Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

BIMBINGAN TEKNIS PEMANFAATAN MANGGA PODANG SEBAGAI BAHAN BAKU PEMBUATAN BOLU KUKUS DI KELURAHAN MOJOROTO KOTA KEDIRI Tjatur Prijo Rahardjo; Widi Artini; Agustia Dwi Pamujiati; Djoko Rahardjo; Eko Yuliarsha Sidhi; Mariyono
Jurnal Abadimas Adi Buana Vol 6 No 02 (2023): Jurnal Abadimas Adi Buana
Publisher : LPPM Universitas PGRI Adi Buana Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36456/abadimas.v6.i02.a6444

Abstract

Pemanfaatan mangga podang di Kelurahan Mojoroto Kota Kediri masih terbatas hanya untuk buah meja dan jus. Padahal mangga podang berpotensi dijadikan produk olahan yang memiliki nilai jual lebih tinggi seperti bolu kukus. Selain itu, bolu mangga juga dapat dijadikan oleh-oleh khas daerah. Maka dari itu perlu dilakukan sosialisasi dan bimbingan teknis pemanfaatan mangga podang sebagai bahan baku bolu kukus. Metode yang digunakan dalam pengabdian masyarakat ini yaitu tahap persiapan, tahap pelaksanaan dan pendampingan serta tahap evaluasi. Sasaran dari kegiatan pengabdian kepada masyarakta ini adalah ibu PKK Kelurahan Mojoroto Kota Kediri. Hasil pengabdian kepada masyarakat menunjukkan bahwa peserta bimbingan teknis antusias terhadap sosialisasi yang telah diberikan. Selan itu, peserta juga dibimbing untuk melakukan uji kesukaan terhadap produk bolu mangga podang yang telah diproduksi. Peserta bimbingan teknis juga mendapatkan nilai diatas 80 untuk hasil evaluasi yang menunjukkan bahwa proses transfer ilmu telah berhasil dilakukan. Peserta bimbingan teknis juga ada yang berkeinginan untuk mengembangkan pembuatan bolu mangga podang sebagai bisnis skala kecil.
Pelatihan pembuatan abon ikan sebagai alternatif pengolahan hasil tangkapan laut pada masa pandemi, di Desa Tasikmadu, Kecamatan Watulimo, Kabupaten Trenggalek Wiwiek Andajani; Djoko Rahardjo; Yasinta Rizki Amelia
JATIMAS : Jurnal Pertanian dan Pengabdian Masyarakat Vol. 1 No. 1 (2021): MEI
Publisher : Kadiri University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30737/jatimas.v1i1.1687

Abstract

Desa Tasikmadu, Kecamatan Watulimo, Kabupaten Trenggalek berada di pinggir laut, dengan luas 2.785,412 Ha, mempunyai penduduk 12.685 jiwa, yang terdiri 6.459 jiwa laki-laki dan 6.226 jiwa wanita. Sebagian besar bekerja sebagai nelayan, di mana 4.291 KK keadaan sosial ekonominya hidup dibawah garis kemiskinan. Bulan Agustus - September, terjadi puncak panen raya, mulai ikan teri hingga ikan besar, seperti ikan tuna, kakap, tongkol dan lain sebagainya. Ikan dipasarkan di Tempat Pelelangan Ikan di lingkup Pelabuhan Prigi Nusantara, ke pedagang luar daerah dan konsumen langsung yang datang sebagai pengunjung wisata. Tetapi sejak pandemi kegiatan ekonomi tersebut terhenti, sehingga perlu solusi untuk membantu menangani permasalahan tersebut, mengingat ikan mudah rusak atau busuk, serta penurunan harga sangat merugikan pendapatan nya. Maka perlu solusi dan pendampingan untuk mengelola dan mengolah tangkapan lautnya, dan disesuaikan dengan program pemerintah untuk memanfaatkan potensi daerah dalam penguatan ketahanan pangan daerah. Tujuan kegiatan memberikan pelatihan pengolahan abon ikan laut, dan untuk meningkatkan pemberdayaan masyarakat petani nelayan , yaitu istri petani nelayan dalam upaya meningkatkan ketahanan pangan keluarga, menggunakan metode pendekatan dengan prinsip partisipatif dan metode pelaksanaannya adalah langsung melakukan demo pelatihan pembuatan abon ikan tuna dan sebagai pesertanya adalah 6 orang ibu petani nelayan, di bagi menjadi 2 kelompok, karena kondisi pandemic maka harus memperhatikan protokol kesehatan. Hasilnya bahwa dapat menjadi salah satu solusi pengolahan ikan laut, dan istri petani nelayan sangat antusias sekali mengikuti peltihan pengolahan abon ikan tuna untuk ketahan pangan keluarga, dengan harapan dapat meningkatkan pendapatan keluarga.