This Author published in this journals
All Journal JURNAL AGROHITA
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PENGARUH JENIS EKSPLAN DAN KOMPOSISI MEDIA TERHADAP PEMBENTUKAN EMBRIO SOMATIK TANAMAN AGLAONEMA ACEH (AGLAONEMA ROTUNDUM) SECARA IN VITRO Hilda Wijaya; Ani Lestari; Edhi Sandra
Jurnal AGROHITA: Jurnal Agroteknologi Fakultas Pertanian Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan Vol 7, No 4 (2022): JURNAL AGROHITA
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jap.v7i4.7365

Abstract

Penelitian tentang embriogenesis somatik aglaonema aceh (Aglaonema rotundum) telah dilaksanakan pada bulan November 2021 sampai Maret 2022 di Laboratorium Kultur Jaringan Esha Flora, Bogor, Jawa Barat. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan formulasi terbaik antara jenis eksplan dan komposisi media terhadap pertumbuhan embrio somatik tanaman aglaonema aceh (Aglaonema rotundum). Metode yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) Faktorial yang terdiri dari petak utama yaitu jenis eksplan dan anak petak yaitu komposisi media. Masing-masing faktor terdiri dari 3 dan 4 taraf perlakuan, sehingga dihasilkan 12 kombinasi perlakuan yang diulang sebanyak 3 kali. Data dianalisis menggunakan uji ANOVA taraf 5% dan diuji lanjut menggunakan DMRT (Duncan Multiple Range Test) taraf 5%. Eksplan yang digunakan berasal dari planlet tanaman aglaonema aceh (Aglaonema rotundum) yang berumur 1 tahun setelah kultur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa jenis ekplan  tunas dan komposisi media M2 (MS + TDZ 2mg/l + 2,4D 4mg/l + picloram 2mg/l + GA3 2mg/l + 2-iP 8mg/l) masing-masing menunjukkan hasil terbaik pada persentase eksplan membentuk embrio somatik langsung dan waktu muncul embrio. Sedangkan kombinasi jenis eksplan tunas dengan komposisi media M3 (MS + TDZ 2mg/l + 2,4D 4mg/l + picloram 2mg/l + GA3 2mg/l + Kinetin 8mg/l) memberikan hasil terbaik pada persentase eksplan membentuk kalus embriogenik dan skor induksi embriogenesis somatik.