Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : JFM (Jurnal Farmasi Malahayati)

PENGARUH EKSTRAK DAUN KELOR TERHADAP STATUS GIZI BALITA DI DESA TEJAKULA Nugraha, Iwan Saka; Dewi, Ni Wayan Rika Kumara; Darmayanti, Putu Ayu Ratna
JFM (Jurnal Farmasi Malahayati) Vol 7, No 2 (2024)
Publisher : Jurnal Farmasi Malahayati (JFM)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jfm.v7i2.15735

Abstract

Latar Belakang: Stunting (tinggi/panjang berdasarkan usia dengan z-score kurang dari -2 SD) dan defisiensi mikronutrien adalah dua contoh masalah gizi. Hal tersebut menjadikan status gizi balita sebagai indikator kesehatan yang penting karena balita merupakan kelompok yang rentan terhadap masalah gizi. Daun kelor mengandung arginin dan histidin, yang sangat penting bagi anak-anak yang tidak dapat menghasilkan cukup protein untuk pertumbuhan mereka. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian ekstrak daun kelor terhadap peningkatan status gizi balita. Metode: Jenis desain penelitian ini menggunakan metode penelitian eksperimental, analitis dengan desain kuasi-eksperimental. Desain yang digunakan adalah desain one-group pre-test dan post-test. Populasi dalam penelitian ini adalah semua anak usia 1 sampai 5 tahun yang mengalami kekurangan gizi berjumlah sepuluh anak dengan total sampling. Hasil: penelitian menunjukkan bahwa semua balita mengalami peningkatan berat dan tinggi badan setelah diberi 10 gram ekstrak daun kelor selama 14 hari. Hasil uji statistik Wilcoxon Signed Ranks Test, diperoleh nilai sig. = 0,002, yang berarti lebih kecil dari α 0,005, yang berarti pemberian ekstrak daun kelor berpengaruh signifikan terhadap status gizi balita.
AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN PROFIL FITOKIMIA DARI EKSTRAK DAUN PACAR AIR (Impatiens balsamina L.) DENGAN VARIASI PELARUT Mahardika, Ida Bagus Putra; nugraha, iwan saka; Yuliana, ni luh Diah
JFM (Jurnal Farmasi Malahayati) Vol 8, No 2 (2025)
Publisher : Jurnal Farmasi Malahayati (JFM)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jfm.v8i2.20737

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh variasi pelarut terhadap aktivitas antioksidan ekstrak daun pacar air (Impatiens balsamina L.) dengan metode DPPH (2,2-diphenyl-1-picrylhydrazyl). Ekstraksi dilakukan dengan metode maserasi menggunakan tiga jenis pelarut, yaitu etanol 96%, n-heksana, dan aquadest. Hasil rendemen menunjukkan pelarut etanol 96% memberikan hasil tertinggi sebesar 17,64%, diikuti aquadest 13,13% dan n-heksana 9,45%. Skrining fitokimia terhadap ekstrak etanol menunjukkan adanya senyawa alkaloid, flavonoid, tanin, saponin, steroid dan terpenoid. Pengujian aktivitas antioksidan dilakukan pada lima konsentrasi (60, 70, 80, 90, dan 100 ppm) menggunakan spektrofotometer UV-Vis pada panjang gelombang 515 nm. Hasil penelitian menunjukkan nilai IC₅₀ ekstrak etanol 96% sebesar 4,06 ppm (kategori sangat kuat), aquadest sebesar 6,24 ppm (sangat kuat), dan n-heksana sebesar 10,53 ppm (sangat kuat). Pemberian variasi pelarut berpengaruh signifikan terhadap aktivitas antioksidan ekstrak daun pacar air, dan pelarut etanol 96% merupakan pelarut paling efektif dalam mengekstrak senyawa antioksidan.