Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan suatu instrumen penilaian sikap peserta didik berbentuk self-assassment yang efektif, efisien valid dan reliabel. Penelitian ini merupakan research and development dengan menggunakan model pengembangan ADDIE. Proses pengembangan instrumen yang dilakukan terdiri dari: (1) tahap analisis, (2) tahap desain, (3) tahap pengembangan, (4) tahap implementasi, dan (5) tahap evaluasi. Kesesuaian model pengukuran sekaligus uji validitas dan reliabilitas instrumen penilaian sikap pada pembelajaran kimia berbentuk self-assessment dianalisis menggunakan Confirmatory Factor Analysis (CFA). Hasil penelitian menunjukkan bahwa instrumen yang dihasilkan menggunakan Skala I-P, yang terdiri dari 34 butir pertanyaan. Instrumen terdiri dari delapan aspek sikap, yaitu aspek keingintahuan, objektivitas, berpikir kritis, ketekunan, ketelitian, keterbukaan dan kerjasama, tanggung jawab, dan peduli terhadap lingkungan. Instrumen penilaian sikap memiliki karakteristik sebagai instrumen yang memenuhi syarat untuk digunakan. Hal ini ditunjukkan oleh hasil pengujian statistic menggunakan CFA, dimana instrumen telah mendapatkan bukti empiris dan telah memiliki kesesuaian model yang baik. Secara keseluruhan Instrumen penilaian sikap telah memiliki reliabilitas yang baik sebesar 0,89. Instrumen penilaian sikap juga efektif digunakan dalam menilai sikap siswa pada pembelajaran kimia. Hal ini ditunjukkan dengan efisiennya penggunaan instrumen dan hasil yang diperoleh dari pengukuran sikap peserta didik berbentuk self assessment.