Claim Missing Document
Check
Articles

Found 9 Documents
Search

PKM SMA NEGERI 7 PADANG DALAM PENERAPAN TEKNIK PETA KONSEP BAGI GURU PADA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA Trisna Helda; Upit Yulianti DN; Rahayu Fitri
Jurnal Pendidikan dan Pengabdian Masyarakat Vol. 5 No. 1 (2022): Februari
Publisher : FKIP Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (154.175 KB) | DOI: 10.29303/jppm.v5i1.3368

Abstract

Pemahaman konsep merupakan kemampuan penting yang harus dikuasai oleh siswa. Akan tetapi beberapa guru bahasa Indonesia di SMA N 7 Padang mengatakan bahwa kesulitan melakukan pembelajaran yang dapat memandu untuk pemahaman konsep. Pembelajaran yang dapat memandu untuk pemahaman konsep adalah peta konsep. Melalui kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat ini, tim pengabdi Universitas PGRI Sumbar akan memberikan pelatihan tentang pembelajaran peta konsep. Hasil pengabdian menunjukkan bahwa guru-guru bahasa Indonesia di SMA N 7 Padang sudah mampu memahami pembelajaran peta konsep yang dapat memandu untuk pemahaman konsep siswa dengan baik dan dapat mengimplementasikan SMA N 7 Padang Respon guru-guru juga sangat positif terhadap pelatihan ini dengan menunjukkan antusias saat melakukkan praktik kerja mandiri dan presentasi. PKM tersebut dilakukan dengan cara membimbing dan memberikan pelatihan pada guru di SMA N 7 Padang agar dapat menggunakan teknik peta konsep pada pembelajaran bahasa Indonesia. Penggunaan media pembelajaran ini dapat membantu siswa untuk lebih semangat dalam proses pembelajaran pada mata pelaaran bahasa Indonesia.
HUBUNGAN KEMAMPUAN MEMBACA APRESIATIF DENGAN KEMAMPUAN MENULIS TEKS CERPEN SISWA KELAS VII SMP Rahayu Fitri
VOKAL: Jurnal Ilmiah Bahasa dan Sastra Indonesia Vol. 2 No. 1 (2023)
Publisher : Universitas Terbuka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33830/vokal.v2i1.3091.

Abstract

This research aims to describe the significant relationship between appreciative reading skills and the ability to write short stories for seventh grade students of junior high school. This type of research is quantitative research with correlational methods. The data obtained in this study were in the form of scores on the results of measurements on appreciative reading skills and scores on the results of measurements on students' ability to write short story texts. The populations in this study were all class VII students of SMP Negeri 25 Padang, totaling 254 students. The sampling technique used is a simple random technique. In this study, class VII C was chosen as the research sample because this class is a normal and homogeneous class. The numbers of samples in this study were 30 students. The data in this study were analyzed using a simple correlation test intended to test the research hypothesis. Based on the results of the study, it can be concluded that there is a significant relationship between appreciative reading skills and the ability to write short stories for class VII students of SMP Negeri 25 Padang. This can be seen from the results of tcount>ttable or 5.49>1.70.
PENGARUH MODEL THINK TALK WRITE TERHADAP KEMAMPUAN MENULIS KEMBALI TEKS BIOGRAFI SISWA KELAS X SMAN 1 KOTO XI TARUSAN Rahma Putri; Rahayu Fitri; Upit Yulianti DN
Bahtera: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Vol 22 No 2 (2023): BAHTERA: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra, Volume 22 Nomor 2 Juli 2023
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa Program Pascasarjana Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21009/bahtera.222.06

Abstract

This study aims to reveal the effect of the Think Talk Write Model on the Ability to Rewrite Biographical Texts of Class X Students of SMA Negeri 1 Koto XI Tarusan. This type of research is pre-experimental, with a one-group pretest-posttest design. The sample class studied was one class without a comparison class which was taken through a purposive sampling technique. The sample class in this study was class X MIPA 4. The research instrument used was to rewrite pretest and posttest biographical texts. The results showed that the ability to rewrite biographical texts for class X students of SMA Negeri 1 Koto XI Tarusan increased before and after using the Think Talk Write model. The average value of the posttest results for the sample class is greater than the average pretest results, namely 71.76 for the posttest and 27.25 for the pretest. Using the results obtained from the posttests on the Ability to Rewrite Biographical Texts of Class X Students at SMA Negeri 1 Koto XI Tarusan, it was concluded that the students were capable of rewriting biographical texts after using the Think Talk Write Model.
PENGARUH MODEL THINK TALK WRITE TERHADAP KEMAMPUAN MENULIS KEMBALI TEKS BIOGRAFI SISWA KELAS X SMAN 1 KOTO XI TARUSAN Rahma Putri; Rahayu Fitri; Upit Yulianti DN
INDOPEDIA (Jurnal Inovasi Pembelajaran dan Pendidikan) Vol. 1 No. 2 (2023): JUNI 2023
Publisher : Media Inovasi Pendidikan dan Pembelajaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pengaruh penggunaan Model Think Talk Write terhadap kemampuan menulis kembali teks biografi Siswa Kelas X SMA Negeri 1 Koto XI Tarusan. Jenis penelitian ini adalah kuantitaif dengan metode pre-experimental rancangan one group pretest-posttest. Kelas sampel yang diteliti adalah satu kelas tanpa kelas pembanding yang diambil melalui teknik purposive sampling. Kelas sampel dalam penelitian ini adalah kelas X MIA 6 yang berjumlah 35 orang. Instrumen penelitian yang digunakan adalah tes unjuk kerja yang diberikan kepada siswa pada saat pretest dan posttest. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan menulis kembali teks biografi siswa kelas X SMA Negeri 1 Koto XI Tarusan meningkat pada sebelum dan sesudah menggunakan model Think Talk Write. Rata-rata hasil pretest yaitu 62,3. Nilai rata-rata hasil posttest yaitu 83,24. Berdasarkan hasil perhitungan didapatkan nilai thitung = 26,97 lebih besar dibandingkan nilai ttabel = 1,691. Dapat disimpulkan bahwa H0 ditolak dan H1 diterima. Dari hasil yang diperoleh, disimpulkan bahwa terdapat pengaruh Model Think Talk Write (TTW) terhadap kemampuan menulis kembali teks biografi siswa kelas X SMA Negeri 1 Koto XI Tarusan.
Analisis Kebutuhan Bahan Ajar Teks Biografi Siswa Fase E SMA Negeri 3 Pariaman Aqsyana Fitria; Rahayu Fitri; Ria Satini
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 4 No. 2 (2024): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v4i2.9782

Abstract

Penelitian ini membahas tentang analisis kebutuhan bahan ajar teks biografi. Penelitian ini dilatarbelakangi dari hasil wawancara yang dilakukan dengan siswa dan guru SMA Negeri 3 Pariaman. Tujuan dari penelitian ini adalah mendeskripsikan analisis kebutuhan bahan ajar teks biografi siswa fase E SMA Negeri 3 Pariaman. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitataif. Data dalam penelitian ini berasal dari wawancara untuk melihat kebutuhan bahan ajar teks biografi. Hasil yang diperoleh kemudian dideskripsikan. Teknik pengolahan data berupa pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan pengambilan kesimpulan. Berdasarkan hasil analisis kebutuhan bahan ajar teks biografi diperoleh kesimpulan sebagai berikut. Pertama, pada indikator analisis kurikulum bahwa kurikulum yang digunakan di SMA Negeri 3 Pariaman yaitu kurikulum merdeka yang sudah terlaksana dengan baik. Kedua, pada indikator analisis konsep, dari segi materi dalam buku paket yang digunakan sebagai acuan wajib oleh guru dan siswa pada proses pembelajaran dalam kurikulum merdeka adalah buku siswa dan buku guru. Ketiga, pada indikator analisis siswa. Pada materi teks biografi siswa kesulitan dalam elemen menulis dikarenakan kurangnya sumber belajar. Dalam kurikulum merdeka siswa dituntut untuk mampu belajar secara mandiri tetapi di dalam buku paket yang dimiliki siswa, masih terdapat kekurangan pada materi, contoh, dan latihan soal sehingga membuat siswa sulit dalam belajar secara mandiri dan harus didampingi oleh guru.
Hasil Belajar Menulis Teks Biografi Menggunakan Modul Pembelajaran Bahasa Indonesia Berbasis Problem Based Learning Siswa Fase E SMA Negeri 3 Pariaman Fani Ramadhani; Rahayu Fitri; Ria Satini
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 8 No. 1 (2024): April 2024
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v8i1.14374

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh, penerapan kurikulum membingungkan, keterbatasan sumber, kesadaran literasi rendah, penggunaan sumber belajar tidak efektif, guru belum menggunakan modul. Penelitian ini penelitian kuantitatif. Sampel penelitian yaitu kelas E4. Instrumen penelitian yaitu modul pembelajaran berbasis Problem Based Learning dan tes unjuk kerja. Teknik pengumpulan data pertama, siswa belajar menggunakan modul. Kedua, siswa mengerjakan tes unjuk kerja. Data dianalisis dengan langkah berikut; memeriksa teks biografi., memberi skor teks biografi sesuai indikator, mengubah skor menjadi nilai, memasukan nilai ke tabel distribusi frekuensi, menentukan rata-rata hitung, mengklasisfikasikan nilai berdasarkan skala 10, menampailkan data dalam bentuk histogram, membahas dan menyimpulkan hasil penelitian. Hasil belajar menulis teks biografi menggunakan modul tergolong ke dalam klasifikasi baik sekali dengan rata-rata 89,66 pada rentangan 86-95%.
Pelatihan Menulis Teks Negosiasi pada Kurikulum Merdeka untuk Siswa Kelas X SMA Negeri 14 Padang Rahayu Fitri; Trisna Helda; Upit Yulianti DN
Alamtana: Jurnal Pengabdian Masyarakat UNW Mataram Vol 4 No 1 (2023): Edisi Mei 2023
Publisher : LPPM UNIVERSITAS NAHDLATUL WATHAN MATARAM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51673/jaltn.v4i1.1540

Abstract

Kegiatan pengabdian pelatihan penulisan teks negosiasi pada kurikulum merdeka bagi siswa SMA Negeri 14 Padang telah dilakukan. Rendahnya minat dan keterampilan siswa dalam menulis suatu teks negosiasi yang baik dan menarik disebabkan oleh minimnya pengetahuan siswa tentang penulisan paragraf pembuka, isi, dan penutup, serta aturan kebahasaan dalam teks negosiasi. Solusi yang ditawarkan atas permasalahan tersebut adalah melakukan pendampingan berupa pemberian motivasi untuk meningkatkan minat menulis teks negosiasi. Metode pelatihan yaitu kegiatan yang diisi dengan ceramah, presentasi, diskusi, dan pendampingan peserta. Peserta merespon positif kegiatan dengan menunjukkan antusiasme selama kegiatan berlangsung dan peningkatan pemahaman serta kemampuan peserta tentang penulisan teks negosiasi. Berdasarkan hasil nilai tes awal dan tes akhir yang telah dilakukan, disimpulkan bahwa kegiatan ini dapat meningkatkan minat dan keterampilan siswa dalam menulis teks negosiasi.
PELATIHAN MENULIS CERPEN DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA AUDIO VISUAL UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN LITERASI SISWA KELAS IX SMP N 1 BATANG ANAI Trisna Helda; Rahayu Fitri; Upit Yulianti DN
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 5 No. 4 (2024): Volume 5 No. 4 Tahun 2024
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v5i4.27045

Abstract

Berdasarkan analisis situasi, permasalahan mitra adalah siswa kelas IX di SMP N 1 Batang Anai cenderung kesulitan dalam menuangkan ide serta gagasan kreatif dalam bentuk cerita pendek. Hal ini tentu bukan semata-mata menjadi kesulitan utama melainkan terdapat hal lain yang menjadi kesulitannya yaitu tahapan-tahapan dalam menulis cerita pendek, proses pengembangan ide cerita, pengembangan konflik, pengembangan karakter tokoh, dan penggunaaan bahasa yang tepat dalam mengembangkan isi cerita tersebut. Untuk memecahkan permasalahan tersebut, siswa kelas IX yang ada di SMP N 1 Batang Anai memerlukan pengetahuan yang lebih lengkap mengenai materi teks cerpen. Untuk memotivasi siswa agar mampu dan bersemangat dalam menulis teks cerpen, dalam pengabdian ini digunakan sebuah media, yaitu media audio visual. Tujuan yang hendak dicapai melalui kegiatan pengabdian kepada masyarakat adalah siswa kelas IX SMP Negeri 1 Batang Anai memperoleh pengetahuan yang lebih mengenai cerpen sehingga memudahkan mereka dalam menulis cerpen. Berdasarkan masalah mitra, maka solusi yang ditawarkan akan dilaksanakan dalam tiga tahapan yaitu tahapan pertama dengan memberikan materi mengenai teks cerpen secara lengkap. Pada tahapan kedua, setelah siswa menguasai materi hakikat cerpen, kepada siswa diputarkan sebuah film pendek yang bertujuan untuk memberikan inspirasi ide bagi siswa dalam menulis cerpen. Tahapan ketiga, siswa menulis sebuah cerpen sesuai dengan film pendek yang telah diputarkan. Setelah cerpen ditulis siswa, hasil tulisan tersebut dikoreksi bersama-sama dengan seluruh siswa dan anggota tim pengabdian.
Implementation of Differentiation Strategy in Teaching Procedure Texts in Grade VII at MTsS Thawalib Padang Salmiati Br Pasaribu; Ricci Gemarni Tatalia; Rahayu Fitri
International Journal of Educational Sciences and Development Vol. 3 No. 1 (2025)
Publisher : Asosiasi Dosen Peneliti Ilmu Ekonomi dan Bisnis Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54099/ijesd.v3i1.1274

Abstract

Purpose – This study aims to analyze the implementation of differentiated instruction strategies in teaching procedure texts in Grade VII at MTsS Thawalib Padang. The research focuses on the planning, implementation, and evaluation of this strategy in adapting learning to the diversity of students' learning styles, interests, and needs. Methodology/approach – This study employs a qualitative approach with a case study strategy. Data is collected through interviews, observations, and documentation from teachers and Grade VII students. Data analysis techniques include data reduction, data presentation, and validation using triangulation to ensure the accuracy of findings. Findings – The research findings indicate that the differentiated instruction strategy is effective in enhancing students' understanding and motivation toward procedure texts. In the planning stage, this strategy adapts learning to student diversity while integrating Islamic values, fostering an inclusive learning environment. During implementation, teachers apply differentiation in content, methods, and learning products using active techniques such as discussions, demonstrations, and skill-based projects. In the evaluation stage, a reflective approach with formative and summative assessments allows teachers to adjust instructional strategies based on student feedback.