Muhammad Aris
Program Studi Farmasi, Universitas Pancasakti Makassar

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Formulasi dan Uji Stabilitas Fisik Sediaan Pasta Gigi Ekstrak Daun Murbei (Morus alba L) dengan Variasi Na-CMC Sebagai Gelling Agent Muhammad Aris; Andi Nur Ilmi Adriana; Syarifuddin Katjo Arsyad
Jurnal Mandala Pharmacon Indonesia Vol. 8 No. 2 (2022): Jurnal Mandala Pharmacon Indonesia
Publisher : Program Studi Farmasi Universitas Mandala Waluya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Daun murbei (Morus alba L) memiliki efek sebagai antioksidan, antibakteri, antivirus dan anti inflamasi. Ekstrak daun murbei memiliki aktivitas dalam menghambat pertumbuhan bakteri Streptococcus mutans sebagai penyebab karies gigi (Djamaan,2014). Penelitian ini bertujuan untuk memformulasikan ekstrak etanol daun murbei (Morus alba L) menjadi pasta gigi dengan memvariasikan Na-CMC sebagai gelling agent. Metode ekstraksi yang digunakan yaitu dengan cara maserasi menggunakan etanol 96%. Formula dibuat dalam 4 sediaan. Ekstrak etanol daun murbei yang digunakan yaitu kosentrasi 4% serta kosentrasi Na-CMC yang digunakan yaitu 3%,4%,5% dan 6%. Kemudian dilakukan uji stablilitas fisik terhadap sediaan pasta gigi tersebut meliputi uji organoleptik, homogenitas, uji pH, uji tinggi busa dan uji viskositas. Pengujian dilakukan selama penyimpanan 4 minggu. Dari hasil pengujian yang telah dilakukan ekstrak etanol daun murbei dapat diformulasikan menjadi pasta gigi. Semakin tinggi kosentrasi Na-CMC yang digunakan maka semakin meningkat pula viskositas sediaannya. Pada formula 3 dengan kosentrasi Na-CMC 6% sebagai gelling agent dapat membentuk pasta gigi yang memenuhi syarat uji stabilitas fisik.
Formulasi Pasta Gigi Antibakteri Ekstrak Daun Murbei (Morus alba L.) dengan Bahan Abrasif Cangkang Telur Bebek Muhammad Aris; Syachriyani Syachrir; Firmansyah Firmansyah; Ariyani Buang; Muhammad Taufiq Duppa
Jurnal Mandala Pharmacon Indonesia Vol. 9 No. 2 (2023): Jurnal Mandala Pharmacon Indonesia
Publisher : Program Studi Farmasi Universitas Mandala Waluya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35311/jmpi.v9i2.383

Abstract

Proses karies gigi dapat dicegah dengan menggunakan pasta gigi yang mengandung agen antibakteri untuk menghambat pertumbuhan bakteri. Bakteri yang menyebabkan karies gigi adalah Streptococcus mutans. Tujuan penelitian ini mengetahui ekstrak daun Murbei dengan bahan abrasif Cangkang Telur Bebek dapat di buat Pasta gigi dan mengetahui efek antibakteri Pasta gigi daun Murbei. Pasta gigi dibuat dalam tiga formula yaitu F 2 (ekstrak daun Murbei 4 % b/v), F 3 (ekstrak daun Murbei 6 % b/v), F 4 (ekstrak daun Murbei 8 % b/v) dan F 1 kontrol negatif (Basis Pasta Gigi tanpa ekstrak). Pada formula dilakukan uji mutu fisik sediaan dengan Cycling test yang meliputi uji organoleptik, uji homogenitas, uji pH, uji viskositas, uji tinggi busa dan uji daya sebar. Selanjutnya pasta gigi diuji efek antibakteri metode difusi sumuran. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keempat formula memenuhi syarat uji mutu dan stabilitas fisik.  Hasil pengujian daya hambat Pasta gigi ekstrak daun Murbei terhadap Streptococcus mutans yaitu formula 2 (4%  b/v) rata-rata diameter daya hambat 24,64 mm, formula 3 (6% b/v) rata-rata diameter daya hambat 26,02 mm dan formula 4 (8% b/v) rata-rata diameter daya hambat 27,77 mm. Kesimpulan penelitian ini adalah Pasta gigi ekstrak daun Murbei konsentrasi 4 % b/v, 6 % b/v dan 8 % b/v dengan bahan abrasif Cangkang Telur Bebek memenuhi syarat mutu.   Daya hambat Pasta gigi ekstrak daun Murbei 4 % b/v berbeda bermakna dengan daya hambat 8 % b/v (dimana p < 0,05) terhadap Streptococcus mutans dengan daya hambat antibakteri kategori sangat kuat.