Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENDIDIKAN PADA MASYARAKAT DALAM MENINGKATKAN SENI PEMBUKUAN MELALUI SENI SIAR RADIO DI KABUPATEN KLATEN Titik Purwanti; Agung N. Jati; Cahaya Nugrahani; Oki Kuntaryanto; Zuyina Luklukaningsih
Jurnal Inovasi dan Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 2, No 1 (2022): Jurnal Inovasi dan Pengabdian Kepada Masyarakat (JIPkM)
Publisher : STIE Trisna Negara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1143.303 KB) | DOI: 10.47232/jipkm.v2i1.126

Abstract

 Accounting memang tidak bisa dipungkiri merupakan suatu seni pembukuan, dimana seni pencatatan sehingga menghasilkan laporaan keuangan yang bisa digunakan oleh perusahaan ataupun instansi lainnya, jadi memang tidak bisa dielakkan bahwa pembukuan merupakan seni pencatatan yang menghasilkan suatu aktivitas jasa. Tujuan Kegiatan Mengoptimalkan Pendidikan seni pembukuan melalui seni siar agar tersampaikan dengan jelas, Mengoptimatkan radio sebagai ajang dalam penyampaian Pendidikan yang aman dan murah, Mengoptimalkan youtube sebagai sarana penyampaian seni pembukuan, Mengoptimalkan steaming dan interaksi via telepon dalam tanya jawab secara langsung. Kita berikan pengertian apa itu seni pembukuan melalui seni siar di 3 radio yang aktif di Klaten yaitu RWK FM, RSPD FM, CANDISEWU FM, sesuai dengan jadwal masing-masing yang sudah dipetakan, dan gambar diatas menunjukkan pada saat lakukan seni siar di RWK FM. Tempat Penyelenggaraan kegiatan pengabdian di siarkan dibeberapa radio yang berada di Klaten, diantaranya RWK FM, CANDI SEWU FM, RSPD FM selama 6 bulan dan di akhir pengabdian diadakan langsung live streaming youtube pada hari Senin, 13 September 2021, jam 20.00 sampai dengan 23.30 WIB dan juga dihadiri 30 monitor radio karena pandemic covid, maka ada pembatasan yang hadir juga tetap terapkan prokes, dimana disiarkan dari Omah Wayang yang beralamat Jl. Arimbi No. 02, Dukuh Jombor, Desa Danguran, Kec. Klaten Selatan, Padangan, Danguran, Kec. Klaten Sel., Kabupaten Klaten, Jawa Tengah 57425.  KataKunci:Seni pembukuan, seni siar, radio
Model Perilaku Partisipasi Masyarakat Mengelola Bank Sampah Berbasis Kepercayaan dan Keterlibatan Sebagai Pemoderasi Paramita Lea Christanti; Abdul Haris; Agung Nugroho Jati; Oki Kuntaryanto; Anis Marjukah; Arif Julianto Sri Nugroho; Moch Suranto
Journal of Business and Economics Research (JBE) Vol 4 No 1 (2023): February 2023
Publisher : Forum Kerjasama Pendidikan Tinggi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47065/jbe.v4i1.2659

Abstract

This study aims to conduct a multivariate test of dependent variables on the social entrepreneurial behavior of Troketon residents managing a garbage bank influenced by three independent variables in the form of attitude, subjective norm and perceived behavioral control with trust and involvement as a moderator. The research object as a sample is residents of Troketon Pedan who run village garbage bank businesses as many as 120 respondents. The analysis used in the research was in the form of respondent item validity and reliability test, CFA test, variable regression test used moderation which were used to provide a perception picture in the public minds regarding proving the social entrepreneurial behavior model of Troketon residents related to garbage bank entrepreneurship. Quantitative test used AMOS 21 software. The test results obtained fit model. The findings are the attitude variable model test, perceived behavioral control influence the social entrepreneur behavior of residents, while a subjective norm variable has no significant effect. Two moderating variables, namely trust dan involvement, strengthen significantly the effect of the independent variable on the dependent variable. From the findings of the proven model, a strategy is needed for stakeholders to devise efforts to further increase the knowledge and confidence of local entrepreneurs managing a garbage bank towards increasing the competitiveness of social entrepreneurs in Troketon Village residents through the increase of income and welfare of micro-enterprises.