Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

META ANALISIS PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN STAD ( STUDENT TEAM ACHIEVEMENT DIVISIONS ) TERHADAP HASIL BELAJAR IPS Dewi, Sri Kusuma
Jurnal Ilmiah Pendidikan Profesi Guru Vol 3, No 1 (2020): Mei 2020
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jippg.v3i1.27998

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penggunaan model pembelajaran Student Team  Achievement Divisions dalam meningkatkan hasil belajar IPS siswa sekolah dasar. Penelitian ini menggunakan metode meta analisis. Penelitian ini dilakukan dengan cara merumuskan masalah penelitian kemudian menelusuri hasil penelitian yang relevan. Pengumpulan data dilakukan dengan menelusuri jurnal online. Hasil penelusuran memperoleh 13 jurnal sumber data penelitian. Analisis yang dilakukan menggunakan metode perbandingan untuk mengetahui dampak penerapan Student Team Achievement Divisions  dalam meningkatkan hasil belajar IPS siswa sekolah dasar. Berdasarkan hasil analisis model Student Team Achievement Divisions mampu meningkatkan hasil belajar IPS siswa mulai dari yang terendah 6.9% sampai yang tertinggi 56.6% dengan rata-rata peningkatan sebesar 34.01%.Kata Kunci : Student Teams Achievement Divisions, Hasil Belajar IPS SD
Meta Analisis Pengaruh Model Pembelajaran STAD (Student Team Achievement Divisions) Terhadap Hasil Belajar IPS Dewi, Sri Kusuma
Jurnal Ilmiah Pendidikan Profesi Guru Vol. 3 No. 1 (2020): Mei 2020
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jippg.v3i1.27998

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penggunaan model pembelajaran Student Team  Achievement Divisions dalam meningkatkan hasil belajar IPS siswa sekolah dasar. Penelitian ini menggunakan metode meta analisis. Penelitian ini dilakukan dengan cara merumuskan masalah penelitian kemudian menelusuri hasil penelitian yang relevan. Pengumpulan data dilakukan dengan menelusuri jurnal online. Hasil penelusuran memperoleh 13 jurnal sumber data penelitian. Analisis yang dilakukan menggunakan metode perbandingan untuk mengetahui dampak penerapan Student Team Achievement Divisions  dalam meningkatkan hasil belajar IPS siswa sekolah dasar. Berdasarkan hasil analisis model Student Team Achievement Divisions mampu meningkatkan hasil belajar IPS siswa mulai dari yang terendah 6.9% sampai yang tertinggi 56.6% dengan rata-rata peningkatan sebesar 34.01%.Kata Kunci : Student Teams Achievement Divisions, Hasil Belajar IPS SD
ANALYSIS OF THE FREE LEARNING PROGRAM ON INCREASING LITERACY IN ELEMENTARY SCHOOLS NEGERI 107439 Desi, Sri Kusuma; Dewi, Sri Kusuma; Ray, Sukma Adelina
LUMBUNG AKSARA Vol 2 No 1 (2023): LUMBUNG AKSARA
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa Indonesia FKIP-UNIVA Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This study aims to conduct an analysis of the improvement of literacy that can be done to support the government in the policy of independent study in Elementary School. Researchers conduct research by means of qualitative descriptive research using a library study approach or commonly called library research that presents the results of research in the form of analysis of a factual event that is obtaining data, materials and references from various sources such as books, articles, research results, and government regulations related to the policy of independent study and strengthening literacy in Elementary School. The Merdeka Study Program is one that is applied by the government to achieve that goal. In an effort to strengthen literacy can be done by embracing a culture of literacy in schools, the formation of a school literacy team (TLS), involving third parties, mobilizing the practical community and also conducting school programs involving participants directly educated for literacy strengthening. Literacy becomes the minimum competency or basic competence that a protégé needs to be able to learn. Merdeka learns to be the right way to improve the literacy skills that students have in fulfillment of the challenge component of the times. The results showed that in instilling literacy, reading 15 minutes before learning began, daily reading journals and graphic organizers were effective in assisting students in training literacy skills.
Strategi Pengembangan Koleksi Bahan Pustaka Perpustakaan Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya di Era Digital Dewi, Sri Kusuma; Shintawati, Yanuastrid
LIVRE : Jurnal Perpustakaan dan Informasi Vol. 1 No. 1 (2024): Juni
Publisher : Universitas Terbuka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Koleksi merupakan elemen yang sangat penting dalam sebuah perpustakaan. Koleksi dapat berupa materi bahan ajar, majalah dan referensi. Perkembangan teknologi dan informasi membuat koleksi dapat juga diakses secara digital. Dengan adanya materi baru dan pembaharuan materi lama membuat perlu dilakukan pengembangan koleksi secara berkala sehingga kebutuhan pemustaka dapat terpenuhi. Pengembangan koleksi dapat dilakukan melalui proses pembelian, hibah dan kerjasama atau kolaboratif. Pengembangan koleksi merupakan proses manajemen pengelolaan yang terdiri dari tahapan seperti analisa kebutuhan pemustaka, penentuan kebijakan akan standar pustaka yang layak dikoleksi, pencarian pustaka yang sesuai kriteria dan pengadaan pustaka yang telah ditentuan. Proses pengembangan koleksi merupakan proses kolaborasi yang melibatkan banyak pihak seperti pemustaka, pustakawan, pemangku kebijakan dan penyedia koleksi bahan pustaka. Pengamatan dilakukan di Perpustakaan Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya untuk mengetahui penerapan atau strategi pengembangan koleksi bahan pustaka yang telah dilakukan. Hasil pengamatan menunjukkan bahwa Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya melakukan pengembangan koleksi baik dalam bentuk koleksi fisik maupun secara digital. Pengembangan koleksi secara digital dilakukan dengan pembuatan perpustakaan online. Kendala yang dihadapi dalam pengembangan koleksi adalah alokasi dana yang diperlukan dan kebijakan akreditasi perpustakaan yang menggunakan standar koleksi perpustakaan dalam bentuk fisik. Dengan adanya koleksi dalam bentuk fisik dan digital, maka alokasi dana pengembangan koleksi yang sebelumnya hanya digunakan untuk melakukan pembelian pustaka bentuk fisik menjadi ditambahnya pembelian pustaka digital dan berlangganan akses pustaka digital. Hal ini membuat pengembangan koleksi meningkat secara keseluruhan tapi jumlah pengembangan koleksi fisik menjadi berkurang. Kebijakan akreditasi perpustakaan yang menggunakan standar jumlah pustaka fisik dalam proses akreditasi perlu digunakan sebagai pertimbangan saat melakukan pengembangan pustaka digital.