Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Improving the quality of local honey in Bongkasa Pertiwi Village, Badung Regency I Gede Pasek Mangku; I Gusti Bagus Udayana; I Made Suwitra
Community Empowerment Vol 7 No 12 (2022)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Magelang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31603/ce.7648

Abstract

This community service program was carried out in the “Sarining Trigona Pertiwi” group, Bongkasa Pertiwi Village, Abiansemal District, Badung Regency. This community service goal is to improve honey bee farming by increasing group expertise in developing nectar-producing plants. The methods used in this service activity include counselling, practice, and evaluation. The result of the program carried out was that there was an improvement in honey post-harvest techniques according to the materials and SOPs provided. The honey produced meets SNI standards, but the process of reducing the water content of honey is constrained by equipment. Management and group members have understood the legal regulations that need to be complied with in developing a honey business as an effort to prevent future internal problems.
PENINGKATAN PRODUKTIVITAS KELOMPOK PETANI GARAM MELALUI PENGGUNAAN TEKNOLOGI GEOMEMBRAN I Wayan Gde Sarmawa; I Nyoman Senimantara; I Gusti Bagus Udayana
Jurnal Kreativitas dan Inovasi (Jurnal Kreanova) Vol 3 No 1 (2023)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Indonesia (STIESIA) Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24034/kreanova.v3i1.5516

Abstract

Usaha untuk membantu petani khususnya petani garam di Desa Kusamba yang tergabung dalam Kelompok Petani Garam Sarining Segara dirasakan penting mengingat rendahnya produktivitas petani garam tersebut. Hasil pengamatan dan wawancara dengan sejumlah anggota kelompok petani garam menemukan rendahnya produktivitas disebabkan karena proses pembuatan garam oleh kelompok petani garam di tempat ini dilakukan secara tradisional. Program Pengabdian Kepada Masyarakat dilakukan untuk membantu petani menerapkan teknologi tepat guna agar dapat meningkatkan produktivitas para petani garam. Teknologi yang ditawarkan adalah penerapan teknologi geomembrane. Penerapan teknologi geomembran dalam proses pembuatan garam pada kelompok petani garam Sarining Segara Desa Kusamba, ternyata mampu meningkatkan produktivitas para petani garam tersebut. Hal ini terbukti dari hasil uji coba yang dilakukan dalam program pengabdian kepada masyarakat (PKM) menemukan dimana penerapan teknologi geomembran mampu mempercepat proses pengeringan air laut, mempercepat pengeringan air garam, kualitas garam yang dihasilkan lebih putih dan lebih bersih, serta kandungan zat garam (NaCL) menjadi lebih tinggi.
Pengembangan Sentra Produksi Pertanian Di Desa Ayunan Kabupaten Badung I Ketut Arnawa; I Made Sukerta; I Gusti Bagus Udayana; Putu Sri Astuti; I Made Suryana
Jurnal Aplikasi dan Inovasi Iptek Vol 3 No 1 (2021): Jurnal Aplikasi dan Inovasi Iptek Vol. 3 No. 1 Oktober, 2021
Publisher : Denpasar Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52232/jasintek.v3i1.70

Abstract

Sentra produksi pertanian di Desa Ayunan adalah usahatani padi, permasalahan yang dihadapi petani adalah produksi yang rendah dan sering gagal panen, sehingga diperlukan usaha menanggulangi permasalahan tersebut disamping mengembangkan sentra produksi yang lainnya. Tujuan kegiatan ini adalah mengembangkan sentra produksi pertanian untuk meningkatkan pendapatan petani di Desa Ayunan. Metode pelaksananaan yang digunakan adalah penyuluhan, pelatihan dan pendampingan serta pembuatan demplot. Hasil kegitan pengabdian masyarakat adalah usaha tani padi berbarsis organik dengan sistem tanam jajar legowo dalam rangka meningkatkan: pendapatan petani, pembuatan rumah pangan lestari sangat potensial sebagai sumber ketahanan pangan dan pekarangan rumah menjadi asri, dan usaha peternakan ayam upakara dapat meningkatkan pendapatan petani. Pengembangan sentra-sentra produksi pertanian perlu terus dilakukan untuk dapat merubah perilaku masyarakat, pelestarian lingkungan, dan dapat meningkatkan pendapatan petani
Mengembangkan Partisipasi Masyarakat dalam Pengolahan Sampah Berbasis Sumber Menjadi Eco Enzyme I Wayan Muliawan; I Gusti Bagus Udayana; Ni Made Widya Pratiwi; Made Sani Damayanthi Muliawan
Jurnal Abdidas Vol. 4 No. 5 (2023): October Pages 363 - 456
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/abdidas.v4i5.829

Abstract

Sejatinya sampah bukan merupakan hal yang merugikan manusia, sampah dapat berubah menjadi suatu hal yang berguna jika manusia memiliki kemampuan untuk mengelola sampah dengan baik dan tepat. Desa Kesiman Kertalangu merupakan salah satu desa yang ada di Kota Denpasar dengan jumlah penduduk berjumlah 17.704 jiwa. Dengan padatnya jumlah penduduk yang ada di lingkungan Desa Kesiman Kertalangu, akan berpengaruh dengan sampah yang dihasilkan oleh masing-masing rumah tangga yang dibuang ke TPA (Tempat Pembuangan Akhir). Oleh karena itu, kegiatan PKM ini diadakan untuk dapat mengintegrasi antara masyarakat, pemerintah daerah dan lingkungan itu sendiri. Dengan metode pemberian sosialisasi dan pelatihan langsung pembuatan eco enzyme kepada eco community yang beranggotakan ibu PKK di Lingkungan Desa Kesiman Kertalangu. Hasil dari kegiatan ini yaitu peningkatan pengetahuan dan kemampuan peserta untuk mengolah sampah dari sumber sehingga sampah yang di buang ke TPA menjadi berkurang dan hal ini meeupakan salah satu pilihan untuk pengelolaan sampah organic di tingkat rumah tangga yang berfokus mengubah sampah menjadi suatu hal yang lebih berguna yaitu eco enzyme.
MEMPERTAHANKAN DAYA SAING GULA MERAH MELALUI PENINGKATAN NILAI TAMBAH PRODUK I Wayan Gde Sarmawa; I Gusti Bagus Udayana; Ni Made Santini
Jurnal Kreativitas dan Inovasi (Jurnal Kreanova) Vol 3 No 3 (2023)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Indonesia (STIESIA) Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24034/kreanova.v3i3.5952

Abstract

Kemampuan bersaing hasil produksi gula merah yang dikerjakan dengan sangat tradisional semakin hari semakin menurun, hal ini juga terjadi hasil produksi gula merah pada kelompok petani gula merah yang tergabung pada Gapoktan Gunung Sari Desa Gunaksa, Klungkung, Bali. Ketidakmampuan bersaing dapat dibuktikan melalui semakin berkurangnya anggota kelompok Gapoktan dari tahun ke tahun. Masuknya gula merah dari berbagai wilayah dengan harga yang lebih terjangkau, menyebabkan hasil produksi gula merah Gapoktan Gunung Sari tidak mampu dijual dengan harga yang lebih tinggi. Hal ini menyebabkan, anggota kelompok petani gula banyak yang berhenti membuat gula. Pengabdian saat ini berupaya mempertahankan daya saing, dengan meningkatkan nilai tambah produk berupa mengubah bentuk cetakan gula (re-design), pengemasan (packing), dan pemberian label/merek (labelling). Pengabdian dilakukan melalui pendekatan ceramah dan peragaan peningkatan nilai tambah melalui perubahan bentuk, pemberian pembungkus dan label pada produk. Anggota kelompok sangat antusias mengikuti kegiatan pengabdian ini. Pengabdian kali ini diharapkan mampu memotivasi anggota kelompok tani untuk tetap menggeluti usaha pembuatan gula merah.