Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

CHARACTERIZATION AND CHEMICAL COMPOSITION OF SULFIDE ORES ORIGIN FROM WANGGAMETI VILLAGE, MATAWAI LAPAWU DISTRICT, EAST SUMBA REGENCY Lodowik Landi Pote; Anggelinus Nadut
INDONESIAN JOURNAL OF CHEMICAL RESEARCH Volume 7, ISSUE 2, 2022
Publisher : Chemistry Department, Universitas Islam Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20885/ijcr.vol7.iss2.art3

Abstract

Bijih sulfida merupakan salah satu mineral yang tersedia cukup banyak di alam. Indonesia memiliki potensi bahan galian yang sangat beragam mulai dari bijih besil, bijih besi laterit, pasir besi sampai dengan bijih besi sulfida. Bijih sulfida merupakan salah satu mineral yang berpotensi menjadi mineral induk bagi emas. Salah satu daerah yang memiliki bijih sulfida adalah Desa Wanggameti Kecamatan Matawai Lapawu Kabupaten Sumba Timur. Kondisi ini mendorong untuk dilakukan penelitian dengan  tujuan untuk mengetahui jenis mineral dalam bijih sulfida dengan analisis XRD dan untuk mengidentifikasi kandungan unsur-unsur dalam bijih sulfida dengan analisis XRF. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil analisi XRD sampel bijih sulfida yang diambil dari Desa Wanggameti Kecamatan Matawai Lapawu Kabupaten Sumba Timur adalah mengandung mineral jenis Quartz (SiO2), Calsite (CaCO3), Corundum (Al2O3), Iron Aluminum Silicon (Fe3Al2Si3) dan Muscovite 2M1 (KAl2Si3AlO10(OH)2). Dan hasil analisis kandungan unsur-unsur dalam bijih sulfida dengan XRF adalah Si 36,6%; S 1,2%; K 5,0%; Ca 27,8%; Ti 1,98%; V 0,23%; Cr 0,09%; Mn 0,77%; Fe 19,3%; Ni 2,99%; Cu 0,43%; Zn 0,1%; Mo 2,8%; Ba 0,2%; Eu 0,2% dan Re 0,3%.
Optimization of Extraction Manganese and Zinc in Sulfide Minerals with Dithizone Extract in Chloroform Solvent Lodowik Landi Pote; Anggelinus Nadut
INDONESIAN JOURNAL OF CHEMICAL RESEARCH Volume 8, ISSUE 1, 2023
Publisher : Chemistry Department, Universitas Islam Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20885/ijcr.vol8.iss1.art5

Abstract

Telah dilakukan penelitian tentang optimalisasi ekstraksi mangan dan seng dalam mineral sulfida dengan ekstraktan dithizon dalam pelarut kloroform. Penelitian ini bertujuan untuk untuk mengetahui pH optimum dan konsentrasi optimum ekstraktan dithizon serta kandungan Mn dan Zn dalam mineral sulfida dengan ekstraktan dithizon dalam pelarut kloroform secara spektrofotometri UV-Vis. Optimasi pH pada ekstraksi logam Mn dan Zn dilakukan pada pH 2-13, sedangkan optimasi konsentrasi dithizon pada ekstraksi logam Mn dan Zn pada konsentrasi dithizon 10-6 sampai 10-2 M dan analisis kandungan Mn dan Zn dalam mineral sulfida dengan ekstraktan dithizon dalam pelarut kloroform secara spektrofotometri UV-Vis. Hasil penelitian menunjukkan ekstraksi Mn dan Zn optimum pada pH 11 dan 8, konsentrasi dithizon 0,01 M untuk ekstraksi Mn dan Zn. Kandungan Mn dan Zn dalam Mineral Sulfida secara berurutan 5586,34 µg/g untuk Mn, dan 1221,88 µg/g untuk Zn.
Kajian antibakteri Ekstrak etanol propolis Trigona spp asal Tenau Kupang terhadap jenis bakteri patogen dan non patogen Gerardus Diri Tukan; Maximus M Taek; Anggelinus Nadut
ULIN: Jurnal Hutan Tropis Vol 7, No 2 (2023)
Publisher : Fakultas Kehutanan Universitas Mulawarman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32522/ujht.v7i2.10600

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas antibakteri dari propolis sarang lebah Trigona spp asal Tenau Kupang. Senyawa metabolit sekunder dari propolis sarang lebah sampel diekstraksi dengan metode maserasi menggunakan etanol 70%. Identifikasi golongan senyawa dalam ekstrak kasar, dilakukan menggunakan metode skrining fitokimia. Uji aktivitas antibakteri dilakukan menggunakan metode sumur difusi terhadap dua jenis bakteri patogen dan dua jenis bakteri non patogen. Hasil penelitian, diperoleh bahwa ekstrak etanol propolis sarang lebah sampel berwarna merah tua dan bersifat engket. Hasil uji fitokimia, mengandung golongan terpenoid, alkaloid, dan flavonoid. Akrivitas antibakteri bersifat kuat atau bakterisidalt erhadap bakteri uji golongan patogen yakni E. Coli   dan S. tiphymurium  dengan Konsentrasi Hambat Tumbuh Minimum  masing-masing  0,52%, dan   0,52%, Aktivitas antibakteri bersifat lemah terhadap bakteri uji golongan non patogen yakni L. Casei dan Bacterroides sp, dengan Konsentrasi Hambat Tumbuh Minimum  masing-masing   2,08%, dan 2,08%. Disimpulkan bahwa propolis dari sampel sarang lebah Trigona spp asal Tenau Kupang mengandung golongan senyawa antibakteri dan bersifat bakterisidal terhadap bak terijenis patogen.
Pelatihan Pembuatan Keripik Singkong Dua Model Kepada Pemuda Desa Atakore Kecamatan Atadei Kabupaten Lembata dengan Memanfaatkan Uap Panas Bumi Karun Tukan, Gerardus Diri; Maximus Markus Taek; Anggelinus Nadut; Cerry Julianus Pana Tukan; Agustina Emiliana Sawo; Virji Emanuela Lema Tukan
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat MEMBANGUN NEGERI Vol. 8 No. 1 (2024): Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat Membangun Negeri
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35326/pkm.v8i1.4904

Abstract

Desa Atakore, yang terletak di Kecamatan Atadei, Kabupaten Lembata, memiliki potensi alam panas bumi yang dikenal sebagai "Dapur Alam Karun". Masyarakat Desa Atakore dan desa-desa sekitarnya telah memanfaatkan potensi ini sejak lama untuk mengukus makanan seperti jagung muda, singkong, dan kacang tanah dalam jumlah terbatas untuk dikonsumsi sendiri. Setelah dikukus dalam jumlah besar, tidak tahan simpan sehingga menjadi makanan ternak. Melihat potensi yang belum dimanfaatkan, pemuda desa Atakore dilatih untuk membuat keripik singkong dua model. Ini dilakukan agar produk yang dihasilkan dapat tahan simpan dan dapat dipasarkan secara luas. Bahan yang digunakan yaitu singkong mentah sedangkan peralatan yaitu pisau, parut manual, piring stanless stell dan karung plastik. Keripik singkong model A yakni dari singkong kukusan di dalam lubang panas bumi yang kemudian diiris tipis dan dijemur hingga kering. Keripik kering digoreng dan diberi perasa. Keripik singkong model B yaitu dari singkong segar yang diparut kemudian ditempelkan pada bagian dalam piring stanless stell dan dikukus di permukaan lubang dapur alam hingga menjadi masak, kemudian dikeringkan dan digoerng serta diberi perasa. Hasil kegiatan yaitu dihasilkannya keripik model A dan model B. Para peserta kegiatan menyatakan memperoleh pengetahuan baru tentang inovasi memanfaatkan potensi panas bumi Karun untuk menghasilkan produk yang dapat bernilai bisnis, dan tidak hanya untuk konsumsi sendiri atau sebagai makanan ternak
Elimination Of Manganese Interference With EDTA Masking In Determination of Nickel and Lead In Pyrolusite Using Atomic Absorption Spectrophotometry Lodowik Landi Pote; Anggelinus Nadut
INDONESIAN JOURNAL OF CHEMICAL RESEARCH Vol. 8 No. 2 (2023): Volume 8, ISSUE 2,2023
Publisher : Chemistry Department, Universitas Islam Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20885/ijcr.vol8.iss2.art4

Abstract

ABSTRACT Research has been carried out on the elimination of manganese interference with EDTA masking in the determination of nickel and lead in pyrolusite using Atomic Absorption Spectrophotometry (AAS) with an air-acetylene flame. Dissolution of pyrolusite samples was carried out by wet digestion using aqueous regia and HF solutions with a ratio of 3:4 (v/v). Interference studies were carried out on the absorbance of nickel and lead with the addition of manganese with varying concentrations of 100-5000 μg/mL measured at a wavelength of 232.0 nm and a gap width of 0.2 nm for nickel and a wavelength of 283.3 nm and a gap width of 0.7 nm for lead. The analysis results show that manganese at a concentration of 100-5000 μg/mL can interfere with the absorbance of nickel and lead, where the absorbance of nickel and lead increases. Recovery results (Recovery) of nickel, lead and manganese with masking 0.10 M EDTA and extracting nickel, lead and manganese into chloroform with sodium diethyl dithiocarbamate complexing at pH 2 obtained nickel (85.39%), lead (92.63%) and manganese (0.00%). nickel and lead pyrolusite samples before extraction with an average nickel and lead content of 1817.82 ± 9.42 μg/g and 122.81 ± 7.60 μg/g. The nickel and lead content after manganese interference was removed by EDTA 0 masking .1 M at pH 2 and complexed with DDC in chloroform obtained an average content of 1571.32 ± 7.54 μg/g for nickel and 87.65 ± 7.53 μg for lead. Key words: Atomic Absorption Spectrophotometry, Interference, masking EDTA, Extraction, Nickel and Lead.