Herlin Ika Nafilasari
Universitas Negeri Malang

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pendekatan Konseling Viktor Frankl dan Relevansinya Bagi Pendampingan Siswa di Masa Krisis Ach. Sudrajad Nurismawan; Anisa Ultari Lisnanti; Herlin Ika Nafilasari; Budi Purwoko
Jurnal Filsafat Indonesia Vol. 6 No. 1 (2023)
Publisher : Undiksha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jfi.v6i1.56065

Abstract

Viktor E. Frankl meyakini bahwa kunci seseorang bisa bertahan dan menjalani hidup di masa krisis ialah mampu menemukan dan memiliki makna hidup yang baik. Akan tetapi, ketika terhimpit oleh kondisi sulit seperti hilangnya anggota keluarga akibat COVID-19, tidak semua orang bisa menemukan makna hidupnya secara tepat sehingga ia perlu dibantu secara profesional oleh seorang konselor agar mampu menemukan makna hidup yang berarti. Karenanya, tulisan ini bertujuan untuk mendeskripsikan pendekatan konseling Viktor E. Frankl terkait makna hidup dan relevansinya di masa krisis saat ini (COVID-19). Menggunakan metode literature review pada berbagai sumber (artikel dan buku ilmiah) yang berkaitan dengan topik bahasan. Penelitian ini menemukan bahwa untuk membantu individu bermasalah (depresi, cemas, tidak berguna) akibat kehilangan makna hidup selama krisis COVID-19, seorang konselor dapat menggunakan konseling individu dengan pendekatan logoterapi Viktor E. Frankl dengan bantuan beberapa teknik seperti intensi paradoks, derefleksi, pertanyaan Socrates.
Integrasi Nilai Budaya Jawa Tepa Salira dalam Bimbingan Kelompok Teknik Sosiodrama Untuk Mengembangkan Empati Peserta Didik Herlin Ika Nafilasari; Henny Indreswari; Muslihati
G-Couns: Jurnal Bimbingan dan Konseling Vol. 8 No. 01 (2023): Desember 2023, G Couns: Jurnal Bimbingan dan Konseling
Publisher : Universitas PGRI Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31316/gcouns.v8i01.5457

Abstract

Banyak sekali permasalahan interaksi sosial peserta didik dengan teman sebaya. Menurunnya rasa empati rentan memunculkan permasalahan yang timbul seperti bullying, kekerasan, intoleransi, dan sikap acuh tak acuh. Tujuan penelitian adalah analisis nilai budaya Jawa tepa salira dalam layanan bimbingan kelompok menggunakan teknik sosiodrama untuk mengembangkan empati pada peserta didik di SMP. Metode dalam penelitian ini adalah studi literatur. Penelitian ini terdapat total 37 referensi yaitu  33 artikel ilmiah, dan 4 buku ajar. Selanjutnya data terkait dikumpulkan, dicatat, dan dianalisis secara deskriptif dan kualitatif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa nilai budaya Jawa tepa salira sangat berkaitan erat dengan empati. Internalisasi budaya tepa salira mampu menumbuhkan perilaku empati peserta didik sehingga mereka dapat memahami orang lain dengan menyamakan pikiran dan perasaan. Kesimpulannya yaitu teknik sosiodrama dengan nilai budaya Jawa tepa salira memiliki peranan penting dalam menumbuhkan sikap empati dilingkungan sekolah agar peserta didik saling menghormati dan memahami orang lain dengan baik. Keywords: budaya jawa tepa salira, teknik sosiodrama, empati