Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

PELATIHAN PENULISAN KARYA SASTRA BERGENRE CERITA PENDEK UNTUK MENINGKATKAN MINAT LITERASI MAHASISWA Indra Tjahyadi; Sri Andayani; Hosnol Wafa; Adi Sutrisno; Nuril Hidayati; Sugeng Edy Mulyono; Mohammad Zamroni
COVIT (Community Service of Health) Vol. 2 No. 2 (2022): SEPTEMBER 2022
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/covit.v2i2.5752

Abstract

This community service aims to increase literacy interest in students in the Surabaya and Probolinggo areas through short story writing training. The urgency of doing this community service activity is because students' interest in literacy activities is still low. The method used in this training is a tutorial method and online mentoring by utilizing the Zoom meeting application. During the training, participants received literature introduction materials, basic materials for writing short story genres, short story writing practices, and work discussions. The results of this community service activity are the ability to write short stories and the formation of student literacy interests, especially in reading literary works of the short story genre. Keywords: writing workshop, short story, literation, student
AFFIXES ANALYSIS OF SELOGUDIGAN DIALECT: AN ETHNOLINGUISTIC STUDY Sri Andayani; Indra Tjahyadi; Hosnol Wafa; Adi Sutrisno
LiNGUA: Jurnal Ilmu Bahasa dan Sastra Vol 17, No 2 (2022): LiNGUA
Publisher : Laboratorium Informasi & Publikasi Fakultas Humaniora UIN Maulana Malik Ibrahim Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18860/ling.v17i2.17712

Abstract

This study aims to describe the patterns and kinds of the prefixes and suffixes of the Selogudigan dialect, a Javanese dialect used by the Selogudig society living in the Probolinggo district. The study is descriptive qualitative and uses a morphological approach to analyze the data, especially in affixation. An interview was done to collect and clarify the data. The interview is transcripted in a phonetical transcription by using IPA symbols. Based on the analysis, it is found that there are five significant prefixes and eight significant suffixes used in the Selogudigan dialect. The prefixes are {N-, i-, mən-, sə-, a-}. The prefix {N-} has allomorphs. They are {m-, n-, ŋ-, ɲ-, ŋə-}. The suffixes are {-i, -an, ­-ane, -ni, -ən, -nɔ, -ɔnɔ, -e}. The result of this study implies that the affixes which form the morphological pattern of Selogudig vocabularies are often pronounced not in a way the original affixes do. Not to mention, several affixes also change the word class of the root morpheme.
PENDAMPINGAN PELIBATAN ORANG TUA DALAM PENINGKATAN MINAT BELAJAR ANAK PADA MASA KENORMALAN BARU DI DESA BANJARSARI, KABUPATEN PROBOLINGGO Adi Sutrisno; Indra Tjahyadi; Hosnol Wafa; Sri Andayani; Sugeng Edy Mulyono; Nuril Hidayati; M. Zamroni
COVIT (Community Service of Health) Vol. 3 No. 1 (2023): MARET 2023
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/covit.v3i1.11698

Abstract

This community service aims to increase children's interest in learning through learning methods that involve parents and children in the new normal period. The urgency of carrying out this activity was due to the low interest in learning for children in various villages in the Kabupaten Probolinggo during the new normal period. This community service activity was carried out in Desa Banjarsari, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur. The method used in this activity is the tutorial and mentoring method which is carried out offline in Desa Banjarsari, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur. The result of this community service activity is the ability of parents as children's learning partners, and the formation of parent-child learning partnerships in Desa Banjarsari, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur. The Community Service Team for the English Study Program, Faculty of Letters and Philosophy, University of Panca Marga found two advantages, as follows: 1) the presence of parents who are concerned about the success of their children's education, and 2) an informal atmosphere is an option in training and mentoring parents in increasing children's learning interest in the new normal era. Keywords: mentoring, interest in learning, parents, children
PEMANFAATAN METODE KOMPETISI DALAM MENINGKATKAN MINAT BELAJAR BAHASA INGGRIS SISWA PENDIDIKAN ANAK USIA DINI Hosnol Wafa; Faridahtul Jannah; Sri Andayani; Indra Tjahyadi; Adi Sutrisno
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 2 (2023): Volume 4 Nomor 2 Tahun 2023
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v4i2.15949

Abstract

Metode kompetisi adalah metode pembelajaran yang memanfaatkan cara kompetisi atau lomba untuk meningkatkan minat belajar, dan mengukur tingkat keberhasilan pembelajaran yang telah dilakukan oleh siswa atau peserta didik. Tujuan kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat ini adalah untuk meningkatkan minat siswa terhadap pembelajaran bahasa Inggris sejak usia dini di TK Tunas Harapan, Kota Probolinggo. Penetapan tujuan tersebut didasarkan pada pemahaman bahawa Bahasa Inggris merupakan lingua franca di era globalisasi. Oleh karena itu, pembelajaran bahasa Inggris perlu diberikan pada siswa sejak usia dini. Dari pelaksanaan kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat tersebut ditemukan bahwa metode kompetisi dapat membuat siswa lebih bersemangat dalam belajar bahasa Inggris. Hal itu tampak dari antusiasme dan keberanian siswa TK Tunas Harapan, Kota Probolinggo dalam evaluasi penilaian akhir yang diselenggarakan dengan model English Speaking Contest.
PENGADAAN BANK SAMPAH SEBAGAI STRATEGI PENGELOLAAN SAMPAH DI DESA TAMANSARI KABUPATEN PROBOLINGGO Sri Andayani; Fathimatus Zahra; Wahyu Musafikah; Mariyatul Qibtiyah
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 4 (2023): Volume 4 Nomor 4 Tahun 2023
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v4i4.18759

Abstract

Satu permasalahan yang perlu mendapatkan perhatian serius di Indonesia adalah sampah. Berbagai hal negatif dapat terjadi akibat persampahan ini, antara lain pencemaran lingkungan, masalah kesehatan, hingga bencana banjir. Permasalahan ini juga terjadi di Desa Tamansari, Kecamatan Dringu, Kabupaten Probolinggo. Hal ini tak luput dari kurangnya kesadaran dan keterampilan masyarakat akan pembuangan dan pengolahan sampah yang benar. Terkait dengan permasalahan ini, mahasiswa Universitas Panca Marga melalui program KKN Tahun Akademik 2022/2023 melakukan salah satu kegiatan berupa pengadaan bank sampah sebagai salah satu strategi pengolahan sampah di desa ini. Langkah-langkah dalam pengadaan bank sampah ini antara lain membentuk kepengurusan, memberikan nama, menentukan tempat, melakukan kerja sama dengan pengepul barang bekas, menyiapkan peralatan operasional, melakukan pelatihan administrasi pengelolaan, menentukan jadwal operasional, dan melakukan sosialisasi pengadaan bank sampah kepada warga. Kegiatan ini dilakukan guna mengedukasi masyarakat akan kesadaraan dan keterampilan warga dalam pengelolaan sampah dengan penerapan prinsip reduce, reuse, recycle dan replant (4R). Edukasi ini penting dilakukan guna penyelesaian masalah sampah melalui pengelolaan sampah sejak dari sumbernya. Bank sampah merupakan salah satu alternatif dari solusi inovatif berupa rekayasa sosial untuk mengajak masyarakat memilah sampah dengan menerapkan manajemen layaknya perbankan, namun tabungan bukan berupa uang melainkan sampah. Hasil dari pengadaan bank sampah ini, antara lain secara ekonomi, tabungan sampah ini dapat dirupakan uang yang dapat digunakan untuk menambah pemasukan keluarga. Dari segi kesehatan lingkungan, ini membuat lingkungan menjadi lebih bersih, nyaman, dan sehat.