Siti Nurhikmah
UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Humanistic Curriculum Development Model Typical of Anak Langit Islamic Elementary School (ALIEs) in Bandung, West Java Siti Nurhikmah; Sandy Sandy; Mohamad Erihadiana
FONDATIA Vol 7 No 1 (2023): MARET
Publisher : Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah STIT Palapa Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36088/fondatia.v7i1.2948

Abstract

This study aims to describe ALIES's distinctive curriculum and the development of a humanistic curriculum in ALIES. Humanistic curriculum development is carried out to develop students themselves and realize themselves according to their potential. This study used a qualitative approach with an analytical descriptive method. Data sources consist of primary data sources and secondary data sources. Data collection techniques were carried out by means of interviews, observation and documentation. The results of this study indicate that ALIES's typical curriculum is the Billingual System, Psychological Approach and Tahsin Tahfidz Qur'an. The development of ALIES's unique humanistic curriculum has the goal of welcoming the future of students so that they are able to survive in a changing environment. The development of a humanistic curriculum is developed based on the Al-Qur'an and As-Sunnah; apply metacognitive so that students are able to prepare their life goals. The implementation of curriculum development starts from the development of every educator who teaches by participating in various trainings. Supporting factors in the development of a typical curriculum are an environment that has emphasized the importance of implementing a bilingual system, TTQ learning, educators who come from English graduates and psychology institutions in schools. The inhibiting factor is the lack of educators. The effect of developing a humanistic curriculum for students can be shown that the ability to understand English is grade 1 (20%), grade 2 (40%), grade 3 (60%) and grade 4 (80%). The influence of the psychological approach for students is being able to behave politely to educators, friends and parents, being happy while studying in class, being able to control their emotions and develop their potential. The effect of TTQ on students is that the ability to read the Koran for each individual increases, their memorization increases and students become accustomed to reading the Qur’an
Pembentukan Karakter Religius Peserta Didik Melalui Pembiasaan Kegiatan Keagamaan di MA Miftahul Ulum Kabupaten Purwakarta Hasan Basri; Andewi Suhartini; Siti Nurhikmah
Edukasi Islami : Jurnal Pendidikan Islam Vol 12, No 02 (2023): Edukasi Islami: Jurnal Pendidikan Islam
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Al Hidayah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30868/ei.v12i02.4269

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pembentukan karakter religius peserta didik dan kegiatan keagamaan peserta didik di MA Miftahul Ulum Kabupaten Purwakarta. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif analitis. Sumber data terdiri atas sumber data primer dan sumber data sekunder. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara wawancara, observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pembentukan karakter religius peserta didik melalui pembiasaan kegiatan keagamaan di MA Miftahul Ulum Kabupaten Purwakarta dimulai dari pembelajaran di dalam kelas dengan memberikan materi yang mengacu pada kurikulum, silabus dan RPP, kemudian diterapkan melalui pembiasaan kegiatan keagamaan. Kegiatan keagamaan tersebut yaitu membudayakan 5S (Salam, Senyum, Sapa, Sopan, Santun), berpakaian rapi, bersih dan menutup aurat, salat duha, membaca Al-Qur’an sebelum memulai pembelajaran dan berdoa diakhir pembelajaran, salat zuhur berjemaah, menjaga kebersihan dan mematuhi tata tertib sekolah, Jum’at mengaji, infak, MABIT, Jum’at bersih, PHBI dan pesantren kilat Ramadhan.
Pembentukan Karakter Religius Peserta Didik Melalui Pembiasaan Kegiatan Keagamaan di MA Miftahul Ulum Kabupaten Purwakarta Hasan Basri; Andewi Suhartini; Siti Nurhikmah
Edukasi Islami: Jurnal Pendidikan Islam Vol. 12 No. 02 (2023): Edukasi Islami: Jurnal Pendidikan Islam
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Al Hidayah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30868/ei.v12i02.4269

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pembentukan karakter religius peserta didik dan kegiatan keagamaan peserta didik di MA Miftahul Ulum Kabupaten Purwakarta. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif analitis. Sumber data terdiri atas sumber data primer dan sumber data sekunder. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara wawancara, observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pembentukan karakter religius peserta didik melalui pembiasaan kegiatan keagamaan di MA Miftahul Ulum Kabupaten Purwakarta dimulai dari pembelajaran di dalam kelas dengan memberikan materi yang mengacu pada kurikulum, silabus dan RPP, kemudian diterapkan melalui pembiasaan kegiatan keagamaan. Kegiatan keagamaan tersebut yaitu membudayakan 5S (Salam, Senyum, Sapa, Sopan, Santun), berpakaian rapi, bersih dan menutup aurat, salat duha, membaca Al-Qur’an sebelum memulai pembelajaran dan berdoa diakhir pembelajaran, salat zuhur berjemaah, menjaga kebersihan dan mematuhi tata tertib sekolah, Jum’at mengaji, infak, MABIT, Jum’at bersih, PHBI dan pesantren kilat Ramadhan.