Kabupaten Bintan masih banyak masyarakat yang Buang Air Besar (BAB) sembarangan. Untuk Kabupaten Bintan berdasarkan data dari Dinas Kesehatan telah ada beberapa Desa yang ODF akan tetapi masih banyak lagi Desa yang sedang dalam tahap menuju Desa ODF salah satunya adalah Desa Pengudang. Masyarakat yang tinggal di kawasan pesisir Kabupaten Bintan sebagian besar membuang tinjanya langsung ke laut dan rawa. Sebagian dari mereka masih menjadikan rawa-rawa dan saluran drainase sebagai tempat BAB dan sudah menjadi kebiasaan masyarakat yang memandang kawasan pesisir adalah septictank raksasa, sehingga tidak perlu repot mengeluarkan biaya untuk membangun sarana pembuangan tinja yang semestinya. Berdasarkan hasil survei lapangan pada RT 02 Dusun 1 masih ada masyarakat yang tidak menggunakan jamban dengan tanki septik dan membuang tinjanya langsung ke laut, rawa dan semak-semak. Oleh karena itu maka penulis tertarik untuk melakukan pengabdian masyarakat dengan judul Pembuatan Sarana Buang Air Besar Pada RT 02 Dusun 1 Dalam Rangka Mewujudkan Desa Pengudang Menjadi Desa ODF. Pada Pelaksananaan pengabdian masyarakat kami membantu dalam penyediaan sarana buang air besar pada salah satu rumah warga yang ada di RT 02 Dusun 1 Desa Pengudang. Penyediaan sarana buang air besar ini di lengkapi dengan sedikit pendekatan kepada masyarakatnya agar nanti menggunakan sarana buang air besar yang kami sediakan dan tidak lagi menjadikan laut, rawa dan semak-semak sebagai septictanknya.