Article Per Year (5 Year)
p-Index From 2020 - 2025
0.444
P-Index
This Author published in this journals
All Journal FiTUA : Jurnal Studi Islam El-Mujtama: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Muhammad Fahrurrozi
UIN Mataram
Religion Humanities Economics, Econometrics & Finance Education Languange, Linguistic, Communication & Media Social Sciences Other

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

 1 
Pendidikan Perilaku Hidup Bersih Dan Sehat (PHBS) di SMP Negeri 3 Narmada Muhammad Fahrurrozi; Hesti Gustriliani; Isrami Putri Rahayu; Nur Aida; Ayugi Herismarurooh; Andriani Andriani; M. Zikri Ramdhan
El-Mujtama: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 3 No 1 (2023): El-Mujtama: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : Intitut Agama Islam Nasional Laa Roiba Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (952.376 KB) | DOI: 10.47467/elmujtama.v3i1.2151

Abstract

Upaya pencegahan penyebaran virus corona (covid-19), pemerintah menganjurkan untuk menjaga kesehatan melalui: mengurangi resiko dengan mencuci tangan dengan sabun dan air yang mengalir, kurangi kontak langsung, dan menjaga kesehatan fisik dan mental. Namun, hal ini ternyata belum disadari sepenuhnya oleh masyarakat. PHBS adalah bentuk perwujudan orientasi hidup sehat. Bertujuan untuk meningkatkan, memelihara, dan melindungi kesehatan baik secara fisik, mental maupun sosial di sekolah, tempat kerja, keluarga dan masyarakat. Manfaat yang didapatkan dalam menerapkan PHBS adalah untuk meningkatkan kesadaran masyarakat agar mau dan mampu menjalankan hidup bersih dan sehat. Metode yang dilakukan adalah metode sosialisasi dengan memberikan materi dan praktek cara hidup bersih dan sehat kepada siswa. Sebagai tindak lanjut dari kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan siswa kelas 8 SMPN 3 Narmada terhadap Perilaku Hidup Bersih dan Sehat. Dengan demikian, pemberian edukasi pada siswa tentang Perilaku Hidup Bersih dan Sehat dapat bermanfaat.
PANDANGAN ISLAM DAN PANDANGAN SUKU SAMAWA TERHADAP PERNIKAHAN SESAMA JENIS Nurfiya Syahrani; Nurul Yakin; Muhammad Fahrurrozi
FiTUA: Jurnal Studi Islam Vol 3 No 2 (2022): DECEMBER
Publisher : STIT Sunan Giri Bima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47625/fitua.v3i2.385

Abstract

In recent years, the issue of same-sex marriage (gay and lesbian) is spreading on the surface and has been widely discussed by various groups. In Indonesia, the number of perpetrators of same-sex marriage is increasing in the name of human rights that must be respected and upheld, so this certainly raises pros and cons. This increase occurred due to increased internet access; the world of entertainment showing LGBT dramas; unrestricted access to pornography; narcotics; and the emergence of many LGBT movement organizations. In addition to biological factors, the influence of the immediate environment, namely family, relationships, and sexual violence, is also the cause of the emergence of LGBT. Same-sex marriage is prohibited in Islam because it violates nature and is contrary to Islamic Shari'a so that it triggers the maintenance of honor, soul, lineage, and reason. In short, same-sex marriage interferes with human physical and mental health. In the view of the Samawa tribe, same-sex marriage is also a deviant behavior, so that the perpetrator will be given punishment according to the existing customs and developed in the Samawa tribe.
Co-Authors Andriani Andriani Ayugi Herismarurooh Hesti Gustriliani Isrami Putri Rahayu M. Zikri Ramdhan Nur Aida Nurfiya Syahrani Nurul Yakin