Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

STUDI KASUS: PROGRAM FISIOTERAPI PADA ASMA BRONKIALE : Case Study : Physiotherapy Programs in Asthma Bronkial Ifa Gerhanawati; Anik Murwani Darajatun; Afifah Nuraini
Jurnal Ilmiah Keperawatan (Scientific Journal of Nursing) Vol. 9 No. 1 (2023): JIKep | Februari 2023
Publisher : LPPM STIKES Pemkab Jombang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33023/jikep.v9i1.1401

Abstract

Pendahuluan : Asma bronkial adalah suatu penyakit yang disebabkan oleh keadaan napas yang sangat peka terhadap berbagai rangsangan. Akibat dari kepekaan yang berlebihan itu terjadilah  penyempitan saluran napas secara menyeluruh. Hasil Riset Kesehatan Dasar  (Riskesdas) tahun 2009 terdapat 4% prevalensi asma. Dari 240  juta penduduk Indonesia, terdapat sekitar 10 juta penderita asma, dimana sebagian besar adalah  anak-anak. Asma bronkial disebabkan oleh penyempitan pada saluran napas secara menyeluruh dengan gejala sesak napas, mukus yang kental dan sulit dikeluarkan, pola napas cepat dan pendek, serta adanya mengi. Salah satu  upaya penanganan asma bronkial adalah dengan fisioterapi. Tujuan: Tujuan studi ini adalah untuk mengetahui efektivitas program fisioterapi dengan mengunakan Nebulizer dan Chest Physiotherapy untuk memperbaiki fungsi respirasi, penurunan sesak nafas dan peningkatan aktivitas fungsional, diukur dengan menggunakan skala New York Heart Association (NYHA). Metode: Berikut adalah beberapa cara atau metode pencegahan maupun pengobatan seperti menggunakan Microwave Dhiathermy, Infra Red, terapi inhalasi dengan nebulizer, terapi latihan chest physiotherapy (postural drainase, clapping, vibrasi, batuk efektif, latihan napas).
PENYULUHAN DAN PENGUKURAN ARAH KIBLAT MASJID DI DESA CACABAN KIDUL KECAMATAN BENER KABUPATEN PURWOREJO Muhajir, Muhajir; Meli Dwi Yuniar; Afifah Nuraini
PROFICIO Vol. 5 No. 2 (2024): PROFICIO : Jurnal Abdimas FKIP UTP
Publisher : FKIP UNIVERSITAS TUNAS PEMBANGUNAN SURAKARTA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36728/jpf.v5i2.3710

Abstract

Dosen di perguruan tinggi dituntut untuk melaksanakan tri dharma perguruan tinggi, oleh karena itu disamping dosen melaksanakan pendidikan dan penelitian, juga harus melaksanakan pengabdian kepada masyarakat. Salah satu pengabdian kepada masyarakat yaitu melakukan menyuluhan dan pengukuran arah kiblat pada masjid yang ada di tengah-tengah masyarakat. Dengan dilakukan kalibarasi arah kiblat bisa diketahui apakah arah kiblat masjid tersebut sudah presisi menghadap kiblat atau belum presisi menghadap kiblat. Sehingga ibadah shalatnya akan lebih yakin kalau sudah presisi menghadap kearah kiblat. Desa Cacaban Kidul Kecamatan Bener Kabupaten Purworejo merupakan daerah pegunungan yang terletak di sebelah utara kota Purworejo. Pengukuran arah kiblat dilakukan di 5 (lima) Masjid yang ada di Desa Cacaban Kidul. Pengukuran arah kiblat masjid di Desa Cacaban Kidul Kecamatan Bener Kabupaten Purworejo dilakukan pada hari Ahad tanggal 07 Januari 2024 dengan koordinat masjid. Hasil dari perhitunmgannya adalah arah kiblat Masjid Al-Iman Sunan Dusun Cikalan Desa Cacaban Kidul kurang serong ke arah Utara sejauh 00 49’ 46.5’’, arah kiblat Masjid Al Hikmah yang sebenarnya kurang serong ke arah Utara sejauh 30 7’ 47.9’’, arah kiblat Masjid As-Sakinah yang sebenarnya kurang serong ke arah Utara sejauh 10 45’ 48’’, arah kiblat Masjid Baiturrohman yang sebenarnya kurang serong ke arah Utara sejauh 10 28’ 44.4’’ dan arah kiblat Masjid Al Mursalat yang sebenarnya kurang serong ke arah Utara sejauh 10 17’ 42.42’’.
HUBUNGAN E-WOM DAN E-LOYALTY DENGAN REPURCHASE PADA KONSUMEN SHOPEE Afifah Nuraini; Widarto Rachbini
Kohesi: Jurnal Sains dan Teknologi Vol. 5 No. 9 (2024): Kohesi: Jurnal Sains dan Teknologi
Publisher : CV SWA Anugerah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.3785/kohesi.v5i9.8753

Abstract

This study aims to analyze the relationship between Electronic Word of Mouth (E-WOM) and Electronic Loyalty (E-Loyalty) on repurchase decisions for Shopee e-commerce platform consumers. E-WOM is a form of communication between consumers digitally that influences perceptions and purchasing preferences, while E-Loyalty reflects the level of consumer loyalty to the e-commerce platform. Repurchase is an important indicator to assess the success of the platform in retaining consumers. A quantitative approach was used in this study, with a survey method to collect data from respondents who are active Shopee users. The data was analyzed using multiple linear regression to test the simultaneous and partial effects of E-WOM and E-Loyalty on repurchase. The results showed that E-WOM and E-Loyalty simultaneously have a significant influence on consumer repurchase decisions at Shopee, with an R Square value of 34.1%, which indicates that the two independent variables explain most of the variation in repurchase decisions. Partially, E-Loyalty has a more dominant influence than E-WOM on repurchase decisions. This research implies that Shopee needs to improve digital communication strategies that encourage positive E-WOM, while strengthening consumer loyalty by providing a consistent and satisfying shopping experience. Thus, the level of repurchase