Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

PORTUGIS DAN MISI KRISTENISASI DI TERNATE Nomay, Usman
FIKRAH Vol 2, No 1 (2014): Fikrah
Publisher : FIKRAH

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

PORTUGIS DAN MISI KRISTENISASI DI TERNATE Nomay, Usman
FIKRAH Vol 2, No 1 (2014): Fikrah
Publisher : Prodi Aqidah dan Filsafat Islam, Jurusan Ushuluddin, Institut Agama Islam Negeri Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21043/fikrah.v2i1.559

Abstract

Petuah Bijak Syair Syair Lokal Ternate Nomay, Usman
PUSAKA Vol 7 No 1 (2019): Pusaka Jurnal Khazanah Keagamaan
Publisher : Balai Penelitian dan Pengembangan Agama Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (412.41 KB) | DOI: 10.31969/pusaka.v7i1.238

Abstract

Penelitian ini adalah penelitian kualitatif deskriptif, yang mengidentifikasi petuah bijak dalam masyarakat di Ternate. Dalil moro, dalil tifa, dola bololo, mantra, cum-cum, legenda, rorasa dan tamsil. Syair-syair ini berbentuk sastra atau pantun dan mengandung nilai asimilasi relasi sosial yang sangat signifikan. Bait-demi bait secara keseluruhan menggambarkan keanekaragaman pola pikir dan pola berbuat yang bermartabat. Syair-syair dalam bentuk petuah bijak ini pada esensinya menampilkan sifat humanis dan sifat religius. Secara teknis hal ini melahirkan sebuah falsafah keragaman dan kebersatuan antara masyarakat pribumi maupun pendatang dengan sebuah ikatan yang disebut sebagai falsafah “Jou se ngofa ngare”. Yang secara praktis terbentuk dalam sebuah syair lokal “Ino fomakatinyinga doka gosora se balawa, om doro yo mamote fo magogoru se madudara”. Instrumen syair-syair itu merupakan ungkapan pesan spiritual dari ayat al-Qur’an dan al-Hadits sebagai sumber utama agama Islam. Syair-syair lokal ini bila diimplementasikan dalam kehidupan kekinian maka akan dapat menyatukan sebuah kehidupan yang harmonis, hidup rukun dan damai disertai keutuhan yang berbasis masa depan yang cerah dan gemilang.
MYSTICAL RADIANCE OF MANUSCRIPT: A PARATEXTUAL STUDY OF ISLAMIC ASTRONOMY MANUSCRIPT Kila, Syahrir; Hamsiati, Hamsiati; Hamid, Wardiah; Arsyad, Abd. Rahman; Idham, Idham; Nur, Muhammad; Nomay, Usman; Wan Sulaiman, Wan Shahrazad
Al-Qalam Vol. 30 No. 2 (2024)
Publisher : Balai Penelitian dan Pengembangan Agama Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31969/alq.v30i2.1488

Abstract

Society treating manuscripts as objects with mystical power is often viewed as a myth that has no scientific basis. There are differences of perspectives about mystical belief and reality that evoke supernatural phenomenon related to manuscripts. This research analyzes the paratextual aspects of the Islamic Astronomy Manuscript owned by Husen Hatuwe in Keitetu Village, Leihitu District, Central Maluku Regency. The manuscript is used as a guidance to determine the right time for various daily activities and considered to have mystical power by the local community. This research is a philological study which used data collection technique through observation, interviews, and literature studies. The paratextual approach in this research reveals the external narrative aspects of the manuscript, including how the local culture influences and get influenced by the existence of the manuscript. Apart from serving as a guidance to determine the right time for religious rituals, this manuscript is also Mystical Radiance of Manuscript … – Syahrir Kila, et.al | 253 believed to have spiritual power that maintains the social balance in the community. In addition, this research contributes to the attempt to preserve the ancient manuscripts in Maluku, which most of them are damaged due to inadequate storage as well as analyze the role of this manuscript in the social, spiritual, and cultural context of the local community.
PENGUATAN IDENTITAS ORANG-ORANG ARAB DALAM MASYARAKAT JAILOLO Nomay, Usman; Nurhidayat, Nurhidayat; Ngongira, Rahliani
Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 7, No 6 (2024): MARTABE : JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jpm.v7i6.2178-2187

Abstract

Tujuan dilaksanakannya kegiatan ini adalah memberikan penguatan identitas orang-orang Arab dalam  masyarakat Jailolo. Dalam kegiatan ini, dilakukan diskusi langsung terkait bagaiamana keberadaan orang-orang Arab di Jailolo tepatnya di desa Payo atau yang disebut dengan Pabos. Pelaksanaan kegiatan ini dilakukan dengan diskusi secara langsung yang dilaksanakan di kantor desa Payo dan dihadiri oleh para perangkat desa, tetua adat, para pemuda dan kaum wanita yang bertujuan untuk mengetahui keberadaan orang-orang Arab di desa Payo. Selain diskusi, tim PkM juga melaksanakan kunjungan ke makam keramat bersama masyarakat di desa Payo tepatnya di makam keramat Al Habib Umar Albaar beserta keluarganya. Hasil yang didapatkan ialah keberadaan orang- oranng Arab sebagai pembawa dakwah Islam di Jailolo Halmahera Barat tepatnya di desa Payo sudah sangat melekat. Keberadaan para Habaib menanamkan nilai keislaman dalam dakwah yaitu: Menanamkan kepercayaan kepada Allah SWT atau yang lebih dikenal dengan sebutan ilmu Tauhid, yaitu ilmu tentang keimanan yang murni dan tatacara beribadah serta beramal baik sebagaimana yang diisyaratkan dalam Rukun Iman serta Rukun Islam. Menanamkan dan mengamalkan akhlakul karimah, yaitu dengan memberi contoh teladan yang tergambar pada tingkah laku beliau sehari-hari. Sebab dakwah dengan akhlak yang mulia pasti akan melahirkan pribadi muslim yang mulia dengan prilaku yang terpuji seperti sifat saling hormat- menghormati, jujur, tawadhu, rajin, ikhlas dan lain sebagainya. Menumbuhkan kesadaran Amar Ma’ruf dan Nahi Munkar, menumbuhkan rasa cinta kepada ilmu pengetahuan dan selalu taat kepada guru. Suatu bukti dari masyarakat begitu menghargai para Habaib yaitu foto para Habaib dipajang disetiap dinding rumah sebagai bukti penghormatan mereka.