Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Strategi Pengembangan Wisata Bahari Di Pulau Pramuka Kabupaten Kepulauan Seribu, DKI Jakarta Mutiah Agustin; Ma’mun Sarma; Lukman M. Baga
Management Studies and Entrepreneurship Journal (MSEJ) Vol. 3 No. 5 (2022): MSEJ : Management Studies and Entrepreneurship Journal
Publisher : Yayasan Pendidikan Riset dan Pengembangan Intelektual (YRPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37385/msej.v3i5.1155

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis respon wisatawan terhadap kualitas atribut destinasi wisata (Atrrcation, Accessibility, Amenity, Ancillary Services) yang ditawarkan Pulau Pramuka, menganalisis faktor internal dan eksternal yaitu kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman bagi pengembangan kelautan. wisata di Pulau Pramuka. dan merumuskan strategi pengembangan wisata bahari di Pulau Pramuka Kabupaten Kepulauan Seribu. Penelitian ini dirancang dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Jenis data yang dikumpulkan dalam penelitian ini adalah data sekunder dan data primer. Analisis yang digunakan adalah IFE, EFE, IE dan SWOT Matrix and Strategy Architecture. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa potensi wisata Pulau Pramuka sangat beragam, antara lain atraksi wisata alam dan buatan berupa diving, snorkeling, fishing, mangrove tracking, penangkaran penyu, kuliner dan makanan khas daerah, memiliki aksesibilitas dan transportasi yang relatif mudah. , fasilitas lengkap. , serta peran pemerintah dan masyarakat dalam pengembangan pariwisata. Strategi pengembangan wisata bahari di Pulau Pramuka adalah pengembangan wisata yang berwawasan lingkungan, budaya dan pendidikan dengan memanfaatkan potensi wisata bahari dan mengintensifkan koordinasi antara pemerintah dan masyarakat setempat. Kata kunci : partisipasi masyarakat, strategi pembangunan, SWOT, wisata bahari
Optimalitation of Tourism Potential Through Cluster Development in Wangi-Wangi Island Wakatobi Regency Malinda Noviarini; Ma’mun Sarma; Yusman Syaukat
JURNAL MANAJEMEN AGRIBISNIS Vol 11 No 01 (2023): Jurnal Managemen Agribisnis
Publisher : Universitas Udayana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24843/JMA.2023.v11.i01.p11

Abstract

Sektor pariwisata mencakup banyak usaha terkait, sehingga pengembangannya perlu dilakukan dengan memperhatikan keterkaitan antar usaha dalam satu kesatuan. Keterkaitan antar usaha membentuk klaster wisata dapat meningkatkan daya saing Pulau Wangi-wangi, Kabupaten Wakatobi sebagai salah satu destinasi tujuan wisata prioritas. Pemerintah Kabupaten Wakatobi perlu mengambil peranan yang sesuai terkait perumusan kebijakan agar dapat mengakomodir harapan masyarakat sebagai pelaku usaha pariwisata. Tujuan utama penelitian ini adalah mengkaji bagaimana strategi Pemerintah Kabupaten Wakatobi dalam mengembangkan sektor pariwisata di Pulau Wangi-wangi Kabupaten Wakatobi. Jenis data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. Analisis data menggunakan analisis kesenjangan skala likert, SWOT, dan QSPM. Hasil analisis kesenjangan menunjukkan bahwa determinan kondisi industri terkait dan pendukung memiliki nilai kesenjangan negatif tertinggi. Analisis SWOT menghasilkan lima alternatif strategi, yang kemudian dipilih menggunakan analisis QSPM, dimana strategi terbaik adalah Pemerintah Kabupaten Wakatobi perlu melakukan pelatihan insentif bagi para pelaku usaha sesuai dengan permintaan pasar pariwisata.
Development Strategy of Bekasi Creative Hub (BCH) when Developing Bekasi City’s Creative Economy Yusuf Mabrur; Ma’mun Sarma; Lukman M. Baga
JURNAL MANAJEMEN AGRIBISNIS Vol 11 No 01 (2023): Jurnal Managemen Agribisnis
Publisher : Universitas Udayana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24843/JMA.2023.v11.i01.p16

Abstract

Kota Bekasi saat ini sedang mengembangkan ekonomi kreatif dalam meningkatkan perekonomian daerahnya. Hal tersebut tertuang dalam Rancangan Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Bekasi 2018-2023 yang berbunyi pengembangan ekonomi kreatif berbasis komunitas. Objek penelitian ini adalah Bekasi Creative Hub (BCH), dimana BCH sebagai organisasi independen yang membantu mengembangkan ekonomi kreatif Kota Bekasi. Penelitian ini bertujuan untuk merumuskan strategi pengembangan bagi BCH dalam mengembangkan ekonomi kreatif di Kota Bekasi. Metode kombinasi Strength, Weakness, Opportunities, Threats (SWOT) dan Social Enterprise Model Canvas (SEMC) akan digunakan untuk mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi BCH dalam mengembangkan ekonomi kreatif di Kota Bekasi. Matriks Ineternal Factors Evaluation (IFE) akan diguanakan untuk menganalisis faktor-faktor internal BCH, sedangkan Matriks Eksternal Factors Evaluation (EFE) akan digunakan untuk menganalisis faktor-faktor eksternal BCH. Hasil dari matriks IFE dan EFE akan diolah kembali dengan matriks IE (Internal External). Tujuannya adalah untuk mengetahui kondisi BCH. Hasil dari analisis faktor-faktor internal dan eksternal menggunakan matriks IFE dan EFE, BCH berada pada sell V yang artinya BCH berada pada posisi bertahan. Setelah menganalisis faktor-faktor tersebut, penelitian ini akan merumuskan strategi alternative untuk BCH dengan menggunakan metode matriks SWOT. Berdasarkan penelitian ini, terdapat sembilan strategi alternatif untuk BCH dalam mengembangkan ekonomi kreatif Kota Bekasi. Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat memberikan gambaran bagi Pemerintah Kota Bekasi dalam menentukan kebijakan mengenai pengembangan ekonomi kreatif di Kota Bekasi berbasis komunitas.
Strategi Pemerintah Kota Bekasi Dalam Pengembangan UMKM Makanan Minuman Pada Era Digital Dian Kartika Sari; Ma’mun Sarma; Sugeng Budiharsono
Management Studies and Entrepreneurship Journal (MSEJ) Vol. 4 No. 4 (2023): Management Studies and Entrepreneurship Journal (MSEJ)
Publisher : Yayasan Pendidikan Riset dan Pengembangan Intelektual (YRPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37385/msej.v4i4.2380

Abstract

Penelitian ini dilakukan di Kota Bekasi dan berfokus kepada UMKM makanan minuman. Sebagai salah satu kota yang memiliki berbagai keunggulan dalam usaha UMKM makanan minuman, Bekasi masih memiliki hambatan dalam pengelolaan UMKM. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik UMKM makanan minuman di Kota Bekasi, faktor internal dan eksternal dalam pengelolaan UMKM makanan minuman di Kota Bekasi serta merumuskan strategi pemerintah dalam pengembangan UMKM makanan minuman pada era digital di Kota Bekasi. Jenis data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. Data primer diperoleh dari wawancara mendalam serta pengisian kuesioner. Data primer diolah dengan menggunakan analisis Internal Factor Evaluation (IFE) dan Eksternal Factor Evaluation (EFE), Matriks Internal Eksternal (IE) serta analisis SWOT dan AHP. Data sekunder diperoleh dari regulasi kebijakan, publikasi instansi terkait, buku, jurnal serta sumber literatur lain yang relevan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Kota Bekasi memiliki keunggulan pada sub faktor kekuatan. Pada matriks IE, pengembangan UMKM makanan pada era digital di Kota Bekasi berada pada kuadran IV dengan strategi Grow and Build. Dari hasil penilaian matriks SWOT didapat 7 alternatif strategi, dimana setelah dilakukan perhitungan menggunakan metode AHP, Alternatif strategi dengan poin tertinggi adalah terkait pembentukan ekosistem bisnis digital bagi UMKM.