Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

Keefektifan Metode IPJ (Inkuiri Pada Jurnal) untuk Meningkatkan Kemampuan Menyunting Mahasiswa Semester 5 PBSI - UMP Laily Nurlina; Teguh Trianton
Prosiding University Research Colloquium Proceeding of The 8th University Research Colloquium 2018: Bidang Pendidikan, Humaniora dan Agama
Publisher : Konsorsium Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Perguruan Tinggi Muhammadiyah 'Aisyiyah (PTMA) Koordinator Wilayah Jawa Tengah - DIY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (617.031 KB)

Abstract

Mahasiswa terbiasa menulis ide-ide mereka atau hal lainnya melalui media sosial seperti facebook, twitter atau WA. Kita tidak dapat menghindar dari perkembangan teknologi tetapi kita harus menguasai dan menggunakannya sebaik mungkin. Kemampuan menulis tidak diperoleh secara otomatis dan instan. Mahasiswa harus mengenal secara dekat pada jurnal dan literatur Bahasa Indonesia. Salah satu metode pembelajaran adalah inkuiri yang memberi kesempatan pada mahasiswa untuk mencari materi penyuntingan teks melalui jurnal nasional dan jurnal internasional. Membaca jurnal seharusnya menjadi rutinitas sehari-hari mahasiswa untuk menciptakan lingkungan akademik di jurusan Pendidikan Bahasa Indonesia. Metode IPJ (Inkuiri Pada Jurnal) cocok memaksa mahasiswa belajar bagaimana menyunting teks dengan menemukan sendiri. Penelitian ini menggunakan eksperimen dengan kelas kontrol dan kelas eksperimen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa metode IPJ efektif meningkatkan kemampuan menyunting teks mahasiswa.
PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH DARING UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENYUNTING TEKS Laily Nurlina; Akhmad Fauzan
PROSIDING SEMINAR NASIONAL LPPM UMP Vol 2 (2020): PROSIDING SEMINAR NASIONAL LPPM UMP 2020
Publisher : Lembaga Publikasi Ilmiah dan Penerbitan (LPIP)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (444.58 KB)

Abstract

This research aims to know the implementation PBL based on technology on boosting students’ editing competence in University of Muhammadiyah Purwokerto. The advancement of technology made changing in students’ habit rapidly. They rarely reading books or newspaper instead of cellular. Everyone can write if they read a lot of information. When the students can not write, they got difficulty to edit text. That’s why it was important to use technology on editing subject in semester 5 PBSI – UMP. The population was 79 students in two classes by random sampling class A as experiment class. The method used experiment by mixed quantitative and qualitative data. The instruments are questionnaire and test. The calculation showed sig. Levene’s test for Equality of Variances 0.264>0.05 means hypothesis was accepted. So, PBL based technology effectively improved students’ editing competence.
PENINGKATAN PENGUASAAN KOSAKATA ILMIAH PESERTA DIDIK MELALUI PEMANFAATAN MEDIA TEKA-TEKI SILANG BERBASIS DIGITAL DALAM PEMBELAJARAN TEKS DISKUSI SRI INDRIYATI; LAILY NURLINA
EDUTECH : Jurnal Inovasi Pendidikan Berbantuan Teknologi Vol. 3 No. 1 (2023)
Publisher : Pusat Pengembangan Pendidikan dan Penelitian Indonesia (P4I)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51878/edutech.v3i1.2040

Abstract

This study aims to describe the results of students' mastery of scientific vocabulary using digital-based crossword puzzles (TTS) learning media. The research method used is quantitative research. This study used the Learning Implementation Plan (RPP) instrument, observation sheets, documentation, tests, and questionnaires. Data obtained through tests, observation sheets, and questionnaires. From the results of the initial conditions for learning discussion texts before using digital-based crossword puzzle media, it was found that the initial conditions for students' scientific vocabulary mastery were still low or still far from the Minimum Completeness Criteria (KKM) set, namely a value of 72 and above. There are still many students who have not received a score of 72, namely 41.93%, while those who have scored 72 and above are 58.07%. The inability of students to achieve this KKM requires an innovation, namely the use of crossword labs crossword puzzles to increase mastery of scientific vocabulary in discussion text learning. So that there is an increase in value in one of the linguistic elements, namely mastery of scientific vocabulary from the previous results when not using digital-based crossword media in learning discussion text. After using crossword labs crossword puzzles, the results of discussion text learning on linguistic elements increased to 83.87%. From these results it can be seen that there are still 16.13% of students who still get scores below 72, while others get scores above 72. This proves that the use of crossword labs crossword puzzle media in discussion text learning can improve mastery of scientific vocabulary learners. ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan hasil penguasaan kosakata kata ilmiah peserta didik dengan menggunakan media pembelajaran Teka-Teki Silang (TTS) berbasis digital. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif. Penelitian ini menggunakan instrumen Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP), lembar observasi, dokumentasi, tes, dan angket. Data diperoleh melalui tes, lembar observasi, dan angket. Dari hasil kondisi awal pembelajaran teks diskusi sebelum menggunakan media teka teki silang berbasis digital ditemukan bahwa kondisi awal penguasaan kosakata ilmiah peserta didik masih rendah atau masih jauh dari Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) yang ditetapkan yaitu nilai 72 ke atas. Masih banyak peserta didik yang belum mendapat nilai 72 yaitu 41,93 % sedangkan yang mendapat nilai 72 ke atas sebanyak 58,07%. Ketidakmampuan peserta didik dalam mencapai KKM ini membutuhkan sebuah inovasi, yaitu penggunaan media teka-teki silang crossword labs untuk meningkatkan penguasaan kosakata ilmiah dalam pembelajaran teks diskusi. Sehingga ada peningkatan nilai pada salah satu unsur kebahasaan yaitu penguasaan kosakata ilmiah dari hasil sebelumnya ketika belum menggunakan media teka-teki silang berbasis digital dalam pembelajaran teks diskusi. Setelah menggunakan media teka-teki silang crossword labs, hasil pembelajaran teks diskusi pada unsur kebahasaan meningkat menjadi 83,87%. Dari hasil tersebut dapat diketahui masih ada 16,13% peserta didik yang masih mendapatkan nilai di bawah 72, sedangkan lainnya mendapatkan nilai di atas 72. Hal ini membuktikan bahwa penggunaan media teka-teki silang crossword labs pada pembelajaran teks diskusi dapat meningkatkan penguasaan kosakata ilmiah peserta didik.
Lokakarya dan Pendampingan Sekolah dalam Penerapan Pembelajaran Berdiferensiasi Laily Nurlina; Eko Sri Israhayu
AMMA : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 1 No. 12 (2023): AMMA : Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : CV. Multi Kreasi Media

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penerapan kurikulum merdeka di sekolah memberikan konsekuensi penerapan pembelajaran berdiferensiasi yang bertujuan memberikan pengajaran sesuai kebutuhan peserta didik. Tes diagnostik di awal pembelajaran menjadi kunci supaya proses pembelajaran dapat berjalan sesuai amanat kurikulum merdeka. Kegiatan lokakarya dan pendampingan sekolah merupakan salah satu bentuk pengabdian yang dilaksanakan dosen sebagai salah satu bentuk Tri Dharma. Lokakarya dilaksanakan dengan menggunakan moda daring sehingga semua peserta dapat melaksanakan dengan mudah dimanapun berada. Peserta lokakarya adalah kepala sekolah dan guru-guru komunitas praktisi di SMP Negeri 31 Semarang, SMP Negeri 38 Semarang, SMP NASIMA, SMP Islam Hidayatullah, dan SMP Islam Al Azhar 14 Semarang. Kegiatan observasi dilaksanakan di SMPN 38 Semarang dan SMP NASIMA Semarang supaya dapat memastikan hasil lokakarya telah diterapkan sesuai target.
Cultural Meaning of the Change of Jaro Rajab Tradition Complex Saka Tunggal Mosque Cikakak Village Panca Bayu Kunhartati; Laily Nurlina; Kuntoro Kuntoro
Proceedings Series on Social Sciences & Humanities Vol. 12 (2023): Proceedings of International Conference on Social Science (ICONESS)
Publisher : UM Purwokerto Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30595/pssh.v12i.842

Abstract

This research focuses on extracting data regarding the cultural meaning contained in traditional ceremonies in Cikakak Village, namely Change Jaro Rajab or Penjaroan. The research was conducted by collecting data through observation and interview techniques, and descriptive qualitative semantic cultural theory was used to examine the data. The cultural meaning of the jaro rajab dressing activity is illustrated in the offerings in the form of 7 young coconuts, Chicken gecok, Nasi Penggel, Terbangan, Pilgrimage and Tahlil traditions at the main tomb, and the presence of a locksmith. Change Jaro Rajab is one of the traditions that must be maintained in order for it to be introduced to future generations as a picture of grounded local wisdom and as a picture of people's lives who love their ancestors. This work is
Pengaruh Penerapan Kurikulum Merdeka Terhadap Motivasi Belajar Peserta Didik Pada Pembelajaran Bahasa Indonesia Di SMPN 7 Purwokerto Sabrina Andin Rakhmawati; Laily Nurlina
BULLET : Jurnal Multidisiplin Ilmu Vol. 2 No. 4 (2023): BULLET : Jurnal Multidisiplin Ilmu (INPRESS)
Publisher : CV. Multi Kreasi Media

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This study aims to determine the effect of implementing the Merdeka curriculum on the students’ learning motivation in Indonesian language learning at SMPN 7 Purwokerto. It was a quantitative study that employed a survey method. Data collection was conducted through several technique, including questionnaires for students, interviews with Indonesian language teachers, and documentation. The sample in this study consisted of 72 students selected using the Slovin formula. The research results showed that the implementation of the Merdeka curriculum among students at SMPN 7 Purwokerto was positive. It can be seen from the calculation results using SPSS 26 software, which yielded a percentage of 89.4%. this percentage proved that the effect of the Merdeka curriculum on students’ learning motivation was at the coefficient interval level of 0.40-0.599, categorized as moderate.
Short Stories as Indonesian Language Teaching Material for Foreign Students Sabrina Andin Rakhmawati; Laily Nurlina
Research and Innovation in Social Science Education Journal (RISSEJ) Vol. 1 No. 2 (2023): December
Publisher : UM Purwokerto Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30595/rissej.v1i2.131

Abstract

Indonesian learning material for foreign students is very important especially enriched by local culture. This research discussed about the usage of short stories to introduce some local language (Bali) for readers. The method in this research is qualitative descriptive. The source of data is from novel by title Sagra by Oka Rusmini. The short stories captured Balinese culture in some point of views such as religion, vocabularies , language, and livelihood system. It is very interesting because a lot of people come to Bali as tourists and by the development of this learning material will attract them to learn Indonesian language.
Pemanfaatan Media Digital pada Pembelajaran BIPA: Sebuah Kajian Literatur Alfi Ardhiati Solikhah; Laily Nurlina
Metafora: Jurnal Pembelajaran Bahasa Dan Sastra Vol 11, No 1 (2024): April
Publisher : Lembaga Publikasi Ilmiah dan Penerbitan (LPIP)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30595/mtf.v11i1.20746

Abstract

Perkembangan dunia pendidikan tidak terlepas dari kemajuan teknologi, di antaranya ialah digitalisasi di segala lini kehidupan. BIPA (Bahasa Indonesia bagi Penutur Asing) menjadi salah satu strategi efektif mengenalkan Indonesia kepada masyarakat dunia. Maka dari itu, dalam pelaksanaan pembelajaran BIPA perlu menyuguhkan cara-cara yang segar dan aktual. Media digital menjadi salah satu teknologi yang memudahkan aktivitas manusia. Media digital pada penelitian ini meliputi teknologi informasi dan komunikasi berupa perangkat lunak maupun perangkat keras yang dapat menunjang kegiatan belajar mengajar agar lebih efektif. Pada penelitian ini akan mengkaji beberapa literatur mengenai pemanfaatan media digital pada pembelajaran BIPA agar pembaca dapat memperoleh referensi yang akurat untuk meningkatkan kualitas pembelajaran BIPA di lembaga atau instansinya masing-masing. Metode yang digunakan pada kajian ini adalah studi literatur (literature review). Metode ini dilakukan dengan mengumpulkan sembilan artikel ilmiah pada jurnal dan artikel prosiding berbahasa Indonesia yang diperoleh dari database Google Scholar. Literatur yang didapat berkisar pada rentang tahun 2018 – 2023. Dari sembilan artikel yang dianalisis, penelitian mengenai pemanfaatan media digital pada pembelajaran BIPA berbicara penerapan media teknologi yang dimanfaatkan dalam pembelajaran BIPA pada tingkatan tertentu. Dari keseluruhan artikel tersebut banyak menghasilkan informasi sarat guna untuk pengembangan pembelajaran BIPA yang lebih efektif dan menarik.