Agustina Cahyaningrum, Agustina
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENGARUH EFISIENSI MODAL KERJA TERHADAP PROFITABILITAS (STUDI KASUS INDUSTRI BARANG KONSUMSI BURSA EFEK INDONESIA PADA TAHUN 2008-2009) Cahyaningrum, Agustina
JURNAL DIMENSI Vol 1, No 1 (2012): JURNAL DIMENSI
Publisher : Universitas Riau Kepulauan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (430.709 KB) | DOI: 10.33373/dms.v1i1.157

Abstract

Sebagai acuan dari penelitian ini dikemukakan hasil-hasil penelitian yang telah dilaksanakan sebelumnya yaitu :Faurani (2004) melakukan penelitian tentang analisis pengaruh modal kerja terhadap profitabilitas dan rentabilitas pada Koperasi Dharma Wanita “Mandalika” Mataram Nusa Tenggara Barat. Dalam penelitian ini menggunakan rasio-rasio profitabilitas (Profit margin on sales ratio), rentabilitas (Profit margin ratio), modal kerja (Profit margin ratio). Penelitian ini menunjukkan bahwa modal kerja tidak begitu berpengaruh terhadap profitabilitas dan rentabilitas pada Koperasi Mandalika akan tetapi dapat juga dipengaruhi oleh faktor-faktor lain.Indri Astuti (2003) melakukan penelitian mengenai pengaruh manajemen modal kerja terhadap profitabilitas perusahaan automotive and allied product yang go public di Bursa Efek Jakarta  (BEJ). Variabel yang diteliti dalam penelitian ini adalah yaitu likuiditas, tingkat hutang, efisiensi modal kerja, tingkat kecukupan kas, tingkat perubahan hutang lancar dan profitabilitas. Rasio yang digunakan antara lain likuiditas menggunkan rasio Current Ratio, tingkat hutang menggunakan rasio Leverage Ratio, efisiensi modal kerja menggunakan rasio Working Capital Turnover (WCT), tingkat kecukupan kas menggunakan rasio Cash Ratio, tingkat perubahan hutang lancar menggunakan rasio perubahan hutang lancar. Populasi dalam penelitian ini adalah semua perusahaan yang bergerak dibidang sektor industry automotive and allied products yang terdaftar di BEJ, yaitu sebanyak 18 perusahaan. Metode analisis data dalam penelitian ini yaitu analisis regresi linier berganda. Hasilnya bahwa variabel independent likuiditas, leverage (tingkat hutang), efisiensi modal kerja, tingkat kecukupan kas (cash ratio), perubahan hutang lancar diduga mempunyai pengaruh terhadap variabel dependen yaitu Return On Invesment (ROI) industry automotive and allied product tahun 2000-2003. Sedangkan secara simultan terbukti mempunyai pengaruh yang signifikan dan secara parsial terbukti bahwa variabel efisiensi modal kerja berpengaruh positif secara signifikan terhadap profitabilitas dan perubahan hutang lancar berpengaruh negatif secara signifikan terhadap profitabilitas (ROI).Dalam penelitian ini hanya menggunakan 2 varibel yaitu efisiensi modal kerja menggunakan rasio Working Capital Turnover (WCT), Inventori turnover (IT), Receiveble turnover (RT) dan profitabilitas menggunakan rasio Return On Investment (ROI).
Gambaran Tingkat Career Decision Self-Efficacy Siswa Homogen SMA di Jakarta Serta Implikasinya Terhadap Bimbingan Konseling Karier Cahyaningrum, Agustina; Hidayat, Dede Rahmat; Fitri, Susi
G-Couns: Jurnal Bimbingan dan Konseling Vol. 9 No. 3 (2025): Agustus 2025. G-Couns: Jurnal Bimbingan dan Konseling
Publisher : Universitas PGRI Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31316/g-couns.v9i3.7605

Abstract

Permasalahan yang sering dialami siswa di sekolah yaitu mempersiapkan karier yang matang untuk melanjukan ke jenjang perguruan tinggi. Tujuan penelitian ini ialah untuk mengetahui gambaran career decision self-efficacy siswa SMA homogen di Jakarta. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode survey. Sampel yang diambil dengan menggunakan convenience sampling, dengan jumlah sampel sebanyak 589 siswa SMA homogen di Jakarta yang dipilih melalui convineience sampling. Data dikumpulkan menggunakan instrument Career Decision Self-efficacy (CDSE) dan Teknik analisis data yang digunakan yaitu statistic deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat career decision self-efficacy yakni 292 siswa (49.58%) berada pada tingkat yang tinggi dan 297 siswa (50.42%) pada tingkat yang rendah. Hasil menunjukan bahwa masih banyak siswa yang memiliki tingkat career decision self-efficacy rendah. Layanan bimbingan konseling karier diharapkan dapat membantu siswa meningkatkan career decision self-efficacy mereka, sehingga siswa mampu mengambil keputusan karier sesuai dengan potensi mereka. Kata kunci: career decision self-efficacy, siswa SMA, bimbingan konseling karier