Anggita Dyah Kirana
Fakultas Keperawatan, Universitas Padjadjaran

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Pengembangan Intervensi Berbasis Cognitive Behavioral Therapy pada Pasien dengan Halusinasi Pendengaran: Sebuah Studi Literatur Nur Oktavia Hidayati; Firla Rizky Rahmani Nur; Riska Andara Fauzi; Ajeng Andini Sutisnu; Anggita Dyah Kirana; Puput Nur Azizah; Anisa Dwi Putri; Kinar Serenity
Jurnal Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah STIKES Kendal Vol 12 No 2 (2022): Jurnal Ilmiah Permas: jurnal Ilmiah STIKES Kendal: April 2022
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kendal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (266.524 KB)

Abstract

Halusinasi pendengaran menjadi manifestasi gejala masalah kesehatan jiwa. Beberapa intervensi dapat dilakukan untuk mengurangi halusinasi pendengaran pada pasien. Salah satumya adalah penggunaan intervensi non farmakologis seperti Cognitive Behavioral Therapy (CBT). Tujuan dari studi literatur ini adalah untuk mengidentifikasi berbagai pengembangan intervensi berbasis Cognitive Behavioral Therapy (CBT) pada pasien dengan halusinasi pendengaran. Metode yang digunakan adalah tinjauan literatur dengan pencarian melalui database PubMed dan EBSCOhost juga manual search engine Mendeley dan cambdridge library dengan kata kunci auditory hallucination, Hearing Voices dan Cognitive Behavioral Therapy. Kriteria inklusi yaitu full text, artikel berbahasa Inggris, dengan rentang tahun publikasi 2015-2021, menggunakan jenis penelitian Randomized control trial dan Clinical trial. Hasil pencarian diperoleh 5 artikel yang sesuai kriteria inklusi yang berisikan pembahasan mengenai beberapa pengembangan intervensi berbasis Cognitive Behavior Therapy untuk pasien halusinasi pendengaran. Kesimpulan yang didapat berdasarkan studi literatur, pengembangan intervensi berbasis Cognitive Behavioral Therapy (CBT) dinilai cukup efektif untuk menurunkan keparahan dari halusinasi pendengaran pada pasien yang mengalami psikosis.