Devi Maya Arista
Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya, Surabaya, Indonesia

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Capacity Building Para Santri Melalui Penyuluhan “Hadapi Pandemi COVID-19 Jalani New Normal” di Pondok Pesantren Al-Jihad Surabaya Utami Ambarsari; Rudi Artanto; Siti Nurjannah; Nurul Kamariyah; Devi Maya Arista
PROSIDING SEMINAR NASIONAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA SURABAYA Vol. 1 No. 1 (2022): Prosiding Seminar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat : Perguruan Tinggi Meng
Publisher : Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (799.561 KB) | DOI: 10.33086/snpm.v1i1.897

Abstract

Penyakit COVID-19 merupakan penyakit menular yang telah dinyatakan sebagai pandemi oleh World Health Organization karena tingginya penyebaran dan tingkat penularan. COVID-19 saat ini menjadi pandemi global dan telah menyebabkan banyak kematian di berbagai negara. Pondok pesantren merupakan tempat yang potensial menyebabkan kerumunan dalam penyebaran penyakit COVID-19. Selain itu, terdapat beberapa santri yang masih berada di pondok pesantren dan terdapat santri yang sudah kembali ke pondok pesantren untuk mengikuti kegiatan belajar. Selama masa pandemi, pondok pesantren Al-Jihad Surabaya telah menyiapkan segala sesuatunya untuk memenuhi dan mematuhi protokol kesehatan yang sudah ditentukan oleh pemerintah. Segala aktivitas dilakukan dengan menerapkan pola hidup bersih dan sehat serta tetap menerapkan protokol kesehatan. Meskipun demikian, hal ini masih diperlukan penguatan capacity building agar para santri dan pengurus pondok pesantren tidak tertular penyakit COVID-19. Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan para santri di pondok pesantren Al Jihad Surabaya tentang penyakit COVID-19 dan upaya pencegahannya baik melalui protokol kesehatan maupun vaksinasi. Metode kegiatan yaitu penyuluhan berjudul “Hadapi Pandemi COVID-19 Jalani New Normal” pada tanggal 24 Juli 2021 berupa webinar yang dilaksanakan secara daring melalui zoom meeting. Terdapat pengisian pretest dan post test oleh peserta. Kegiatan tersebut melibatkan 12 peserta santri pondok pesantren Al Jihad Surabaya dan satu narasumber, serta dua fasilitator dari Unit Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Fakultas Kedokteran Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya (UPPM FK UNUSA). Hasil kegiatan diperoleh bahwa terdapat peningkatan pengetahuan peserta tentang cara penyebaran virus corona, gejala penyakit COVID-19, 3M dan 3T, jenis-jenis masker, dan vaksinasi COVID-19. Harapannya, melalui kegiatan penyuluhan ini dapat menambah informasi dalam menjalani adaptasi kebiasaan baru sehingga dapat memutus rantai penularan penyakit COVID-19 di lingkungan pondok pesantren.
Sosialisasi Program Vaksinasi COVID-19 dalam Upaya Mendukung Pemulihan Ekonomi di Pondok Pesantren Hidayatullah Al Muhajirin Dyah Yuniati; Shobihatus Syifak; Devi Maya Arista
PROSIDING SEMINAR NASIONAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA SURABAYA Vol. 1 No. 1 (2022): Prosiding Seminar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat : Perguruan Tinggi Meng
Publisher : Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (605.732 KB) | DOI: 10.33086/snpm.v1i1.899

Abstract

Pandemi COVID-19 yang melanda Indonesia menimbulkan dampak pada berbagai aspek kehidupan. Beberapa upaya, strategi dan kebijakan telah dilakukan pemerintah untuk mencegah dan mengurangi tingkat penularan penyakit COVID-19, termasuk dengan pelaksanaan vaksinasi. Vaksinasi bertujuan untuk memberikan kekebalan spesifik terhadap penyakit tertentu sehingga jika suatu saat terpapar penyakit tersebut, maka tidak akan sakit atau hanya mengalami sakit ringan. Program vaksinasi COVID-19 perlu disosialisasikan secara masif kepada masyarakat, termasuk di lingkungan pondok pesantren. Kegiatan kali ini berfokus pada tujuan peningkatan pengetahuan tentang vaksinasi COVID-19 di lingkungan Pondok Pesantren Hidayatullah Al Muhajirin. Alasan utama dipilihnya pondok pesantren sebagai pilot project yaitu karena adanya fungsi ketokohan dalam masyarakat tradisional Indonesia. Hal ini juga berkaitan dengan maraknya hoaks tentang vaksinasi COVID-19 di masyarakat. Pemberdayaan kesehatan dan ekonomi masyarakat berbasis pondok pesantren akan dapat memudahkan jangkauan kepada masyarakat luas. Kegiatan pengabdian masyarakat ini termasuk dalam sebuah agenda besar yaitu “Festival Santri Husada Bersatu Hadapi COVID-19”. Strategi pengabdian masyarakat menggunakan metode sosialisasi secara daring (webinar) dengan tetap memperhatikan protokol kegiatan. Sasaran kegiatan ini adalah santri husada dan pengurus ponpes bidang kesehatan di pondok pesantren Hidayatullah Al Muhajirin. Hasil pengabdian masyarakat tentang vaksinasi COVID-19 ini memberikan kesadaran kepada para santri dan pengurus pondok pesantren tentang tujuan vaksinasi dan manfaatnya, serta didapatkan peningkatan pengetahuan seputar vaksin COVID-19 untuk mendukung program kesehatan dalam menurunkan risiko penyebaran penyakit COVID-19 melalui vaksinasi. Oleh karena itu, pengabdian masyarakat ini diharapkan dapat mendukung akselerasi program vaksinasi ke masyarakat dan mendorong partisipasi masyarakat untuk melakukan vaksinasi.