Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

PENGARUH PERSONAL SELLING DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PRODUK KECANTIKAN PURBASARI SAGA DEPARTEMEN STORE KOTA SORONG Susetyowati Sofia; Miranty; Agilistya Rahayu
KALIANDA HALOK GAGAS Vol. 5 No. 2 (2023)
Publisher : Lampung Selatan: Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Muhammadiyah Kalianda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (394.912 KB)

Abstract

ABSTRACT : This study aims to determine whether personal selling and product quality have an effect on purchasing decisions at Purbasari Saga Outlets, Sorong City Dept. Store. This study uses descriptive quantitative research methods and correlations. The data collection technique is by distributing online and offline questionnaires to 75 respondents who are Outlet Customers of Purbasari Saga Dept.Store, with a population of 93 people and a sample of 75 people derived from the slovin formula. The data analysis method used multiple linear regression analysis and hypothesis testing (t-test, f-test and coefficient of determination test). Researchers tested primary data in this study using the SPSS version 20 application program for windows and secondary data. The results of the multiple linear regression analysis that have been carried out using the SPSS version 20 application program for windows, the results obtained are Y=2.465+0.156X_1+0.062X_2
EVALUASI KINERJA PEGAWAI DI KECAMATAN KEMUNING, KOTA PALEMBANG Miranty; Maulana
Jurnal Integritas Serasan Sekundang Vol 6 No 1 (2024): Jurnal Integritas Serasan Sekundang
Publisher : Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah KabupatenMuara Enim

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.64987/jiss.v6i1.83

Abstract

Pegawai merupakan sumber daya yang sangat penting karena pegawai merupakan salah satu unsur aparatur yang secara kelembagaan menjadi bagian dari manajemen pemerintahan untuk menyelenggarakan tugas pokok dan fungsinya dalam pemerintahan, pembangunan, dan pelayanan masyarakat. Evaluasi kinerja merupakan sarana untuk memperbaiki mereka yang tidak melakukan tugasnya dengan baik di dalam organisasinya sebagai pelayanan publik. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan wawancara terhadap informan yang telah dipilih sesuai dengan kebutuhan penelitian. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis dan mendeskripsikan evaluasi Kinerja Pegawai di Kecamatan Kemuning Kota Palembang beserta faktor pendukung dan penghambatnya. Hasil dari penelitian ini menyebutkan bahwa: dalam melaksanakan evaluasi dan penilaian kinerja, diketahui bahwa setiap perspektif penilaian telah dilakukan dan hasilnya diketahui bahwa secara keseluruhan kinerja pegawai pada Kantor Kecamatan Kemuning sudah cukup baik, namun belum sepenuhnya optimal. Kendala-kendala yang terjadi sudah diantisipasi dengan strategi pemecahan masalah, tujuannya adalah untuk meminimalisir setiap resiko yang terjadi. Dalam pelaksanaan kinerja pegawai, kedisplinan dan kompetensi pegawai menjadi poin penting yang harus diperbaiki, pemberian pelatihan-pelatihan terkait kedisplinan dan kompetensi perlu dilakukan demi meningkatkan kinerja pegawai. Faktor pendukung dalam pelaksanaan kinerja pada Kantor Kecamatan Kemuning adalah adanya Standar Opersional Prosedur (SOP) yang jelas sebagai acuan. Sedangkan faktor yang dianggap menghambat kinerja adalah masih kurangnya kedisplinan dari para pegawai, kemudian kurangnya pelatihan-pelatihan kompetensi yang diberikan kepada para pegawai, sehingga dalam pelaksanaan tugas masih banyak yang belum memahami tupoksinya
DESAIN ALAT PENGUKUR KEASAMAN DAN TEGANGAN TEMBUS MINYAK TRANSFORMATOR Fahrul; Ari, Beatris Anjelina; Miranty
Jurnal Cahaya Mandalika ISSN 2721-4796 (online) Vol. 5 No. 2 (2024)
Publisher : Institut Penelitian Dan Pengambangan Mandalika Indonesia (IP2MI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36312/jcm.v5i2.3303

Abstract

Transformator sangat berperan penting dalam menyalurkan listrik perusahaan besar salah satunya departemen feronikel. Pada prinsipnya nilai dari tegangan tembus pada minyak trafo akan menurun seiring dengan pembebanan pada trafo itu sendiri. Penurunan tegangan tembus minyak trafo biasanya disebabkan oleh adanya kandungan air di dalam minyak trafo akibat adanya uap udara yang masuk kemudian terkena panas di dalam trafo. Alat pengukur tegangan tembus minyak transformator yang dirancang digunakan untuk mengetahui kualitas dari minyak tersebut, apakah masih layak digunakan atau tidak sebelum terjadi kerusakan yang diakibatkan oleh minyak transformator itu sendiri. Didapatkan bahwa tegangan keluaran berbanding lurus terhadap perubahan nilai PWM dan tegangan tembus terjadi pada keseluruhan sampel minyak transformator pada jarak 4 mm pada elektroda.
Pengolahan Limbah Pertanian Menjadi Briket Bonggol Jagung Sebagai Upaya Diversifikasi Energi di Desa Cabbeng Alif Iqra; Andi Adli Saputra; Miranty; Sryanti; Andi Alvin; Ayu Adwiniar Aryanti; Erwin; Irmawanti
Jurnal Pengabdian Masyarakat dan Riset Pendidikan Vol. 4 No. 2 (2025): Jurnal Pengabdian Masyarakat dan Riset Pendidikan Volume 4 Nomor 2 (October 202
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jerkin.v4i2.3342

Abstract

Limbah pertanian, khususnya bonggol jagung, sering kali tidak dimanfaatkaan secara optimal oleh masyarakat pedesaan dan hanya dibiarkan penumpuk atau dibakar. Padahal limbahtersebut memiliki potensi sebagai bahan bakar alternatif yang ramah lingkungan. Program Kerja Nyata (KKN) di Desa Cabbeng melaksanakan kegiatan pembuatan briket dari bonggol jagung sebagai upaya diversifikasi energi. Kegiatan ini diikuti oleh ibu-ibu PPK dan Kader Posyandu melalui sosialisasi, pelatihan, dan praktik langsung pembuatan briket, mulai dari pengeringan bonggol, penghancuran, pencampuran perekat, pencetakan, hingga pengeringan akhir. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa peserta mampu menghasilkan briket bonggol jagung yang menyala dengan baik dan dapat dimanfaatkan sebagai energi alternatif pengganti kayu bakar. Program ini tidak hanya memberikan keterampilan baru bagi masyarakat, tetapi juga menghadirkan solusi pemanfaatan limbah pertanian untuk mendukung kemandirian energi di Desa Cabbeng.