Yulianingsih Yulianingsih
Institut Teknologi dan Bisnis Nobel Indonesia

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

ANALISIS KONSEP PENGEMBANGAN KELOMPOK SADAR WISATA UNTUK MENDUKUNG SAPTA PESONA PADA PENGELOLAAN PANTAI PUNAGAAN, DESA PATILERENG, KABUPATEN KEPULAUAN SELAYAR Muhammad Hidayat; Ahmad Firman; Yulianingsih Yulianingsih
Nobel Management Review Vol 2 No 4 (2021): Nobel Management Review
Publisher : Lembaga Penelitian dan Publikasi Nobel Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37476/nmar.v2i4.3404

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui konsep pengembangan kelompok sadar wisata demi mendukung Sapta Pesona dan apa saja yang perlu dibenahi dalam pengelolaan daya tarik wisata di Pantai Punnagaan, Kabupaten Kepulauan Selayar.Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif, Pengambilan data dilakukan dengan mewawancarai informan berjumlah 21 orang. Hasil wawancara di deskripsikan atau biasa di sebut verbatim, setelah itu digunakan coding atau pengelompokkan jawaban yang hasilnya di deskripsikan berdasarkan hasil coding, Selanjutnya data dianalisis menggunakan analisis deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kelompok sadar wisata belum dikembangkan dengan baik oleh pemerintah setempat terkhususnya Dinas Pariwisata Kabupaten Kepulauan Selayar yang dinilai dari hasil pengcodingan penerapan 7 unsur sapta pesona dan wawancara kelompok sadar wisata yang dimana dari hasil tersebut menyatakan bahwa penerapan 7 unsur sapta pesona tersebut masih belum di terapkan dengan baik. Bahkan kelompok sadar wisatanya masih banyak yang belum paham terhadap tugas dan tanggung jawabnya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui konsep pengembangan kelompok sadar wisata demi mendukung Sapta Pesona dan apa saja yang perlu dibenahi dalam pengelolaan daya tarik wisata di Pantai Punnagaan, Kabupaten Kepulauan Selayar.Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif, Pengambilan data dilakukan dengan mewawancarai informan berjumlah 21 orang. Hasil wawancara di deskripsikan atau biasa di sebut verbatim, setelah itu digunakan coding atau pengelompokkan jawaban yang hasilnya di deskripsikan berdasarkan hasil coding, Selanjutnya data dianalisis menggunakan analisis deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kelompok sadar wisata belum dikembangkan dengan baik oleh pemerintah setempat terkhususnya Dinas Pariwisata Kabupaten Kepulauan Selayar yang dinilai dari hasil pengcodingan penerapan 7 unsur sapta pesona dan wawancara kelompok sadar wisata yang dimana dari hasil tersebut menyatakan bahwa penerapan 7 unsur sapta pesona tersebut masih belum di terapkan dengan baik. Bahkan kelompok sadar wisatanya masih banyak yang belum paham terhadap tugas dan tanggung jawabnya.