Latar belakang penelitian ini adalah kurangnya kreatifitas guru dalam mengembangkan media pembelajaran dan belum tersedianya media pembelajaran. Jenis penelitian ini menggunakan Research and Development (R&D) dengan model ADDIE (analyze,design,development,implementation dan evaluation). Tujuan dari penelitian ini untuk mengukur peningkatan pada siswa setelah menggunakan media pembelajaran berbasis komik cetak. Penelitian ini menggunakan instrumen berupa observasi, wawancara, lembar angket validasi materi, lembar angket validasi media, angket respon guru, angket respon siswa dan soal test untuk mengetahui pengetahuan siswa. Uji coba media pembelajaran dilakukan di MI NU Tri Bhakti At-taqwa, Kabupaten Lampung Timur, Provinsi Lampung. Dilihat dari tingkat kelayakan media berbasis komik cetak pada penelitian ini didasarkan pada validasi yang dilakukan ahli materi, ahli media. Pertama hasil penelitian validasi ahli materi memperoleh nilai 92,8% kriteria kelayakan jika dicocokan yaitu “sangat layak” sehingga media dapat digunakan dalam proses pembelajaran. Selanjutnya angket validasi ahli media pembelajaran memperoleh nilai 96,4% dengan kriteria “sangat layak” sehingga dapat digunakan dalam proses pembelajaran. Adapun nilai test yaitu pretest dan posttest digunakan untuk mengukur pengetahuan siswa tentang proses fotosintesis. Nilai pretest memperoleh nilai rata-rata 57,17% dan nilai posttest memperoleh nilai rata-rata 93,26%. Dari perbandingan nilai tersebut dilihat bahwa siswa mengalami peningkatan sebanyak 36,08%. Nilai pret-test dan post-test jika dihitung menggunakan N-Gain nilainya meningkat sebanyak 0,83 termasuk dalam kategori tinggi dan sangat efektif digunakan.