Sitti Khairul Bariyyah
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Training on Making Sweet Jerky Tuna Substituted with Banana Heart and Organoleptic Testing: Pelatihan Pembuatan Dendeng Manis Ikan Tuna Disubtitusi Jantung Pisang Serta Uji Organoleptik Willem Hendry Siegers; Annita Sari; Ralph. A.N. Tuhumury; Dahlan Dahlan; Yudi Prayitno; Ade Kurniawan; Sitti Khairul Bariyyah; Imran Syafei M. Nur; Muhamad Irwan Achmad
Dinamisia : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 7 No. 2 (2023): Dinamisia: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Lancang Kuning

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31849/dinamisia.v7i2.12596

Abstract

Ikan tuna sirip kuning memiliki kandungan protein tinggi berkisar antara 22,6-26,2 gr/100 gr daging dan lemak yang rendah berkisar antara 0,2-2,7 gr/100 gr daging. Minimnya pengetahuan masyarakat nelayan tentang manfaat kandungan gizi ikan dan cara pengolahan daging ikan tuna menjadi produk dendeng giling manis. Dengan demikian maka perlu dilakukan pelatihan pengolahan daging ikan tuna sirip kuning segar disubtitusi jantung pisang kepok dan bumbu-bumbu menjadi dendeng giling manis dengan mutu organoleptik baik. Metode yang digunakan adalah penyampaian materi dan diskusi, melakukan pre-test, praktek pembuatan dendeng, pegujian mutu organoleptik, pengemasan produk serta evaluasi hasil akhir dengan dilakukan post-test. Hasil pre-test menunjukkan 85% peserta kurang memahami tentang produk dendeng sedangkan hasil post-test sekitar 92% peserta paham atas teori pembuatan dendeng giling manis. Kesimpulan pengabdian adalah pencampuran komposisi tepung tapioka, gula merah dan bumbu perlu diperhitungkan dengan baik karena berpengaruh pada tekstur, kenampakan, rasa dan bau dendeng serta ketebalan dendeng 3 mm adalah terbaik.
Antibacterial Activity of Milkwood Bark Ethanol Extract (Alstonia Scholaris (L.) R. Br.) against Staphylococcus Aureus and Escherichia Coli Sitti Khairul Bariyyah; Muhammad Munawar Khalil; Rani Dewi Pratiwi; Elsye Gunawan
Manfish: Jurnal Ilmiah Perikanan dan Peternakan Vol. 3 No. 1 (2025): Maret: Manfish: Jurnal Ilmiah Perikanan dan Peternakan
Publisher : Asosiasi Riset Ilmu Tanaman Dan Hewani Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62951/manfish.v3i1.105

Abstract

Milkwood bark (Alstonia scholaris (L.) R. Br.) is one of the medicinal plants of the genus Alstonia. This plant is traditionally used by the community as a medicine for diarrhea, diabetes, malaria, hemorrhoids, and antihypertensives. This plant contains secondary metabolites that have the potential as antibacterial such as alkaloids, flavonoids, saponins and tannins. The purpose of this study was to determine the inhibition of antibacterial activity and the most effective concentration in inhibiting Staphylococcus aureus and Escherichia coli. The sample used in this study was milkwood bark, the sample was extracted by maceration method using 96% ethanol as solvent. The antibacterial testing method used in this study was disc diffusion. The study used a completely randomized design with 9 treatments, namely 1000 ppm, 750 ppm, 500 ppm, 250 ppm, 100 ppm, 50 ppm, 10 ppm, Ciprofloxacin (positive control), sterile distilled water (negative control). The results of the antibacterial activity test at a concentration of 500 ppm showed that milkwood bark extract could inhibit the growth of S. aureus by 8.22 mm and at a concentration of 250 ppm showed that milkwood bark extract could inhibit the growth of E. coli by 8.75 mm. From the test results, it can be concluded that milkwood bark (A. scholaris (L.) R. Br.) has antibacterial activity that has moderate potential in inhibiting S. aureus and E. coli.