Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Peran Keterwakilan Perempuan Sebagai Anggota Legislatif di DPRK Aceh Utara Dalam Pemilu 2019 Reza Amalia; Nuribadah S.H., M.H.; Eny Dameria, S.H., M.Hum
JURNAL ILMIAH MAHASISWA FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS MALIKUSSALEH Vol 5, No 3 (2022): Oktober
Publisher : Fakultas Hukum Universitas Malikussaleh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/jimfh.v5i3.5091

Abstract

Peran keterwakilan perempuan telah diatur dalam Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2008 Tentang Pemilihan Umum Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Dewan Perwakilan Daerah Dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah menyatakan Daftar bakal calon sebagaimana dimaksud pada Pasal 52 memuat paling sedikit 30% keterwakilan perempuan. Sementera ketentuan pada Pasal 52 mengatur mengenai daftar bakal calon anggota DPR, DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten/Kota yang ditetapkan oleh partai politik peserta pemilu, lalu kemudian bagaimanakah peran keterwakilan perempuan sebagai anggota legislatif di DPRK Aceh Utara dalam pemilu 2019 dan Apa saja kendala dan upaya yang mempengaruhi keterwakilan perempuan sebagai anggota Legislatif di DPRK Aceh Utara dalam Pemilu 2019. Penelitian ini diharapkan dapat menelusuri bagaimana peran keterwakilan perempuan sebagai anggota legislatif di DPRK Aceh Utara. Penelitian ini menggunakan metodologi penilitian kualitatif, serta metode penelitian hukum yuridis empiris, yang fokus pada pendekatan kasus dan undang-undang, yang menekankan pada praktik di lapangan dikaitkan dengan aspek hukum atau perundang-undangan yang berlaku berkenaan dengan objek penelitian yang dibahas dan melihat norma-norma hukum yang berlaku kemudian dihubungkan dengan kenyataan atau fakta-fakta yang terdapat dalam kehidupan masyarakat mengenai peran keterwakilan perempuan sebagai anggota legislatif di DPRK Aceh Utara dalam pemilu 2019. Penelitian ini diharapkan dapat mengetahui bagaimana peran keterwakilan perempuan sebagai anggota Legislatif di DPRK Aceh Utara dan kendala serta upaya apa saja yang bisa dilakukan., agar bisa meningkatkan keterwakilan perempuan, walaupun tidak bisa meningkatkan keterwakilan secara langsung dan cepat. Kata Kunci: Peran, Keterwakilan Perempuan, Legislatif
MSME Competitive Strategy After Covid-19 in Pekalongan City (Case Study of Agifa Batik) Reza Amalia; Ria Mardiana; Andi Reni
Paulus Journal of Accounting (PJA) Vol. 4 No. 2 (2023): Paulus Journal of Accounting (PJA)
Publisher : Program Studi Akuntansi Universitas Kristen Indonesia Paulus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34207/

Abstract

Batik is a characteristic of Indonesian culture that has great economic potential for Indonesia. However, the large number of Batik business actors in Pekalongan City shows competition. To be able to survive and thrive, proper analysis is needed to find out the right strategy to face competitors. The determination of the strategy of Agifa Batik MSMEs using SWOT Analysis which is classified with IFE and EFE matrices to find out the internal factor score is 2.7 and the external factor is 2.4 which means that the position of Agifa Batik MSMEs is in a developing position. From the SWOT analysis, Agifa Batik MSMEs can take advantage of their strengths and opportunities into a stronger strategy and existing weaknesses and threats can be overcome by looking at the opportunities they have.
Peran Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) dalam Mengembangkan Pengetahuan dan Keterampilan Hidup Masyarakat sebagai Wujud Pengabdian di Desa Singajaya Kecamatan Cihampelas Kabupaten Bandung Barat: Pengabdian Aulia Zahra Annabilah; Azka Akbar Febiandika; Fikfik Taufik; Ghaitsa Rahmania Putri; Hilmi Durroh Taqwiyah; Muchamad Fandu Surya Pringga; Reza Amalia; Rianti Afriliani; Rifa Salsabila Fauziah; Rizky Renanda Supriyadi; Vasya Lediana
Jurnal Pengabdian Masyarakat dan Riset Pendidikan Vol. 4 No. 1 (2025): Jurnal Pengabdian Masyarakat dan Riset Pendidikan Volume 4 Nomor 1 (Juli 2025 -
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jerkin.v4i1.2428

Abstract

Kuliah Kerja Nyata (KKN) is a tangible manifestation of the implementation of the Tri Dharma of Higher Education in the field of community service. The KKN program, which was carried out in Singajaya Village, Cihampelas District, West Bandung Regency, aims to develop community knowledge and life skills through a series of education, socialization, counseling, and training activities. The implementation method is carried out by field observation, greeting residents, education at school, nutrition counseling at posyandu, health socialization at village halls, and village administration digitization training. The results of the activity showed that there was an increase in students' understanding of bullying issues, time management, gadget use, and the dangers of promiscuity. Village communities also benefit from socialization of the use of BPJS, nutritional counseling, and the provision of additional food for toddlers. In addition, village officials acquire basic skills in digital-based administrative management. This KKN program proves that students play the role of facilitators as well as agents of change that can increase community capacity, strengthen independence, and encourage sustainable village development.