Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Analisis Kesalahan Konstruksi Konsep Siswa Kelas X pada Materi Operasi Bentuk Akar Moh. Rikza Muqtada; Dita Aldila Krisma; Paskalia Pradanti
PYTHAGORAS : Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika Vol 11, No 2 (2022): PYTHAGORAS: Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika
Publisher : UNIVERSITAS RIAU KEPULAUAN, BATAM, INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (452.92 KB) | DOI: 10.33373/pythagoras.v11i2.4470

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan jenis kesalahan yang dilakukan siswa saat menyelesaikan soal operasi bentuk akar. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif. Subyek penelitian ini adalah lima siswa kelas X SMK Al-Amin Gresik. Kesimpulan yang diperoleh berdasarkan analisis data yang dilakukan adalah: 1) terjadi kesalahan mis-analogical construction sebanyak 42% karena karena siswa menganalogikan operasi bentuk akar dengan operasi bilangan rasional; (2) terjadi kesalahan pseudo construction sebanyak 36% ketika siswa seolah-olah tahu hasil operasi, namun setelah ditelusuri ternyata tidak sesuai dengan konsep; (3) terjadi kesalahan mis-logical construction sebanyak 16% saat siswa menganggap bahwa pembuktian suatu kebenaran bisa dilakukan dari konklusi ke hipotesa; dan (4) terjadi kesalahan lubang konstruksi sebanyak 6% saat siswa membangun konsep penjumlahan akar sebagai suatu penjumlahan benda konkret.
Analisis butir soal ujian tengah semester mata kuliah probabilitas: Bagaimana kualitasnya? Dita Aldila Krisma; Syita Fatih 'Adna
PYTHAGORAS : Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika Vol 12, No 1 (2023): PYTHAGORAS: Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika
Publisher : UNIVERSITAS RIAU KEPULAUAN, BATAM, INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33373/pythagoras.v12i1.4959

Abstract

Abstrak. Butir soal dalam suatu instrumen tes untuk asesmen pembelajaran perlu diketahui kualitasnya melalui karakteristik butir soal. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan karakteristik butir soal pada instrumen tes Ujian Tengah Semester (UTS) mata kuliah Probabilitas sehingga dapat diketahui butir soal yang sulit, butir soal yang membedakan kemampuan peserta tes, dan informasi kemampuan mahasiswa dalam mengusasi materi yang diujian sebagai dasar materi pertemuan setelah UTS. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Teknik sampling yang digunakan adalah purposive sampling sehingga sampel yang dipilih adalah mahasiswa sebanyak 124 mahasiswa semester 3 tahun ajaran 2022/2023 yang mengambil mata kuliah Probabilitas. Teknik pengumpulan data yang dilakukan adalah dokumentasi instrumen tes dan jawaban tes mahasiswa. Data yang diperoleh diolah menggunakan program Quest, dianalisis berdasarkan teori tes klasik, dan selanjutnya dideskripsikan. Instrumen tes yang dianalisis sebanyak 15 butir soal pilihan ganda dengan 5 pilihan jawaban yang memiliki 1 jawaban benar. Tingkat kesulitan butir soal pada soal UTS Probabilitas yaitu sedang sebanyak 4 butir soal atau sebesar 33,33% dan sulit sebanyak 11 butir soal atau sebesar 66,67%. Berdasarkan karakteristik estimisasi reliabilitas, estimasi reliabilitas subjek dengan koefisien 0,67 (tinggi) dan estimasi reliabilitas butir soal dengan koefisien 0,89 (sangat tinggi). Distraktor pada semua butir soal sebanyak 15 butir dapat berfungsi. Setelah mendapatkan data berdasarkan karakteristiknya, peneliti dapat mengetahui materi yang sulit bagi peserta tes, memberi masukan kepada peserta tes tentang kemampuannya dalam menguasai materi pada materi yang diujikan, dan pembuat soal dapat memperbaiki penyajian materi pada materi yang sama untuk semester berikutnya.Kata kunci: Butir soal, instrumen tes, kualitas, ujian tengah semester  
ANALISIS KEMAMPUAN PEMBUKTIAN MATEMATIS PADA MATA KULIAH TEORI RING DITINJAU DARI PENDIDIKAN SEKOLAH MENENGAH Nina Agustyaningrum; Paskalia Pradanti; Dita Aldila Krisma
Jurnal Lebesgue : Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika, Matematika dan Statistika Vol. 4 No. 3 (2023): Jurnal Lebesgue : Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika, Matematika dan Statistik
Publisher : LPPM Universitas Bina Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46306/lb.v4i3.464

Abstract

Mathematical proof is a crucial component in studying mathematics, especially at advanced levels. Previous research has reported that many students face difficulties in solving mathematical proof problems, including in rings theory course. This study aims to determine the level of students' mathematical proof abilities in ring theory course and to compare these abilities based on their school backgrounds. This research employs a quantitative descriptive approach followed by comparative analysis. The subjects were 30 students from the mathematics education program taking rings theory course at Tidar University. The research instruments include tests, questionnaire, and interviews guidelines. Data analysis of the test results was conducted using descriptive statistic and one-way ANOVA followed by Tukey HSD post hoc tests. The research findings indicate that students' overall mathematical proof abilities fall into the low category, with an average score of 41.67 (on a scale of 100). From these results, 84% of the respondents are in the low category, 13% in the medium category, and 3% in the high category. Furthermore, when considering the backgrounds of secondary schools MA, SMK, and SMA, the average scores for mathematical proof abilities in all three groups are in the low category. The one-way ANOVA and Tukey HSD post hoc tests reveal a significant difference in mathematical proof abilities between the MA and SMA groups, while there was no significant difference between the MA and SMK groups or the SMK and SMA groups