p-Index From 2020 - 2025
0.408
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Solidaritas
Herning Suryo S
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PERSEPSI PENGGGEMAR ADORABLE REPRESENTATIVE M.C FOR YOUTH (ARMY) SURAKARTA PADA MASKULINITAS BEYOND THE SCENE/BANGTAN SONYEONDAN (BTS) Noviana Etty Suryani; Herning Suryo S; Andri Astuti I
Solidaritas Vol 6 No 2 (2022): Solidaritas
Publisher : Solidaritas: Jurnal Ilmu-Ilmu Sosial

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Teknologi komunikasi dan informasi yang berkembang kian pesat, memberikan kemudahan bagi seluruh masyarakat di dunia untuk menunjukkan eksistensi budayanya, yang nantinya akan mudah diakses oleh seluruh masyarakat di dunia. Seperti halnya dengan Korea Selatan yang mengemas budayanya melalui Korean Wave dengan K-Pop idol sebagai salah satu produknya. Budaya merupakan salah satu faktor bagaimana persepsi pada konsep maskulinitas dikonstruksikan, begitu pula dengan persepsi pada hegemoni maskulinitas di indonesia dengan di Korea yang berbeda. Idol K-Pop yang menunjukkan sisi maskulinnya dengan lembut atau soft masculinity membuat topik perbincangan di kalangan para penggemar, karena idolanya terkadang menunjukkan sisi yang cantik namun juga maskulin. Rumusan masalah pada penelitian ini yaitu bagaimana persepsi Adorable Representative M.C For Youth (ARMY) di Surakarta pada maskulinitas boy group Korea Beyond the Scene (BTS).Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mendeskripsikan persepsi dari Adorable Representative M.C for Youth (ARMY) di Surakarta mengenai maskulinitas boy group Beyond the Scene (BTS) dari Korea Selatan. Metode penelitian yang digunakan yaitu deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik wawancara mendalam dengan lima informan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa lima informan yang merupakan ARMY Surakarta berpersepsi pada maskulinitas BTS yang di kontruksikan melalui tiga komponen penting dalam proses pembentukan persepsi menurut Alex Sobur, yakni seleksi, interpretasi, dan reaksi berdasarkan karakter maskulinitas yang dikemukakan oleh Beynon, yakni No Sissy Stuff, Be a Big Wheel, Be a Sturdy Oak, Give em Hell, New Man as Nurturer, New Man as Narcissist, Laki-laki yang macho, kekerasan dan hoologanism, dan laki-laki metroseksual, BTS dikatakan memenuhi sifat-sifat maskulinitas, hal tersebut dipersepsikan berdasarkan penampilan, kepribadian, gaya hidup dan cara BTS memperlakukan penggemarnya.Kata kunci: Persepsi, Maskulinitas, Budaya Pop Korea, Penggemar BTS K-Pop ARMY
REPRESENTASI DEPRESI DALAM FILM LOVING VINCENT: (ANALISIS SEMIOTIKA JOHN FISKE) Bernard Ibnu Wicaksono; Herning Suryo S; Siswanta
Solidaritas Vol 6 No 2 (2022): Solidaritas
Publisher : Solidaritas: Jurnal Ilmu-Ilmu Sosial

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini didasari atas semakin tingginya angka kasus depresi ditengah masyarakat, menggunakan film sebagai objek penelitian dan memiliki tujuan untuk mengetahui representasi depresi yang ditampilkan dalam film yang berjudul Loving Vincent. Dalam penelitian ini, masalah yang diangkat menyangkut masalah kesehatan mental dan kondisi depresi. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan menonton dan mencatat setiap adegan yang berhubungan dengan tema penelitian, melakukan identifikasi dari catatan yang diperoleh, data hasil identifikasi kemudian dicocokkan dengan rumusan masalah yang sudah ditentukan. Data yang diidentifikasi dan berkaitan dengan masalah kesehatan mental atau depresi kemudian disaring, dikelompokkan, dan diteliti menggunakan metodologi semiotika dengan pembagian kelompok data Level Realitas, Level Representasi, dan Level Ideologi yang dikemukakan oleh John Fiske. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ditemukan perwujudan depresi yang digambarkan melalui beberapa adegan yang menampilkan sikap penolakan, rasa frustrasi, rasa penyesalan, perundungan, perlakuan negatif dari masyarakat dan individual. Ditemukan pula gambaran respon dari pengidap depresi saat emosinya tidak terkendali, serta dampak dari kondisi depresi yang tidak mendapat perawatan dan penanganan yang tepat. Kata Kunci : Representasi Depresi, Semiotika John Fiske, Film Loving Vincent