Abstrak. Stunting merupakan permasalahan gizi yang mengancam kualitas hidup generasi penerus bangsa. Stunting merupakan proses kekurangan gizi kronis yang memberikan dampak jangka pendek berupa kondisi gagal tumbuh dan dampak jangka panjang berupa rendahnya produktifitas di masa dewasa muda serta adanya risiko untuk menerita penyakit degeneratif. Tujuan dari penelian ini untuk mengetahui pengaruh psikoedukasi dalam cegah stunting melalui psikoedukasi pada remaja. Metode yang digunakan adalah penelitian pekperimen quasi yaitu one group pretest-posttest design. Subjek penelitian dilakukan secara random 129 peserta yang bersedia mengikuti kegiatan penelitian yang diadakan melalui zoom meeting. Hasil SPSS pada tabel diatas yang menunjukkan bahwa nilai sig. (2-tailed) sebesar 0,000 <0,05 yang menunjukkan adanya perbedaan yang signifikan antara pre-test dengan post-test. Ini menunjukkan terdapat pengaruh yang signifikan/ bermakna terhadap perbedaan perlakuan yang diberikan pada masing-masing variable. Sehingga dapat disimpulkan hasil bahwa ada peningkatan pengetahuan peseta webinar cegah stunting melalui psikoeduksi pada remaja. Kata Kunci: Psikoedukasi, Stunting, Remaja