Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

PERSEPSI MAHASISWA TENTANG KEBERSIHAN LINGKUNGAN KAMPUS Hikmah Odang; Asrial Chatib; Jacobus J. Messakh; Harijono Harijono
Jurnal Teknologi Vol 14 No 1 (2020): MEI
Publisher : Universitas Nusa Cendana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (180.806 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui persepsi Mahasiswa FKIP tentang kebersihan lingkungan kampus dan mengetahui persepsi Mahasiswa tentang kebersihan lingkungan kampus ditinjau dari variabel dan indikator penelitian. Penelitian diskriptif dengan variable kebersihan lingkungan ini telah dilaksanakan di Lingkungan Kampus FKIP Undana dari bulan Maret s/d Agustus 2019. Populasi penelitian adalah seluruh mahasiswa lintas program studi dalam lingkungan FKIP undana dan masih aktif kuliah, penentuan sampel penelitian dilakukan dengan teknik incidental sampling dengan kuota 100 responden. Pengumpulan data diperoleh melalui teknik dokumentasi, observasi, dan kuesioner. Analisis data dengan teknik analisis diskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Secara umum Persepsi mahasiswa terhadap kebersihan lingkungan kampus dikategorikan bersih, sebagaimana ditunjukkan dari rerata skor perolehan sebesar 206,87 atau 47%. Ditinjau dari masing-masing variable dan indicator penelitian, menunjukkan bahwa rerata skor terendah 22,18 terdapat pada variabel persepsi mahasiswa terhadap kebersihan toilet. Kata Kunci: Pesersepsi, Kebersihan Kampus
PENYEHATAN, PENGHIJAUAN, DAN AKSI SOSIAL DI PEMUKIMAN PESISIR PANTAI DI KELURAHAN OESAPA KECAMATAN KELAPA LIMA KOTA KUPANG NUSA TENGGARA TIMUR Ketut Mahendra Kuswara; Hikmah Oddang; Tetty Setiawaty; Asrial Asrial; Paul G. Tamelan; Jakobis J. Messakh; Roly Edyan; Milson M. Selan; Adriana Deku
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 2 No 2 (2022): Desember 2022
Publisher : Universitas Nusa Cendana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Rendahnya taraf kesehatan jasmani dan rohani yang memudahkan terjangkitnya berbagai penyakit serta dapat mengurangi daya kerja dan daya produktif seseorang merupakan akibat dari kondisi rumah yang tidak sehat. Rumah yang tidak sehat dapat menjadi reservoir berbagai penyakit bagi seluruh lingkungan, jadi kondisi tidak sehat bukan hanya pada satu rumah saja melainkan pada lingkungan pemukiman. Dasar permasalahan kesehatan timbul di lingkungan permukiaman tidak lain karena disebabkan rendahnya tingkat kemampuan ekonomi dan pengetahuan masyarakat. Kondisi ini bisa terjadi di daerah manapun, termasuk di Propinsi NTT tepatnya Kelurahan Tarus Kecamatan Kupang Tengah Kabupaten Kupang, kegiatan yang tepat dilaksanakan pada masyarakatnya adalah dengan melakukan penyuluhan-penyuluhan dengan tujuan unutk meningkatkan pengetahuan, pemahaman, motivasi, serta pola hidup bersih dan sehat. Metode kegiatan yang dilaksanakan dengan pendekatan langung ke masyarakat terbatas (hal ini karena covid-19), selain itu juga memberikan bantuan alat pencuci tangan, masker, dan handsanitaiser. Hail dari kegiatan ini adalah adanya peningkatan motivasi, pengetahuan, dan pemahaman tentang pola hidup bersih dan sehat, hal ini terlihat dari semakin banyak masyarakat yang bertanya mengenai pola hidup bersih dan sehat, dan juga dari hasil pengematan setelah dipasangnya alat pencucui tangan di tempat-tempat strategis terlihat masyarakat semakin membiasakan diri untuk mencuci tangan setiap kali melewati lokasi penempatan alat pencuci tangan terebut.
Quality of Paving Block With Additional Ingredients of King Pineapple Leaf Fiber (Agave Cantala Roxb) Asrial Asrial; Hikmah Odang; Ketut Mahendra K; Milson Selan; Amidah Amidah
Journal Research of Social Science, Economics, and Management Vol. 3 No. 2 (2023): Journal Research of Social Science, Economics, and Management
Publisher : Publikasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59141/jrssem.v3i02.324

Abstract

TThe king pineapple plant (Agave Cantala Roxb) is a plant that grows in lowlands and hills with a stem height between 150-200 cm, and leaf lengths between 90-100 cm, on the inside of the leaves contain a lot of fiber wrapped in green outer ciliates. The quality of paving blocks with additional material of fibers of king pineapple leaves with a size of 2-3 cm, with a percentage of 0%, 3%, 5% and 7% of the weight of cement, in a ratio of 1: 5, then molded with a size of 20 cm x 10 cm x 8 cm. Conducted testing of the tensile strength of single fibers and compressive strength of paving blocks. The results of the takari sand fine aggregate gradation test meet the requirements of SNI 03-1986-1990 in zone III. Specific gravity testing is classified as normal fine aggregates of 2.5 to 2.7 according to SNI 1968-1990. The test results of sludge content of 2.62% ? 5% SK SNI S-04-1989-F, the content weight of 1,550 Kg/cm ? 1.2 Kg/Cm³ refers to the 1989 PBI. Test results Single tensile of king pineapple leaf fibers averaged 196,692 MPa. The weight of the block paving volume decreased by 2.16%, while the absorption of block paving water increased by 0.91%. The test results of the strongest compressive strength of paving blocks are found in additional materials of 5% capable of withstanding a load of 57.56 Kg / cm².
Penyuluhan dan Demonstrasi Pembuatan dan Pemanfaatan Sampah Organik untuk Pupuk Tanaman di Desa Oni Kecamatan Kualin Kabupaten Timur Tengah Selatan Tetty Setiawaty; Hikmah .; Jakobis J. Messakh
Jurnal Kelimutu Pengabdian Masyarakat Vol 2 No 2 (2022): November
Publisher : Universitas Nusa Cendana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35508/kjcs.v2i2.8926

Abstract

Desa Oni merupakan salah satu akses utama menuju objek wisata pantai Oetune. Pantai ini tidak hanya menawarkan pemandangan yang sangat indah, tetapi gurun pasir yang sangat halus dan luas. Untuk jalan menuju pantai Oetune, harus melewati desa Oni kecamatan Kualin. Pada desa Oni masih ditemukan beberapa lokasi yang kelihatan gersang karena kurang penghijauan. Penghijauan yang tidak dilakukan dengan baik akan mengakibatkan cadangan air bersih semakin berkurang. Merawat tanaman dengan cara memberi pupuk sangat penting dilakukan. Pemupukan merupakan langkah yang tepat karena tanaman membutuhkan unsur hara untuk pertumbuhannya. Tujuan pengabdian ini adalah memberikan penyuluhan dan demonstrasi membuat pupuk organik padat dan cair dari limbah rumah tangga pada masyarakat desa Oni. Metode yang digunakan adalah: 1) ceramah dan demonstrasi membuat pupuk organik padat dan cair; dan 2) menanam tanaman penghujauan menggunakan pupuk padat dan cair yang sudah jadi. Hasil pelatihan menunjukkan, masyarakat sudah mampu membuat pupuk organik padat dan cair mandiri. Pupuk yang dihasilkan, selain digunakan untuk memupuk tanaman penghijauan, juga digunakan untuk memupuk sayuran dan bunga.
Meningkatkan Kebersihan Pantai Menggunakan Gerobak Sampah Dorong Sebagai Alat Pengumpul dan Pengangkut Sampah di Pesisir Pantai Oesina Kabupaten Kupang Tetty Setiawaty; Hikmah Hikmah; Jakobis J Messakh; Paul G Tamelan; Milson M Selan
Jurnal Kelimutu Pengabdian Masyarakat Vol 3 No 2 (2023): Kelimutu Journal of Community Service (KJCS)
Publisher : Universitas Nusa Cendana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35508/kjcs.v3i2.12662

Abstract

Tujuan kegiatan pengabdian pada masyarakat ini adalah memberikan pengetahuan dan keterampilannya menjaga kebersihan pantai Oesina dari sampah yang bertebaran, akibat wisatawan membuang sampah sembarangan atau meninggalkan sampah di pantai. Sampah juga dibawa oleh ombak dari laut yang menumpuk dipinggir pantai. Membersihkan pantai bertujuan untuk menarik wisatawan berkunjung. Metode yang digunakan adalah: membuat gerobak sampah dorong yang dapat digunakan sebagai tempat sampah sementara dan dapat didorong ke tempat pembuangan akhir; melakukan penyuluhan tentang pentingnya kebersihan pantai Oesina; dan melakukan bersih-bersih pantai. Hasil pengabdian ini menunjukkan: meningkatnya kesadaran masyarakat dan wisatawan akan pentingnya kebersihan lokasi wisata Pantai Oesina; masyarakat dan wisatawan tidak kesulitan membuang sampah, karena gerobak sampah dorong sudah ditempatkan di tempat yang mudah dilihat dan dijangkau; gerobak dorong memiliki volume yang cukup besar sehingga mampu menampung sampah dalam jumlah banyak; sampah dipilah sesuai dengan jenisnya dan tempat yang sudah disiapkan; gerobak sampah dikosongan setiap hari agar sampah tidak membusuk dan tidak dipenuhi lalat dan binatang lainnya; meningkatnya pola hidup masyarakat dan pengunjung akan pentingnya menjaga kebersihan lokasi wisata; lokasi wisata menjadi bersih, indah dan nyaman dikunjungi.