Nelli Arjuna Simarmata
Unika Santo Thomas

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA PELAJARAN MATEMATIKA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMEBELAJARAN REALISTIC MATHEMATICS EDUCATION DIKELAS V SD KARTIKA 1-2 MEDAN Nelli Arjuna Simarmata; Asnita Hasibuan; Ester Julinda Simarmata; Darinda Sofia Tanjung
JURNAL PAJAR (Pendidikan dan Pengajaran) Vol 6, No 5 (2022)
Publisher : Laboratorium Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar FKIP Universitas Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33578/pjr.v6i5.8501

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk  meningkatkan hasil belajar matematika dengan menggunakan model pembelajaran Realistic Mathematics Education (RME) pada siswa kelas V SD Kartika 1-2 Medan Tahun Pembelajaran 2020/2021 dan  Mendeskripsikan kendala-kendala yang dihadapi dengan menggunakan model pembelajaran Realistic Mathematics Education (RME) untuk meningkatkan hasil belajar matematika. Hasil penelitian ini menunjukkan adanya peningkatan hasil belajar siswa pada mata pelajaran matematika materi Kubus dan Balok kelas V SD Kartika 1-2 Medan. Hal ii terbukti dari hasil penelitian yang dilakukan pada pretes siswa yang mendapat nilai tuntas sebanyak 5 orang atau 21,73 % sedangkan siswa yang tidak tuntas sebanyak 18 orang atgau 78,27 %. Maka dilanjutkan penelitian pendidikan pada siklus I siswa yang mendapat nilai tuntas sebanyak 14 orang atau 60,86 % sedangkan siswa yang tidak tuntas sebanyak 9 orang atau 39,14 %, pada hal ini terjadi peningkatan pada siklus I disbanding pretes. Namun walaupun demikian hal itu belum memenuhi kategori ketuntasan yang telah ditentukan. Maka dilanjutkan penelitian pada siklus II yaitu siswa mendapat nilai tuntas sebanyak 20 orang atau 86,95% sedangkan siswa yang tidak tuntas sebanyak 3 orang atau 13,05%, maka terjadi peningkatan terhadap siklus II dibandingkan siklus I dan telah memenuhi ketuntasan yang telah ditentukan. Selanjutnya kegiatan guru pada observasi siklus I memperoleh rata-rata sebesar 60% dan pada siklus II mengalami peningkatan menjadi 78%. Sedangkan aktivitas siswa pada proses pembelajaran memperoleh rata-rata sebesar 58% dan pada siklus II telah meningkat menjadi 84%.