Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Dampak Psikologis Iklan Obat Herbal Di Media Sosial Terhadap Kaum Pria Usia 50 Tahun Anthonino Sangkaen; Tessalonika Sumarauw
Journal of Psychology "Humanlight" Vol. 3 No. 2 (2022): Desember
Publisher : Psikologi Kristen IAKN MANADO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pesatnya kemajuan teknologi khususnya di bidang informasi saat ini tak terbayangkan 20-an tahun lalu. Waktu itu Electronic Mail (E-Mail) berdiri sendiri namun kini terkoneksi dengan aplikasi-aplikasi seperti Google, Facebook, TikTok, dan lain-lain, juga Toko-toko Online di Telepon Genggam, Tab, atau Komputer Pribadi. Dan karena semua itu menawarkan kemudahan serta kecepatan maka banyak sekali peminatnya, kenyataan yang disadari atau tidak “mendekatkan yang jauh” tapi juga “menjauhkan yang dekat”. Orang-orang menjadi “pengidap” autisme sosial dimana sense of togetherness dan sense of belonging ternafikan. Menyadari disrupsi digital dan teknologi ini dunia usaha pun mengontekstualisasikan diri. Berdasarkan Data personal di e-mail (bukan rahasia lagi ini bisa mereka dapatkan dengan mudah), diketahuilah usia pemilik e-mail itu, ditambah pantauan terhadap perilaku pribadi itu terkait aplikasi-aplikasi di Telepon Genggam, Tab, atau Komputer Pribadi nya, maka dibanjirilah akun yang bersangkutan dengan berbagai tawaran dengan maksud menstimulasi dia supaya belanja. Di domain Obat Herbal hal serupa terjadi pula. Khusus bagi pribadi usia madya dini ditawari berbagai macam Obat Herbal dengan berbagai trik sehingga berdampak secara psikologis. Penelitian ini menggunakan Metode Kuantitatif dan dilakukan di kalangan pria yang berumur 50 tahun di Kelurahan Manembo-nembo Atas, Kecamatan Matuari, Kota Bitung, Provinsi Sulawesi Utara, pada medio hingga akhir November 2022.
Psychological Well-Being Pada Orang Tua Terhadap Anak Penderita Attention Deficit Hyperactivity Disorder (ADHD) Tessalonika Sumarauw; Melissa M. F Waturandang; Astrid L. Mandas
Journal of Psychology Humanlight Vol. 4 No. 2 (2023): Desember
Publisher : Psikologi Kristen IAKN MANADO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51667/jph.v4i2.1636

Abstract

Penelitian dilatar belakangi oleh orang tua yang memiliki anak berkebutuhan khusus salah satunya Attention Deficit Hyperactivity Disorder (ADHD) yang sering merasa stres oleh apa yang dilakukan anak. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui gambaran dimensi-dimensi kesejahteraan psikologis orang tua, faktor-faktor yang mempengaruhi, dan upaya orang tua dalam membangun kesejahteraan psikologis. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus yang melibatkan orang tua dari Sekolah Luar Biasa sebagai informan. Dalam penelitian ini menggunakan data yang diambil melalui beberapa tahap yaitu, observasi, wawancara dan dokumentasi. Penelitian berlangsung pada bulan Februari sampai Juni ketika saat orang tua sedang menunggu anak di sekolah, di rumah, dan di gereja. Hasil penelitian ini dapat memberikan gambaran dimensi-dimensi dan faktor-faktor kesejahteraan psikologis orang tua terhadap anak ADHD. Beberapa orang tua sangat baik dalam aspek ini, dan juga mereka bisa membangun hubungan baik dengan tetangga sehingga hal yang paling penting dalam aspek ini ada yaitu, saling percaya dengan orang lain, memiliki hubungan yang hangat, dan juga dalam konsep sesama manusia yang terdapat di dalamnya konsep memberi dan menerima. Orang tua memberi kontribusi untuk tercapainya kesejahteraan psikologis, sehingga orang tua mampu memberikan arti dalam setiap kehidupannya dan mampu menerima keadaan anak. Orang tua bisa mampu memaknai apa yang diberikan Tuhan lewat anak yang dimiliki. Upaya orang tua dalam membangun kesejahteraan psikologis dalam diri mereka berbeda-beda cara.