Muhammad Irmawan
Prodi Kimia, Fakultas Matematika Dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Palangka Raya, Palangka Raya 37111, Indonesia

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Review: Potensi Bioaktivitas Tumbuhan Alam Gambut Sebagai Bahan Baku Obat Muhammad Irmawan; Septaria Yolan Kalalinggi; Yuni Nainggolan
JOURNAL OF NONCOMMUNICABLE DISEASES Vol 3, No 1 (2023): April 2023
Publisher : Poltekkes Kemenkes Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52365/jond.v3i1.673

Abstract

Indonesia merupakan negara kepulauan di kawasan Asia Tenggara dengan sumber daya alam yang melimpah. Salah satu sumber daya alam hayati yang memiliki potensi bernilai tinggi adalah lahan gambut. Lahan gambut merupakan lahan yang terbentuk dari sisa-sisa bahan organik yang tertimbun dalam jangka waktu yang lama sehingga hanya tumbuhan tertentu yang dapat hidup di lahan tersebut. Tanah lahan gambut berbeda dengan tanah mineral, dimana lahan gambut memiliki karakteristik tersendiri sehingga hanya beberapa tumbuhan yang dapat hidup di kawasan lahan gambut. Review ini bertujuan untuk mengeksplorasi potensi tumbuhan kelakai, bajakah dan bawang dayak dari lahan gambut yang memiliki bioaktivitas untuk bahan baku obat, dengan menggunakan metode literature review. Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa tumbuhan tersebut memiliki bioaktivitas seperti antioksidan, antikanker, antibakteri, larvasida, afrodisiaka dan berpotensi dalam mengurangi gejala anemia. Kedepannya dilakukan penelitian lebih lanjut mengenai bioaktivitas spesifik yang dimiliki oleh tumbuhan tersebut.Indonesia is an archipelagic state in Southeast Asia with abundant natural resources. One of the biological natural resources that has high potential value is peat land. Peatland is formed from the remains of organic matter that has accumulated over a long period of time, so only certain plants can live on the land. Peatland soil is different from mineral soil peatland has its own characteristics, so only a few plants can live in peatland areas. This review aims to explore the potential of peatland peat plants, which have bioactivity as medicinal raw materials, using the literature review method. The results obtained indicate that these plants have bioactivities such as antioxidants, anticancer, antibacterial, larvicidal, and aphrodisiac properties. These plants also have the potential to reduce the symptoms of anemia. In the future, further research will be carried out regarding the specific bioactivity possessed by these plants.
Edukasi Zat Karsinogen Sebagai Pemicu Kanker Kepada Siswa/Siswi SMAN 2 Palangka Raya Muhammad Irmawan; Marvin Horale Pasaribu; Miranti Maya Sylvani; Ysrafil Ysrafil
Jurnal Mandala Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 2 (2023): Jurnal Mandala Pengabdian Masyarakat
Publisher : Progran Studi Farmasi STIKES Mandala Waluya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Karsinogenik merupakan zat atau senyawa yang berpotensi mengakibatkan kanker. Zat karsinogen berasal dari berbagai sumber seperti asap kendaraan, rokok, kosmetik, virus, sinar ultraviolet, obat-obatan, makanan dan minuman. Hingga saat ini Asia menjadi benua yang memiliki privalensi penderita kanker yang terbanyak di dunia untuk semua usia, jenis kelamin dan pekerjaan. Sehingga dibutuhkan suatu upaya yang dapat dilakukan untuk menurunkan privalensi kanker yang ada di Asia, terkhususnya di Indonesia. Salah satu upaya yang dapat dilakukan adalah dengan melakukan edukasi zat karsinogen sebagai pemicu dari kanker. Oleh karena itu, melalui program kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat yang disasarkan kepada Siswa/Siswi SMAN 2 Palangka Raya, ini di harapkan dapat memberikan pemahaman dasar mengenai pencegahan risiko terkena kanker. Metode yang digunakan pada kegiatan ini adalah penyuluhan interaktif, diskusi dan evaluasi melalui pre-test dan post-test. Berdsarkan hasil evaluasi, sebagian peserta dapat menerima materi yang disampaikan dan secara keseluruhan kegitan ini dapat berlajan dengan baik dan lancer. Pada akhir kegitan para peserta menyarankan agar program kegiatan ini dapat dilaksanakan diseluruh sekolah SMA/MA/SMK dan sederajat yang ada di Kota Palangka Raya.
Improving Entrepreneurial Skills Through Training in Making Local Material-Based Reed Diffuser Aromatherapy for the Productive Age Community I Nyoman Sudyana; Retno Agnestisia; Muhammad Irmawan; Risfiah Ruli Cahyani; Eka Jhonatan Krissilvio; Erwin Prasetya Toepak
Bubungan Tinggi: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 6, No 4 (2024)
Publisher : Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/btjpm.v6i4.10737

Abstract

Habaring Hurung is one of the sub-districts in Bukit Batu District, Palangka Raya City, where most of the people work as farmers of vegetables and various types of flowering plants, such as Kenanga Flowers (Cananga odorata). However, the abundance of Kenanga flowers has not been utilized optimally by residents. Therefore, this service activity aims to improve entrepreneurial skills among people of productive age in Habaring Hurung Subdistrict by making reed diffuser aromatherapy products from Kenanga flowers. This service activity is carried out based on the ABCD method (asset-based community development) on September 4, 2023, at the Habaring Hurung Sub District Office Hall with 34 participants. The results showed that the activity participants stated the activity theme according to what was needed. Apart from that, the material presented is also easy to understand, so it can increase participants' knowledge and skills in processing Kenanga flower reed diffuser aromatherapy. This activity is expected to provide local residents with the knowledge and skills to utilize local materials in products of high economic and useful value.