Penelitian tindakan kelas ini memiliki tujuan untuk meningkatkan capaian belajar peserta didik pada mata pelajaran matematika melalui penggunaan model Project Based Learning (PjBL). Kegiatan ini berlangsung di SD Negeri 117 Pekanbaru dengan mengikut sertakan 27 peserta didik kelas V sebagai subjek. Alasan utama dilaksanakannya penelitian tersebut adalah rendahnya hasil capaian belajar serta kurang aktifnya peserta didik dalam belajar matematika, yang merupakan pengaruh dari metode belajar yang berorientasi pada guru. Model penelitian yang digunakan dalam kegiatan ini diadopsi dari Kemmis dan McTaggart, yang tersusun atas empat tahapan sistematis, yaitu perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi, dan refleksi. Keempat tahapan ini dilaksanakan dalam dua siklus untuk memperoleh hasil yang optimal. Pengumpulan data dilakukan melalui observasi, evaluasi, dan dokumentasi. Temuan dari penelitian ini menunjukkan peningkatan yang signifikan dalam hasil belajar peserta didik: nilai rata-rata meningkat dari 52,96 pada pra-siklus menjadi 79,62 pada siklus pertama, dan menjadi 80,00 di siklus kedua. Persentase peserta didik yang melewati kriteria ketuntasan belajar naik dari 48,5% menjadi 81,48% dan kemudian 88,89%. Model PjBL tidak hanya berdampak positif terhadap pencapaian akademik peserta didik, tetapi juga mendorong keterlibatan, kemampuan berpikir kritis, serta kerja sama. Oleh sebab itu, penerapan PjBL dapat menjadi strategi yang sangat efektif untuk menciptakan pembelajaran matematika yang bermakna bagi peserta didik.