Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PERBANDINGAN TINGKAT KESEHATAN PERBANKAN UMUM SYARIAH DAN PERBANKAN UMUM KONVENSIONAL INDONESIA MENGGUNAKAN MOTODE RGED SEBELUM DAN SESUDAH PENYEBARAN PANDEMI COVID 19 Wulan Rahma Dewi; Denny Saputera; Gugup T. Prihatma
Journal Of Communication Education Vol 15, No 2 (2021): JOCE IP
Publisher : Universitas Insan Pembangunan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58217/joce-ip.v15i2.243

Abstract

Perbankan yang sehat selalu di dukung dari kuatnya permodalan, kinerja perbankan yang baik berdampak pada bertambahnya tingkat kepercayaan dari para nasabah dan masyarakat dan tentunya bertambah optimalnya laba yang dihasilkan. Di Indonesia terdapat 2 jenis bank yaitu Bank Konvensional dan Bank Syariah. Persaingan adalah hal penting di dalam dunia perbankan, setiap bank baik Bank Konvensional maupun Bank Syriah berlomba untuk memberikan pelayanan yang terbaik kepada pada nasabahnya dengan harapan untuk merangkul lebih banyak lagi nasabah dalam menanamkan dananya dalam bentuk persaingan dalam perebutan sumberdaya produktif seperti penyaluran kredit, tabungan dan juga deposito yang merupakan sember utama perndapatan perbankan. Peneltian ini menggunakan metode RGED (Risk Profil, GCG, Earning dan Capital). Penelitian ini mengunakan pendekatan kuantitatif kompraratif dengan analisis data bersifat kuantitatif statistik, merumuskan penelitian kedalam tingkat kesehatan perbankan umum syariah dan perbankan umum konvensional dalam kurun waktu 2 tahun yaitu 2019 dan 2020 (sebelum dan setelah penyebaran covid-19) menggunakan metode RGEC dengan objek perbankan umum syariah dan perbankan umum konvensional. Hasil yang didapatkan bahwa perbankan umum konvensional lebih unggul tingkat kesehatannya yang menunjukkan predikat kesehatan bank tersebut sesuai dengan standar yang telah ditetapkan oleh Bank Indonesia.Kata Kunci : Tingkat Kesehatan Perbankan, Perbank umum syariah dan perbankan umum konvensional, RGED.
ANALISIS DISTRIBUTION SERVICE LEVEL IMPROVEMENT PADA PT. ATRI DISTRIBUSINDO Ahmad Yani; Wulan Rahma Dewi
Journal Of Communication Education Vol 15, No 1 (2021): JOCE IP
Publisher : Universitas Insan Pembangunan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58217/joce-ip.v15i1.229

Abstract

Penelitian ini merupakan penelitian deskriftif dan komparatif bertujuan untuk mengetahui dan menganalisa bagaimana proses perbaikan (improvement) pada proses distribusi dapat dilakukan sehingga mampu meningkatkan  Distribution Service Level ditinjau dari beberapa sisi perbaikan. Adapun beberapa perbaikan ini ditinjau dari sisi rantai pasok proses bisnis perusahaan, pertamaPopulasi pada penelitian ini keseluruhan strategi, prosedur kerja, ukuran kinerja distribusi yang diukur baik dari sisi internal perusahaan maupun oleh pihak ekternal yang terkait (prinsipal dan customer) selama periode perbandingan tahun 2018 sebelum perbaikan, dengan tahun 2019 setelah perbaikan. Adapun sample sebagai batasan pada penelitian ini data Distribution Service Level untuk produk 4 prinsipal produk Customer goods yang menjadi Client perusahaan dengan 1 Customer yaitu customer yang selama 2018 sd 2019 di-support oleh Atri Distribusindo yaitu salah satu perusahaan ritel/mini market terbesar di Indonesia, dengan seluruh DC nya di support Atri secara Nasional. Uji analisis komparatif dilakukan dengan uji paired test dengan data dilakukan uji normalitas data terlebih dahulu sebagai pra-syarat dapat dilakukannya uji tersebut.Pengujian Normalitas data dengan menggunakan uji Kolmogorov-Smirnov Z, didapatkan nilai p value sig untuk data SL 2018 & SL 2019 yaitu masing-masing 0.916 & 0.076 dimana nilai Z p value sig > α (0.05) sehingga dapat disimpulkan data berdistribusi normal dan dapat dilakukan pengujian uji komparatif T paired test. Hasil pengujian T paired test menunjukan nilai p value Sig. (2-tailed) menunjukan angka 0.007 dimana p value Sig. (2-tailed) < 0.05 sehingga dapat diambil kesimpulan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan pencapaian Distribution Service Level sebelum dengan setelah adanya proses improvement yang dilakukan, dengan arah perubahan adalah peningkatan pencapaian, sehingga proses perbaikan yang dilakukan terbukti efektif dan dapat diterapkan pada operasional distribusi perusahaan.Kata kunci : Distribution Service Level, Lead Time distribusi, Distribution Requirement Planning, the order to delivery cycle, Fixed Requirement Period, Safety Stock
PENGARUH STRUKTUR MODAL, PROFITABILITAS DAN KINERJA KEUANGAN TERHADAP NILAI PERUSAHAAN DENGAN UKURAN PERUSAHAAN SEBAGAI VARIABEL MODERASI PADA PERUSAHAAN FARMASI YANG TERDAFTAR DI BEI Wulan Rahma Dewi; Ahmad Yani
Journal Of Communication Education Vol 16, No 1 (2022): JOCE IP
Publisher : Universitas Insan Pembangunan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58217/joce-ip.v16i1.252

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Struktur Modal, Profitabilitas dan Kinerja Keuangan terhadap Nilai Perusahaan dengan Ukuran Perusahaan sebagai Variabel Moderasi pada perusahaan Farmasi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan farmasi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia, periode penelitian tahun 2016-2020 berjumlah 13 perusahaan. Sampel dipilih dengan menggunakan metode purposive sampling berjumlah 8 perusahaan. Data penelitian merupakan data sekunder bersifat kuantitatif yang diperoleh melalui situs BEI (www.idx.co.id). Pengujian hipotesis penelitian menggunakan analisis regresi linear berganda dengan alat bantu aplikasi SPSS (Stastical Product and Service Solutions) versi 23. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Struktur Modal, Profitabilitas dan Ukuran Perusahaan berpengaruh terhadap Nilai Perusahaan. Sedangkan Kinerja Keuangan tidak berpengaruh terhadap nilai perusahaan. Kata kunci: Struktur Modal, Profitabilitas, Kinerja Keuangan, Ukuran Perusahaan, Nilai Perusahaan