Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

ANALISIS DISTRIBUTION SERVICE LEVEL IMPROVEMENT PADA PT. ATRI DISTRIBUSINDO Ahmad Yani; Wulan Rahma Dewi
Journal Of Communication Education Vol 15, No 1 (2021): JOCE IP
Publisher : Universitas Insan Pembangunan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58217/joce-ip.v15i1.229

Abstract

Penelitian ini merupakan penelitian deskriftif dan komparatif bertujuan untuk mengetahui dan menganalisa bagaimana proses perbaikan (improvement) pada proses distribusi dapat dilakukan sehingga mampu meningkatkan  Distribution Service Level ditinjau dari beberapa sisi perbaikan. Adapun beberapa perbaikan ini ditinjau dari sisi rantai pasok proses bisnis perusahaan, pertamaPopulasi pada penelitian ini keseluruhan strategi, prosedur kerja, ukuran kinerja distribusi yang diukur baik dari sisi internal perusahaan maupun oleh pihak ekternal yang terkait (prinsipal dan customer) selama periode perbandingan tahun 2018 sebelum perbaikan, dengan tahun 2019 setelah perbaikan. Adapun sample sebagai batasan pada penelitian ini data Distribution Service Level untuk produk 4 prinsipal produk Customer goods yang menjadi Client perusahaan dengan 1 Customer yaitu customer yang selama 2018 sd 2019 di-support oleh Atri Distribusindo yaitu salah satu perusahaan ritel/mini market terbesar di Indonesia, dengan seluruh DC nya di support Atri secara Nasional. Uji analisis komparatif dilakukan dengan uji paired test dengan data dilakukan uji normalitas data terlebih dahulu sebagai pra-syarat dapat dilakukannya uji tersebut.Pengujian Normalitas data dengan menggunakan uji Kolmogorov-Smirnov Z, didapatkan nilai p value sig untuk data SL 2018 & SL 2019 yaitu masing-masing 0.916 & 0.076 dimana nilai Z p value sig > α (0.05) sehingga dapat disimpulkan data berdistribusi normal dan dapat dilakukan pengujian uji komparatif T paired test. Hasil pengujian T paired test menunjukan nilai p value Sig. (2-tailed) menunjukan angka 0.007 dimana p value Sig. (2-tailed) < 0.05 sehingga dapat diambil kesimpulan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan pencapaian Distribution Service Level sebelum dengan setelah adanya proses improvement yang dilakukan, dengan arah perubahan adalah peningkatan pencapaian, sehingga proses perbaikan yang dilakukan terbukti efektif dan dapat diterapkan pada operasional distribusi perusahaan.Kata kunci : Distribution Service Level, Lead Time distribusi, Distribution Requirement Planning, the order to delivery cycle, Fixed Requirement Period, Safety Stock
ANALISIS KINERJA PORTOFOLIO OPTIMAL PADA SAHAM INDEKS BISNIS27, JII, LQ45 DAN KOMPAS100 MENGGUNAKAN SINGLE INDEX MODEL PERIODE 2010-2012 Supriyanto .; Ahmad Yani
Journal Of Communication Education Vol 8, No 2 (2014): JOCE IP
Publisher : Journal Of Communication Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58217/joce - ip.v8i2.125

Abstract

ABSTRACT Investments are placement of funds in certain assets in the hope of future profits. Investing in stocks is an investment option that the public interest at this time, given the greater benefits, despite having a greater risk. So investors should be diversify stock in order to provide optimal benefits and minimize risks. This study discusses the implementation of Single Index Model to establish the optimal portfolio, which aims to optimize returns and minimize risk. Applied research on stock index Bisnis27, JII, LQ45 and Kompas100. Formation and observation in January 2010 to December 2012. Portfolio performance is measured using the Sharpe index, Treynor and Jensen. These results indicate that the optimal portfolio provides higher returns than the market index, so it can be considered investors in investing. The average return per quarter are Bisnis27 by 6.56%, 7.43% of JII, LQ45 by 7.58% and 10,22% for Kompas100. Performance analysis using Shape and Treynor index shows that the optimal portfolio that has the best performance in a row that Kompas100, LQ45, JII and Bisnis27, while Jensen index shows that the optimal portfolio is better than the performance of the market index. However, based on statistical analysis concluded there is no significant difference in the performance of the optimal portfolio fourth.                                                 Keyword: Single Index Model, Optimal portfolio, Sharpe Index, Treynor Index, Jensen Index.
MINIMALISASI BIAYA LOGISTIK PADA PROSES DISTRIBUSI DENGAN PENDEKATAN JOINT SHIPMENT MODEL Ahmad Yani
Journal Of Communication Education Vol 15, No 2 (2021): JOCE IP
Publisher : Universitas Insan Pembangunan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58217/joce-ip.v15i2.241

Abstract

Penelitian bertujuan untuk menganalisis simulasi terkait proses bagaimana mendapatkan metode terbaik untuk dapat meminimalisasi biaya logistik pada proses rantai pasok perusahaan, baik pada proses suplai pengadaan barang maupun distribusi dengan menggunakan pendekatan metode Joint shipment model. Adapun untuk Analisis simulasi penelitian ini, data yang dipakai adalah data Purchase Order to Prinsipal, dan data Purchase Order from Customer , serta Aktual Logistic Cost pada periode Desember 2020 sebagai periode sample yang dipakai dengan mempertimbangkan ketersediaan data. Selain itu, batasan sample lainnya yaitu prinsipal pada penelitian ini dibatasi pada 3 main prinsipal perusahaan, dan 23 main Customer perusahaan yang secara historical data berkontribusi pada proses rantai pasok perusahaan di periode tersebut. Simulasi pada proses pengadaan barang dari prinsipal ke gudang DC Transit dilakukan dengan menentukan kuantitas ekonomis dalam proses suplai untuk kemudian dibandingkan biaya suplai dari simulasi frekuensi pengadaan dengan biaya aktual pada proses suplai. Hasil Analisis simulasi menunjukan dengan Joint shipment model disimulasikan dapat memberikan kontribusi efisiensi sebesar 20.97 MIDR pada periode sample. Sementara pada proses distribusi dari gudang DC Transit ke customer tujuan dilakukan dengan menentukan kuantitas ekonomis dalam proses distribusi untuk tiap tujuan, untuk kemudian dibandingkan biaya distribusi dari simulasi frekuensi pengiriman dengan biaya aktual pada proses distribusi, dimana hasilnya menunjukan dengan Joint shipment model disimulasikan dapat memberikan kontribusi efisiensi sebesar 16.4 MIDR pada periode sample dengan hasil simulasi menunjukan kontribusi efisiensi pada 70% tujuan distribusi (Customer), sehingga dapat diambil kesimpulan bahwa pendekatan Joint shipment model dapat dipertimbangkan untuk diimplementasikan pada proses rantai pasok perusahaan guna minimalisasi biaya logistik. Pada penelitian ini juga dibahas mengenai hasil observasi dimana pendekatan yang saat ini digunakan pada proses rantai pasok perusahaan adalah dengan pendekatan a) Skema penentuan standar tarif (rate) per unit dalam satuan volume (kubikasi) dengan pendekatan asumsi pengiriman penuh satu macam item barang (Fully Single Item Product Delivery) dan b) Skema penentuan standar rasio biaya kirim (delivery cost ratio)Kata Kunci : Joint Shipment model, Logistic Cost : Inventory Cost, Freight In (Supply Cost), Freight Out Cost (Distribution/Delivery Cost)
PENGARUH STRUKTUR MODAL, PROFITABILITAS DAN KINERJA KEUANGAN TERHADAP NILAI PERUSAHAAN DENGAN UKURAN PERUSAHAAN SEBAGAI VARIABEL MODERASI PADA PERUSAHAAN FARMASI YANG TERDAFTAR DI BEI Wulan Rahma Dewi; Ahmad Yani
Journal Of Communication Education Vol 16, No 1 (2022): JOCE IP
Publisher : Universitas Insan Pembangunan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58217/joce-ip.v16i1.252

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Struktur Modal, Profitabilitas dan Kinerja Keuangan terhadap Nilai Perusahaan dengan Ukuran Perusahaan sebagai Variabel Moderasi pada perusahaan Farmasi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan farmasi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia, periode penelitian tahun 2016-2020 berjumlah 13 perusahaan. Sampel dipilih dengan menggunakan metode purposive sampling berjumlah 8 perusahaan. Data penelitian merupakan data sekunder bersifat kuantitatif yang diperoleh melalui situs BEI (www.idx.co.id). Pengujian hipotesis penelitian menggunakan analisis regresi linear berganda dengan alat bantu aplikasi SPSS (Stastical Product and Service Solutions) versi 23. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Struktur Modal, Profitabilitas dan Ukuran Perusahaan berpengaruh terhadap Nilai Perusahaan. Sedangkan Kinerja Keuangan tidak berpengaruh terhadap nilai perusahaan. Kata kunci: Struktur Modal, Profitabilitas, Kinerja Keuangan, Ukuran Perusahaan, Nilai Perusahaan
ANALISIS PERANCANGAN SR PLANNING UNTUK MENINGKATKAN LOGISTIC PERFORMANCE - PT. CENTRAL PROTEINAPRIMA, TBK Ahmad Yani
JUBISMA Vol 1 No 1 (2019): JUBISMA
Publisher : LPPM UNIVERSITAS INSAN PEMBANGUNAN INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1192.049 KB) | DOI: 10.58217/jubisma.v1i1.2

Abstract

Abstract, This study is an deskrivtife and Causalitatife study, that aims to examine and analyze the formulations of SR Planning Predictions to find the Optimum Realisastions of Supply that support and can incraise the Achievment of Logistic Support Performance which efective and eficience. Reseach data of this study is monthly data for 30 month observations period (January 2014, until Juny 2016).The Sampling Method used was Total Sampling, which the sample fund of all populations scope, include are all the data, strategics, operational procedures, logistic activities and etc, from the begining period of SR Planning utilizations (Januari 2016) until of the reasearch begining period of this reasearch analyze (Juny 2016). The Method of analysis used in this study is descrivtife analysis, multiple linier regression, seasonal demand indexs, and comparative simulations analysis. The result of the research showed that the factors on SR Planning are having influence about 40,8% to Logistic Service Level and 22,84% to achievemnt of Logistic Cost Ratios. The Result of the Result also showed that the estimate of optimum realsations of supply, seasonal demand indexs utilizations and maxzimalizations of vehicle capacity utilizations on supply process recomended to be Improvement Strategy to incraise of Logistic Support Performance. ABSTRAK, Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dan kausalitatif, yang bertujuan untuk mengetahui bagaimana formulasi prediksi pada model SR Planning untuk mendapatkan nilai realisasi suplai optimum sehingga dapat mendukung dan meningkatkan tercapainya kinerja layanan logistik (Logistic Support Performance) yang efektif dan efisien. Data pada penelitian ini adalah data bulanan untuk periode observasi 30 bulan (Januari 2014 s/d Juni 2016). Metode Sampling yang digunakan adalah sampling jenuh, dimana sample diambil dari keseluruhan cakupan populasi, meliputi keseluruhan data, strategi, prosedural operasional dan aktifitas logistik dari periode awal pemakaian model SR Planning (Januari 2016) sampai dengan periode dilakukannya proses analisis data (Juni 2016). Metode analisis yang digunakan pada penelitian ini meliputi uji analisis deskriptif, uji regresi linier berganda, seasonal demand indexs, dan uji analisis perbandingan simulasi. Hasil analisis menunjukan bahwa faktor-faktor terkait perancangan SR Planning berpengaruh sebesar 40,8% terhadap pencapaian Logistic Service Level, dan 22,84% terhadap pencapaian Logistic Cost Ratios. Hasil penelitian juga menunjukan bahwa perhitungan realisasi optimum suplai, penggunaan indeks permintaan mingguan yang disertai penggunaan maksimalisasi kapasitas armada secara simulasi dapat direkomedasikan untuk menjadi strategi perbaikan guna peningkatan kinerja layanan logistik.