Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Perang Jawa 1825-1830: Peran Pangeran Diponegoro Dalam Perang Jawa Serta Dampak Stabilitas Sosial-Ekonomi Masyarakat Jawa Dan Kolonialisme Belanda Novitri, Sheila; Kurniawati, Nurul; Ramdhani, Muhammad Barkah
Jurnal Pattingalloang Vol. 12, No. 2 (2025)
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26858/pattingalloang.v12i1.76472

Abstract

AbstrakPenelitian ini membahas tentang Peran Pangeran Diponegoro dalam Perang Jawa periode 1825- 1830 serta Dampak Stabilitas Sosial-Ekonomi Masyarakat Jawad dan Kolonialisme Belanda. Latar belakangnya yaitu kehadiran bangsa-bangsa Belanda di Indonesia, terutama di Yogyakarta membuat berbagai macam masalah salah satunya dengan terlalu ikut campur masalah internal keraton dan menerapkan politik pecah belah dikalangan pejabat-pejabat keraton, sehingga pemerintahan didalam keraton menjadi kacau. Karena pokok penelitian ini adalah masa lalu, maka metode penelitian yang digunakan adalah metode Sejarah atau historis. Metode historis adalah proses atau aktivitas yang digunakan untuk berkonsentrasi pada sumber atau peninggalan dari masa lalu secara menyeluruh dan mendokumentasikan penemuan berdasarkan fakta. Langkah dalam penelitian sejarah meliputi Heuristik, Kritik, Interpretasi dan Historiografi. Dampak setelah perang bagi masyarakat Jawa adalah batas wilayah antara Kesultanan Yogyakarta dan Kesunanan Surakarta berubah, dan memperburuk sistem ekonomi masyarakat apalagi dengan diterapkannya sistem tanam paksa. Sedangkan dampak bagi masyarakat Belanda adalah Belanda mampu menguasai Jawa dan berhasil menerapkan sistem tanam paksa (cultuur stelsel) dari tahun 1830 hingga 1870.Kata Kunci : Pangeran Diponegoro; Perang Jawa; Kolonial Belanda; Masyarakat Jawa
Pengembangan Desa Wisata Taman Tangkilan Berbasis Teknologi Dengan Memberdayakan Generasi Muda Pada Desa Sidoarum Godean Kabupaten Sleman Kurniawati, Nurul; Werdani, Riandhita Eri; Kholidin, Kholidin
GOTAVA Vol. 1 No. 1 (2023): GOTAVA
Publisher : Yayasan Sumber Daya Manusia Cerdas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59891/jpmgotava.v1i1.2

Abstract

The development of tourist villages is made one of the efforts to empower village communities through tourism activities, so that they can provide results in improving the economic conditions of the community. Therefore, this development effort should be carried out with the principles of empowerment and community-based tourism. The role of the community, especially the younger generation, is needed as the main actors in all stages of planning, implementing, monitoring and evaluating activities. The method of implementing community service includes a description of the problem of environmental conditions and the selection of solutions that will be applied to solve priority problems in society. The form of activity chosen in this service is through program socialization and counseling to increase digital literacy in supporting tourism development. The development of the Taman Tangkilan tourism village by the government of Sidoarum Godean Village, Sleman Regency can be seen that it has not been implemented optimally, this is evidenced by the lack of village government in providing support and promoting the Tangkilan Park in Sidoarum Godean Village.
Integrasi Gamifikasi Digital Pac-Man dalam Pembelajaran Majas di Kelas X DKV 1 SMK Muhammadiyah Kalisat Kurniawati, Nurul; Suaedi, Hasan
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 9 No. 2 (2025): Agustus
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v9i2.26672

Abstract

Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengeksplorasi penerapan gamifikasi interaktif berbasis permainan Pac-Man dalam pembelajaran majas di kelas X Desain Komunikasi Visual SMK Muhammadiyah 4 Kalisat. Metode penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui observasi dan wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan gamifikasi Pac-Man mampu meningkatkan motivasi dan keterlibatan siswa dalam memahami majas yang bersifat abstrak. Elemen permainan seperti skor, level, dan tantangan menciptakan lingkungan belajar yang lebih menarik dan kompetitif, sehingga mendorong siswa untuk aktif berpartisipasi. Selain itu, ditemukan pula beberapa faktor pendukung seperti minat siswa terhadap permainan digital dan peningkatan interaksi sosial, serta hambatan seperti kesulitan teknis dan keterbatasan waktu pembelajaran. Oleh karena itu, gamifikasi interaktif dapat menjadi alternatif pembelajaran inovatif dalam meningkatkan pemahaman konsep bahasa yang kompleks.