Febrian Rio Hartono
Jurusan Informatika, Universitas islam Sultan Agung

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Sistem Kontrol Penyiraman Otomatis Pada Pembibitan Padi Berbasis IOT Menggunakan Rule Base System Febrian Rio Hartono; Imam Much Ibnu Subroto; Andi Riansyah
TRANSISTOR Elektro dan Informatika Vol 4, No 2 (2022)
Publisher : Universitas Islam Sultan Agung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (266.678 KB) | DOI: 10.30659/ei.4.2.75-82

Abstract

Salah satu faktor yang menentukan kesuksesan dalam usaha bercocok tanam yaitu ketersediannya bibit padi yang baik. Hingga saat ini usaha penanganan perbaikan benih padi belum dapat menjamin ketersedianya benih yang bermutu secara memadai dan berkesinambungan. Hambatan yang ditemui dalam usaha pengolahan benih padi yaitu masalah pengairan atau irigasi dan masalah hama. Penelitian bertujuan membangun prototype IoT untuk pembibitan padi dengan mendeteksi kadar kelembaban tanah dan cahaya untuk mengatur penyiraman otomatis sehingga kualitas tumbuhnya bibit menjadi lebih terjaga. Penelitian ini melakukan desain dan prototyping suatu sistem monitoring dan kontrol penyiraman otomatis pada pembibitan padi berbasis IOT menggunakanmtode rule base system. Sistem ini  bertujuan memudahkan petani dalam membuat bibit padi yang lebih berkualitas. Alat ini dapat mendeteksi kadar kelembaban tanah dan cahaya untuk mengatur penyiraman otomatis dan membuat media penanaman bibit padi dalam ruangan, sehingga untuk pertumbuhan bibit akan terpantau dan terhindar dari hama tanaman yang mengganggu. Pada prototype sistem monitor penyiraman otomatis pembibitan menggunakan media tanam berupa tanah di dalam kotak yang telah diberi benih padi. Kemudian untuk mendeteksi kadar kelemababan tanah menggunakan soil moisture sensor, apabila kadar kelembaban berada di titik 38-47 derajat, maka dengan otomatis alat akan menyiram tanaman, dan apabila kelembaban telah berada pada kadar   61-62   derajat,   maka   alat   akan   berhenti   menyiram. Hasil implementasi IoT menggunakan  rule based menunjukkan bahwa kadar kelembababn tanah, suhu dan kebutuhan cahaya dapat terkontrol dengan baik sesuai dengan standar yang diinginkan sehingga dapat menjamin kualitas pertumbuhan benih padi yang berkualitas.Salah satu faktor yang menentukan kesuksesan dalamusahabercocoktanamyaituketersediannyabibitpadiyangbaik. Hingga saat ini usaha penanganan perbaikan benih padi belum dapat menjamin ketersedianya benih yang bermutu secara memadai dan berkesinambungan. Hambatan yang ditemui dalam usaha pengolahan benih padi yaitu masalah pengairan atau irigasi dan masalahhama. Penelitian bertujuan membangun prototype IoT untuk pembibitan padi dengan mendeteksi kadar kelembaban tanah dan cahaya untuk mengatur penyiramanotomatis sehingga kualitas tumbuhnya bibit menjadi lebih terjaga. Penelitian ini melakukan desain dan prototyping suatu sistemmonitoringdankontrolpenyiramanotomatispadapembibitan padi berbasis IOT menggunakanmtode rule basesystem. Sistem ini  bertujuan memudahkan petani dalam membuat bibit padi yang lebih berkualitas. Alat ini dapat mendeteksi kadar kelembaban tanah dan cahaya untuk mengatur penyiramanotomatis dan membuat media penanaman bibit padi dalamruangan, sehinggauntukpertumbuhanbibitakanterpantaudanterhindardarihamatanaman yangmengganggu.Padaprototypesistemmonitorpenyiramanotomatispembibitan menggunakan media tanam berupa tanah di dalam kotak yang telah diberi benih padi. Kemudian untuk mendeteksi kadar kelemababan tanah menggunakan soil moisture sensor, apabila kadar kelembaban berada di titik 38-47 derajat, maka dengan otomatis alat akan menyiram tanaman, dan apabila kelembaban telah berada pada kadar   61-62   derajat,   maka   alat   akan   berhenti   menyiram. Hasil implementasi IoT menggunakan  rule based menunjukkan bahwa kadar kelembababn tanah, suhu dan kebutuhan cahaya dapat terkontrol dengan baik sesuai dengan standar yang diinginkan sehingga dapat menjamin kualitas pertumbuhan benih padi yang berkualitas.