Anggun Pranessia Anggrasari, Anggun Pranessia
Unknown Affiliation

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Indonesian Journal of Professional Nursing (IJPN)

Pengaruh Senam Otak Terhadap Gangguan Kognitif Pada Lansia Di Wilayah Kerja Puskesmas Sedati Sidoarjo Farida, Denis; Anggrasari, Anggun Pranessia
Indonesian Journal of Professional Nursing Vol 5 No 2 (2024)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Gresik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30587/ijpn.v5i2.8529

Abstract

Gangguan kognitif merupakan kondisi degeneratif yang berdampak signifikan pada lansia, mempengaruhi fungsi kognitif dan kualitas hidup mereka. Senam otak, suatu latihan mental dan fisik, berfungsi untuk merangsang aktivitas otak dan telah banyak digunakan sebagai upaya pencegahan terhadap gangguan kognitif. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh senam otak terhadap tingkat keparahan gangguan kognitif pada lansia di wilayah kerja Puskesmas Sedati, Sidoarjo. Desain penelitian yang digunakan adalah eksperimen kuasi dengan metode purposive sampling. Sampel terdiri dari 30 lansia dengan gangguan kognitif, yang dibagi ke dalam dua kelompok: kelompok perlakuan (n = 15) yang menerima program senam otak selama satu bulan dan kelompok kontrol (n = 15) yang tidak menerima intervensi. Variabel independen dalam penelitian ini adalah senam otak, sementara variabel dependen adalah tingkat keparahan gangguan kognitif pada lansia, yang diukur menggunakan instrumen kuesioner Mini-Mental State Examination (MMSE). Analisis data dilakukan dengan uji Wilcoxon untuk menguji perubahan skor gangguan kognitif sebelum dan sesudah intervensi dalam masing-masing kelompok. Hasil menunjukkan bahwa kelompok perlakuan mengalami penurunan tingkat keparahan gangguan kognitif yang signifikan (ρ = 0,001) dibandingkan dengan kelompok kontrol (ρ = 0,008). Temuan ini mengindikasikan bahwa senam otak berperan signifikan dalam menurunkan gejala gangguan kognitif pada lansia di wilayah tersebut.
Pengaruh Edukasi Kesehatan Terhadap Pengetahuan Siswa Tentang Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan (P3K) Di Sekolah Anggrasari, Anggun Pranessia; Farida, Denis
Indonesian Journal of Professional Nursing Vol. 6 No. 1 (2025)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Gresik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30587/ijpn.v6i1.9650

Abstract

Siswa di lingkungan sekolah merupakan kelompok resiko tinggi dalam situasi kecelakaan di kehidupan sehari-hari. Keaktifan mereka yang cukup tinggi dalam bergerak dapat menimbulkan masalah maupun resiko bahaya kecelakaan. Apabila kecelakaan yang dialami tidak ditangani secara ini maka berbagai komplikasi kesehatan bisa dialami sehingga perlunya pemahaman mengenai P3K di lingkungan sekolah. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengukur pengetahuan siswa tentang P3K yang bisa dilakukan di sekolah. Untuk metode penelitian yang digunakan yaitu penelitian kuantitatif menggunakan desain experiment one group pretest posttest. Sampel yang diambil dalam penelitian ini adalah keseluruhan dari populasi yang berjumlah 38 siswa. Peneliti menggunakan metode edukasi kesehatan dengan teknik simulasi untuk memberikan penjelasan mengenai P3K. Kuesioner yang digunakan adalah kuesioner pegetahuan tentang P3K yang diadaptasi dari penelitian sebelumnya. Poses penelitian yang dilakukan mulai dari pengambilan kuesioner sebelum sampai pengambilan kuesioner sesudah edukasi selama 14 hari. Data yang telah terkumpul akan dilakukan analisis menggunakan uji wilcoxon untuk mengetahui seberapa besar pengaruh dari edukasi kesehatan terhadap pengetahuan siswa. Berdasarkan hasil penelitian sebelum diberikan edukasi didapatkan sejumlah 53% siswa dalam kategori kurang, sedangkan sesudah diberikan edukasi sebesar 53% dalam kategori cukup pengetahuannya. Data yang telah terkumpul akan dilakukan analisis menggunakan uji wilcoxon untuk mengetahui seberapa besar pengaruh dari edukasi kesehatan terhadap pengetahuan siswa. Untuk hasil analisa data menggunaan uji wilcoxon didapatkan nilai p value 0,000 < 0,05 yang artinya terdapat pengaruh dari edukasi kesehatan terhadap pengetahuan siswa tentang P3K sehingga diharapkan kedepannya materi tentang P3K akan diberikan secara berkala dan dapat meminimalkan situasi kecelakaan maupun kegawatan di lingkungan sekolah.