Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Hubungan Sewa Lahan Antar Pertani pada Usahatani Tembakau di Lombok Tengah ibnu Sulaiman; Kliwon Hidayat; Mangku Purnomo
Jurnal Ekonomi Pertanian dan Agribisnis Vol 7, No 1 (2023)
Publisher : Department of Agricultural Social Economics, Faculty of Agriculture, Brawijaya University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21776/ub.jepa.2023.007.01.5

Abstract

Sewa lahan merupakan salah satu pranata sosial di bidang petanian dan selalu berkembang mengikuti pola pertanian di pedesaan. Di Lombok Tengah, sewa lahan dilakukan oleh petani yang berasal dari Desa Semoyang di setiap musim kemarau dan hanya ditujukan untuk usahatani tembakau. Mayoritas dari mereka menyewa lahan di Desa Gapura. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan bentuk hubungan sosial antara petani penyewa yang berasal dari Desa Semoyang dengan pemilik lahan yang berada di Desa Gapura. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Lokasi penelitian ini ditentukan dengan cara purposive di Desa Semoyang dan Desa Gapura, Kabupaten Lombok Tengah, Provinsi Nusa Tenggara Barat pada bulan Agustus 2021. Informan dalam penelitian ini dipilih dengan metode snowball, dengan petani tembakau Desa Semoyang sebagai key informan-nya. Data penelitian dikumpulkan melalui dokumen, wawancara, dan observasi lalu dianalsisis menggunakan teori pertukaran sosial Peter M. Blau dan teknik analisis data Miles dan Huberman. Data diuji kebasahaanya menggunakan triangulasi sember dan teknik. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa penyewa dengan pemilik lahan membentuk hubungan yang saling menguntungkan pada aspek ekonomi dan memeguhkan jalinan pertemanan pada aspek sosial melalui spesialisasi peran yang dikembangkan. Petani penyewa menjadi “bos baru” sementara petani pemilik menjadi pekerja tetap. Penyewa diuntungkan dengan adanya peningkatan lahan produksi dan kemudahan tenaga kerja. Sementara pemilik lahan mendapkan kepastian pendapatan dan luasnya lapangan pekerjaan.
PENDIDIKAN LITERASI KEWARGANEGARAAN GEN Z MELALUI IMPLEMENTASI KOMUNITAS CIVIC KOLABORASIK DI KOTA TEGAL Fitriyanto; Ibnu Sulaiman
Pendas : Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar Vol. 10 No. 03 (2025): Volume 10 No. 03 September 2025 Terbit
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar FKIP Universitas Pasundan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23969/jp.v10i03.32719

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui definisi dan prinsip komunitas literasi kewarganegaraan serta strategi Civic Kolaborasik dalam membumikan literasi pendidikan kewarganegaraan di Kota Tegal. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif, hal ini memungkinkan peneliti untuk masuk dan interaksi secara intens dengan narasumber di lapangan. Sumber data menggunakan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Analisis data menggunakan triangulasi data yaitu menggabungkan antara tiga teknik sumber data tersebut. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa komunitas literasi kewarganegaraan merupakan hasil konstruksi sosial, sehingga menciptakan komunitas yang berasaskan keminatan, kesesuaian maupun geografis. Civic Kolaborasik merupakan manifesto komunitas masyarakat yang berfokus pada nilai-nilai literasi kewarganegaraan. Fungsi Civic Kolaborasik ialah mengedukasikan Gen Z terkait pentingnya literasi agar terhindar dari perilaku negatif akibat distrupsi teknologi. Strategi Civic Kolaborasik dalam membumikan literasi kewarganegaraan ialah pendekatan emosional dengan masyarakat, kolaborasi dengan stakeholder, kajian mingguan berupa diskusi ilmiah dan ngaji kitab kuning, serta kolaborasi dengan berbagai organisasi pelajar dan mahasiswa terkait literasi dan kepekaan sosial.