Diabetes Mellitus adalah penyakit menahun (kronis) berupa gangguan metabolik yang ditandai dengan kadar gula darah yang melebihi batas normal. Tingginya prevalensi DM di Indonesia diperlukanlah langkah pencegahan. Pencegahan dapat dilakukan dengan cara, melakukan aktivitas fisik dan mematuhi peraturan diet Diabetes Mellitus. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui hubungan aktivitas fisik dan kepatuhan diet dengan kadar gula darah pasien Diabetes Mellitus di RSUD Ibu Fatmawati Soekarno Surakarta. Metode penelitian menggunakan metode penelitian observasional analitik dengan pendekatan cross sectional. Pengambilan sampel dengan teknik simple random sampling dengan jumlah 26 sampel. Aktivitas fisik dan kepatuhan diet diambil menggunakan kuesioner dengan cara wawancara. Kadar gula darah didapatkan melalui rekam medis. Analisa data menggunakan Rank spearman. Hasil penelitian adalah aktivitas fisik sampel semua termasuk aktivitas fisik ringan (100%) dengan rata-rata 1,11 ± 0,21, kepatuhan diet sebagian besar termasuk tidak patuh (61,53%) dengan ratarata 28,19 ± 4,39, dan kadar gula darah puasa sebagian besar termasuk dalam kategori tidak normal (92,3%) dengan rata-rata 169,35 ± 69,41 mg/dl. Uji hubungan aktivitas fisik dengan kadar gula darah (p* = 0,426) serta hubungan kepatuhan diet dengan kadar gula darah (p* = 0,723). Kesimpulan penelitian adalah tidak ada hubungan antara aktivitasfisik dan kepatuhan diet dengan kadar gula darah.