Nindy Audia Nadira
Poltekkes Kemenkes Padang

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

The Utilization of Leaflets in Education of Infants and Toddlers' Nutrition in the Working Area of Kuranji Health Center Nindy Audia Nadira; Nurul Aziza Ath Thaariq; Evi Maria Lestari Silaban
Jurnal Kesehatan Masyarakat Celebes Vol 3 No 03 (2022): JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT CELEBES VOLUME 03 NOMOR 03
Publisher : Pengurus Daerah Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat Indonesia (IAKMI) Sulawesi Tenggara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Stunting merupakan kondisi gagal tumbuh pada balita yang dapat berdampak pada peningkatan risiko dan kerentanan terhadap penyakit, kesulitan perkembangan fisik dan kognitif, memiliki tingkat kecerdasan yang rendah, berisiko mengalami penyakit degeneratif saat dewasa, mengancam jiwa, hingga hilangnya generasi bangsa. Sejak pandemi Covid-19, tingkat kemiskinan juga mengalami peningkatan menjadi 10,7% - 11,6 %, sehingga diperkirakan akan terjadi peningkatan penduduk miskin baru yang mengalami stunting, sehingga target penurunan stunting menjadi 14% pada tahun 2024 akan semakin berat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektifitas pemanfaatan leaflet dalam edukasi gizi terhadap Ibu bayi dan balita di wilayah kerja Puskesmas Kuranji. Penelitian ini bersifat deskriptif menggunakan desain quasi-experiment. Populasi penelitian ini adalah seluruh Ibu yang memiliki bayi dan balita dengan sampel penelitian berjumlah 34 orang responden. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat efektifitas pemanfaatan leaflet dalam edukasi gizi bayi dan balita kepada Ibu (p-value = 0,0005) dengan efek edukasi sebesar 38,34%. Dapat disimpulkan bahwa leaflet efektif dalam meningkatkan pengetahuan Ibu tentang gizi bayi dan balita. Diharapkan dapat dikembangkan inovasi lainnya yang lebih efektif dalam mengedukasi Ibu tentang gizi bayi dan balita, sehingga dapat menekan kasus stunting di wilayah kerja Puskesmas Kuranji khususnya dan Indonesia secara umum.
Google Trend Seminggu Pasca Kebijakan Antisipatif dalam Cegah Gagal Ginjal Akut Misterius pada Anak Rati Purnama Sari; Verra Widhi Astuti; Indri Ramadini; Nurul Aziza Ath Thaariq; Nindy Audia Nadira; Evi Lestari Siaban; Yudistira Afconneri
Jurnal Sehat Mandiri Vol 18 No 1 (2023): Jurnal Sehat Mandiri, Volume 18, No.1 Juni 2023
Publisher : Poltekkes Kemenkes Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33761/jsm.v18i1.949

Abstract

There will be an increase in cases of Acute Kidney Disease (ARF) in children in 2022. As of October 18 2022, 189 cases were found, the majority of which were in children aged 1-5 years. The sudden increase in cases of ARF in children is thought to be related to intoxication of drug syrup containing ethylene glycol (EG) and diethylene glycol (DEG) contaminants. As an anti-addictive measure, the government stipulates a ban on the use of syrup in children.This study aims to obtain information about google trends a week before and after the release of anticipatory policies on efforts to prevent mysterious acute kidney failure in children. Secondary data analysis was carried out using the data reading feature from Google Trends. This search reflects the changing trend of search interest on Google related keywords. Keywords are selected and 5 keywords are taken that show the most searches. The 5 keywords are "acute kidney failure", "syrup medicine", "prohibited drug", "paracetamol" and "prohibited syrup drug". The conclusion is Searches with these keywords are evenly distributed in all regions in Indonesia. The increase in searches based on Google Trends represents the public's interest in accessing health information. Recommended the use of online information media as a media for health information needs attention and the need for literacy education for the public so they can choose the right information.
Efektivitas Ronggeng Pasaman terhadap Peningkatan Pengetahuan dan Sikap tentang 1000 Hari Pertama Kehidupan: Effectiveness of Ronggeng Pasaman To Increasing Knowledge and Attitudes about the First 1000 Days of Life Annisa Aulia Fitri; Nindy Audia Nadira; Novelasari; Erick Zicof; Rapitos Sidiq
Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 6 No. 12: DESEMBER 2023 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI)
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56338/mppki.v6i12.4042

Abstract

Latar belakang: Prevalensi kasus stunting di Kabupaten Pasaman pada tahun 2022 sebesar 30,2%. Penyebab tingginya angka stunting adalah dikarenakan kurangnya pengetahuan dan rendahnya sikap ibu tentang 1000 Hari Pertama Kehidupan. Tujuan: Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas media ronggeng pasaman terhadap peningkatan pengetahuan dan sikap ibu hamil dan ibu baduta tentang 1000 Hari Pertama Kehidupan dalam upaya pencegahan stunting. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian mix method dengan kuantitatif menggunakan quasi experiment dengan desain one-group pretest and posttest dan kualitatif menggunakan studi kasus eksploratif. Hasil: Hasil penelitian yaitu dihasilkan media ronggeng pasaman melalui p proses yang menunjukkan rata-rata pengetahuan sebelum dan sesudah diberikan intervensi menggunakan ronggeng pasaman sebesar 7,22 dan 10.24, sedangkan rata-rata sikap sebelum dan sesudah diberikan intervensi sebesar 54,19 dan 59,97. Hasil penelitian tersebut menunjukkan terdapat peningkatan bermakna atau efektif pada pengetahuan (p-value=0,0001) dan sikap (p-value = 0,0001). Kesimpulan: Kesimpulan penelitian ini adalah Ronggeng Pasaman efektif dalam meningkatkan pengetahuan sikap ibu hamil dan ibu baduta tentang 1000 Hari Pertama Kehidupan dalam upaya pencegahan stunting. Diharapkan agar keseniaan ronggeng pasaman dapat dikembangkan menjadi lebih modern sehingga bisa disalurkan secara luas kepada masyarakat dan dijadikan sebagai metode intervensi stunting.
Aplikasi Buku Saku Terhadap Peningkatan Pengetahuan dan Sikap Wanita Usia Subur (WUS) Tentang Pencegahan Stunting Nindy Audia Nadira; John Amos; Evi Maria Lestari Silaban
JIK-JURNAL ILMU KESEHATAN Vol 8, No 2 (2024): JIK-Oktober Volume 8 Nomor 2 Tahun 2024
Publisher : STIKes ALIFAH PADANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33757/jik.v8i2.1183

Abstract

Stunting merupakan kondisi gangguan pertumbuhan dan perkembangan anak akibat kekurangan gizi kronis dan infeksi berulang. Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) menyebutkan prevalensi stunting di Provinsi Sumatera Barat pada tahun 2022 adalah 25,2%. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui efektivitas buku saku terhadap peningkatan pengetahuan dan sikap WUS tentang pencegahan stunting. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain quasi experiment dan pendekatan one group pretest-posttest yang dilaksanakan pada Agustus-September 2024 di Kelurahan Pasie Nan Tigo. Data dikumpulkan menggunakan kuesioner dan diolah secara univariat dan bivariat dengan uji Wilcoxon dan Paired Sample T-test. Populasi dan Sampel pada penelitian ini adalah 45 responden WUS. Hasil penelitian menunjukkan rata-rata nilai pengetahuan sebelum dan sesudah diberikan intervensi sebesar 12,22 dan 13,33, sedangkan rata-rata nilai sikap sebelum dan sesudah diberikan intervensi sebesar 62,31 dan 65,29. Terdapat peningkatan secara bermakna pada pengetahuan (p-value = 0,001) dan sikap (p-value = 0,001). Diperoleh kesimpulan bahwa pengaplikasian media buku saku efektif dalam peningkatkan pengetahuan dan sikap WUS tentang pencegahan stunting. Diharapkan media buku saku dapat menjadi acuan dan digunakan secara berkelanjutan, serta dikembangkan dengan informasi yang sesuai perkembangan kebutuhan sasaran.