRA PEMANIS DIRIK MASYARAKAT MELAYU KECAMATAN KENDAWANGAN KABUPATEN KETAPANG Widianti, Ratna Sari; Syam, Christanto; Seli, Sesilia
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa Vol 4, No 12 (2015): Desember 2015
Publisher : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (414.341 KB)

Abstract

Abstrak: Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui struktur dan fungsi mantra pemanis dirik Masyarakat Melayu Kecamatan Kendawangan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan bentuk kualitatif. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan struktural semiotik. Berdasarkan hasil analisis data, maka dihasilkan simpulan sebagai berikut: rima yang terdapat dalam mantra pemanis dirik masyarakat Melayu Kecamatan Kendawangan Kabupaten Ketapang meliputi rima menurut bunyi; rima sempurna, rima tak sempurna, rima mutlak, rima terbuka, rima tertutup. Rima menurut letaknya; rima awal, rima tengah, rima akhir. Citraan yang terdapat dalam mantra pemanis dirik masyarakat Melayu Kecamatan Kendawangan Kabupaten Ketapang meliputi; citraan penglihatan, citraan pendengaran, citraan pengecapan. Makna yang terdapat dalam mantra pengobatan masyarakat Melayu meliputi; makna religious dan makna sosial. Implementasi hasil penelitian dalam pembelajaran yaitu dilihat dari aspek kurikulum KTSP, penulis menjadikan mantrapemanis dirik sebagai satu di antara pelajaran tambahan di SMA.   Kata Kunci : Struktur, Fungsi, Mantra Pemanis Dirik Abstract : Thepurpose of this study isto discover the structure of a spell in a spell sweetener self Malay Society Subdistrict Kendawangan.The method used in this research is descriptive method with qualitative forms. Based on the results of data analysis, it leads do conclusions as follows: there is a mantra in the sweetener self Malay community subdistrict Kendawangan Ketapang that covers; rhyme based on sound; perfect rhyme, inperfect rhyme, absolute rhyme, opened rhyme, closed rhyme. Rhyme by its order;beginning rhyme, middle rhyme, ending rhyme. The images contained in the mantra sweetener self Malay community subdistrict Kendawangan Ketapang include; the imagery of vision, images of hearing, imagery of tasting. The meaning contained in the Malay community treatment spells includes; the meaning of religious and social significance. The implementation ofthe results of the research in learning can be seen from the aspect of curriculum SBC, the author makes the spell sweetener self as one of the additional subjectin high school. Keywords: Structure, Function, Spell Self Sweetener.