Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

Modality of Chinese Crossbreed Politicians in Local Democratization Festianto, Dian; Usboko, Ignasius
Politika: Jurnal Ilmu Politik Vol 12, No 2 (2021)
Publisher : Magister Ilmu Politik, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14710/politika.12.2.2021.174-193

Abstract

This research aimed at explaining the use of Chinese crossbreed politicians’ modality in the electoral political domain. This research uses the concept of modalities. The results showed that the utilization of Chinese crossbreed identity by politicians took place in three areas, namely the general public, the mass base, and political parties. The dualism of identity—the crossbreed between Indonesian Chinese descendants and Timorese-is a result of the giving of clans’ identity and intermarriage with local aristocrats, the dominating figures in the economic sector, and the holders of high positions in the elite ranks of political parties. The cross-identities were mobilized and turned out to be quite effective in the election of Chinese crossbreed politicians in the legislative body in the 2019 general election. This is inversely proportional to the Chinese crossbreed politicians women who have local maternal clans. The political practice shown by Chinese crossbreed politicians, on the one hand, strengthens identity politics but on the other hand, strengthens the political representation of minorities in the crossborder area of Indonesia and Timor Leste.
Dampak Media Sosial Terhadap Partisipasi Politik Pemilih Milenial Dalam Percaturan Politik Lokal Usboko, Ignasius; Suni, Melkianus; Regif, Surya Yudha
Jurnal Ilmu Politik dan Pemerintahan Vol 10, No 2 (2024): (November) Jurnal Ilmu Politik dan Pemerintahan
Publisher : Faculty of Social and Political Science, Universitas Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37058/jipp.v10i2.13651

Abstract

Percaturan politik lokal kini tidak hanya diwarnai oleh peran elit politik dan masyarakat lokal namun lebih mencerminkan peran besar pemilih milenial melalui penggunaan media sosial. Pemilih milenial acapkali dianggap tidak peduli dengan politik namun melalui media sosial nampak fenomena keterlibatan dalam politik. Tujuan penelitian, mengukur dampak media sosial terhadap partisipasi politik pemilih milenial. Metode yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif dimana data diperoleh melalui studi survei terhadap populasi atau seluruh pemilih milenial pada pemilukada Kabupaten TTU Tahun 2020 berjumlah 90.245 orang dan sampel 200 orang dengan penyebaran kuesioner secara online, wawancara dan dokumentasi. Setelah itu, dilakukan tabulasi silang, dianalisis menggunakan teknik statistik inferensial jenis analisis regresi. Terdapat hubungan yang signifikan antara penggunaan media sosial terhadap partisipasi politik pemilih milenial. Dimana pemilih milenial berperan sebagai penonton, pembagi informasi, komentator dan pembuat konten informasi secara simultan dalam kegiatan pemilihan, lobby, kegiatan organisasi, contacting dan tindakan kekerasan. Pada variabel media sosial (X), pemilih milenial menggunakan media sosial dengan tinggi maka variabel partisipasi politik (Y) mengalami peningkatan yang signifikan dengan nilai koefisien regresi: 0,136 atau 13,6%. Artinya penggunaan media sosial yang tinggi dapat meningkatkan partisipasi politik pemilih milenial yang tinggi pula
Community Participation as a Form of Power Distribution in the Management of Bukit Tuamese Tourism Objects Usboko, Ignasius; Suni, Melkianus; Sengkoen, Mariano
Jurnal Pendidikan Sosiologi dan Humaniora Vol 15, No 2 (2024): Edisi Oktober 2024
Publisher : Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/j-psh.v15i2.90602

Abstract

Tuamese Hill is a tourism object in Tuamese Village, Biboki Anleu District, North Central Timor Regency, NTT. This study aims to analyze the participation of the Tuamese Village community in managing the tourism object, using the Participatory Typology Framework proposed by Arnstein (1969). This qualitative descriptive research with a case study approach was conducted in May-August 2022. The results showed that community participation in the management of the Tuamese Hill was at the top level, which represented the ideal form of community participation, namely Citizen Power, with the type of Delegated Power and Citizen Controls. Meanwhile, the most important inhibiting factor for community participation in the management of Bukit Tuamese is the absence of formal legal rules at the village level to ensure inclusive community participation. This condition is exacerbated by the lack of awareness about the importance of these formal legal rules, especially to provide a basis for authority and opportunities for managing and utilizing the results of inclusive tourism objects, and for obtaining contributions from tourism objects for Village Original Income (PAD).
Election Governance as a Collective Political Process: A Study of Local Political Management in North Central Timor Regency Usboko, Ignasius; Suni, Melkianus; Regif, Surya Yudha
Jurnal Kebijakan Publik Vol 16, No 2 (2025)
Publisher : Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31258/jkp.v16i2.8856

Abstract

This rticle aims to understand the regional elections as a collective political process strough the practice of local political management involving the milenial generation and utilization of social media, particularly face book in the North Central Timor Regency (TTU). Based on the results of a quantitave study involving 200 milenial respondents who participate in the 2020 TTU regional elections it was found that the political participation of the younger generation is very high and diverse including rules as simpathizers, organizer, success team and party members. Social media has become the main channel mediating political information, building social - political networks and strengthening the relationship between voters and candidates. Local political governance in regional elections takes place through interactions based on social networks, collective values and informal consensus. This article suggest the importance of designing regional elections as a collaborative space that recognize the rule oh the younger generation and the power of digital communication in realizing substantial and inclusive local democrazy.
KONTESTASI POLITIK DALAM PELAKSANAAN PILKADES TAHUN 2022 DI DESA SABNALA KECAMATAN KOK,BAUN KABUPATEN TIMOR TENGAH SELATAN MANU, MIDIAN; Festianto, Dian; Usboko, Ignasius
Jurnal Poros Politik Vol. 6 No. 3 (2024): JPPOL : Jurnal Poros Politik
Publisher : Program Studi Imu Pemerintahan, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Timor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32938/jpp.v6i3.5675

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menunjukan bahwa terdapat beberapa kontestasi yang dilakukan oleh setiap calon Kepala desa yaitu Pembentuk tim sukses, menentukan target sasaran, memasang baliho dan spanduk, serta mendatangi rumah warga yang sudah dijadikan target pemilih untuk memberikan money politic. Adapun resistensi yang terjadi dalam pilkades tersebut termasuk resistensi tertutup, yaitu berupa gosip dan penyebaran citra buruk dari salah satu calon kepala desa yang tidak terpilih atau kalah dalam Pemilihan kepala desa Sabnala Kecamatan Kok,baun Kabupaten Timor Tengah Selatan. Dampak dari resistensi tersebut adalah pecahnya sebagian kalangan masyarakat dan menjadikan masyarakat terkelompok dalam dua bagian, yaitu masyarakat yang tergolong dalam kelompok pro pemerintahan desa, dan masyarakat yang kontra dengan pemerintah desa. Kata Kunci: Kontestasi, Politik, Resistensi, Kepala Desa, Pemilihan Kepala Desa
MODALITAS DALAM PEMILIHAN KEPALA DESA SERENTAK (Studi Peneliti Di Desa Inbate Kecamatan Bikomi Nilulat Kabupaten Timor Tengah Utara Tahun 2023) Rinoldus Obe; Usboko, Ignasius; Marisa S.B Seran
Jurnal Poros Politik Vol. 6 No. 2 (2024): JPPOL : Jurnal Poros Politik
Publisher : Program Studi Imu Pemerintahan, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Timor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32938/jpp.v6i2.7443

Abstract

Abstrak Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan mengenai modalitas dalam pemilihan kepala desa Inbate. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif. Hasil penelitian pada penelitian ini menunjukan bahwa : pemilihan kepala desa berlangsung dengan penerapan strategi penting berupa : Modal ekonomi yang digunakan berlangsung jauh sebelum pemilihan kepala desa maupun berlangsung hingga pada pemilihan kepala desa. Secara umum penggunaan modal ekonomi sudah cukup maksimal, dimana bantuan modal yang diberikan oleh calon kepala desa belum menjangkau semua masyarakat yang menjadi masyarakat pemilih. Modal budaya yang dimiliki oleh calon kepala desa Inbate sangat menjunjung tinggi nilai-nilai tradisi, berupa : penyampaian informasi dan visi-misi dengan program kerja kepala desa menggunakan bahasa tradisional yaitu bahasa dawan yang mudah dimengerti dan dipahami masyarakat. Penggunaan modal budaya oleh calon kepala desa pada pemilihan kepala desa menunjukan suatu modal penentu kemenangan calon kepala desa, namun dalam hal kualifikasi pendidikan yang berlisensi (Gelar Sarjana) belum dimiliki oleh calon kepala desa. Saran dalam penelitian ini : Modal ekonomi calon kepala desa perlu digunakan secara maksimal dengan menjangkau sebanyak mungkin masyarakat, agar terbangun relasi yang saling menguntungkan termasuk dalam kehidupan masyarakat dan pemerintahan desa. Kata Kunci : Modalitas, Pemilihan Kepala Desa.
MENAKAR TRADISI NATONI  (PENERIMAAN TAMU) DALAM ACARA RESMI PEMERINTAHAN DESA (Studi Penelitian Di Desa Oenak Kecamatan Noemuti Kabupaten Timor Tengah Utara) Kosat, Godeliva Kau; Usboko, Ignasius
Jurnal Poros Politik Vol. 7 No. 1 (2025): JPPOL : Jurnal Poros Politik
Publisher : Program Studi Imu Pemerintahan, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Timor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32938/jpp.v7i1.9175

Abstract

    ABSTRAK Penelitian ini bertujuan” Menakar Tradisi Natoni(Penerimaan Tamu) Dalam Acara Resmi Pemerintahan Desa (Studi Penelitian Di Desa Oenak Kecamatan Noemuti Kabupaten Timor Tengah Utara). , Kabupaten Timor Tengah Utara. Tradisi ini memiliki fungsi penting sebagai wujud penghormatan dan penerimaan tamu dalam berbagai acara resmi pemerintahan desa. Penelitian ini bertujuan untuk menakar nilai-nilai budaya, sosial, dan simbolik yang terkandung dalam tradisi Natoni serta perannya dalam memperkuat harmoni sosial di tengah masyarakat. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Natoni tidak hanya berfungsi sebagai sarana komunikasi adat, tetapi juga sebagai media penguatan identitas budaya lokal dan bagaiman hubungan antara pemerintah dan tokoh adat. Dalam konteks pemerintahan desa, tradisi ini menjadi bagian penting dari protokol acara resmi, mencerminkan nilai-nilai penghormatan, kebersamaan, dan kerja sama antara pemerintah desa, tokoh adat dan masyarakat. Penelitian ini juga menemukan tantangan dalam pelestarian tradisi Natoni, terutama di tengah modernisasi dan perubahan sosial yang memengaruhi generasi muda. Oleh karena itu, diperlukan upaya strategis untuk menjaga kelangsungan tradisi ini melalui pendidikan budaya, pelibatan generasi muda, dan integrasi nilai-nilai lokal dalam kebijakan pemerintahan desa.    
DEMOKRASI DELIBERASI DALAM MUSYAWARAH DESA (STUDI PENELITIAN DI DESA LASAEN KECAMATAN MALAKA BARAT KABUPATEN MALAKA TAHUN 2022) Femiyanti luruk, Maria; Usboko, Ignasius; V.M Wula, Handrianus
Journal I La Galigo : Public Administration Journal Vol. 8 No. 2 (2024): Jurnal I La Galigo : Public Administration Journal, Oktober 2024
Publisher : Universitas Andi Djemma

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35914/.3020

Abstract

Masalah dalam penelitian ini adalah masalah musyawarah desa yang ada di desa lasaen. Penelitian ini bertujuan untuk untukmengetahui musyawarah desa di Desa Lasaen. Metode Penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatifdengan focus penelitian mendeskripsikan Demokrasi deliberasiDalam Musyawarah desa (Studi Penelitian Di Desa LasaenKecamatan Malaka Barat Kabupaten Malaka Tahun 2022. Hasil penelitian yaitu Demokrasi Deliberasi Dalam Musyawarah desa (Studi Penelitian Di Desa Lasaen Kecamatan Malaka Barat Kabupaten Malaka Tahun 2022). Dengan adanya pengaruh, keterwakilan dan musyawarah. Sehingga dengan adanya penelitian mengenai musyawarah desa bahwa musyawarah desadi desa Lasaen itu membahas mengenai perencanaanpembangunan desa. Kesimpulan dan saran yaitu Musyawarahdesa merupakan sebuah forum dalam pengambilan keputusan inidapat dipahami dalam demokrasi deliberasi di mana dalamdemokrasi ini musyawarah ini memiliki prinsip-prinsipdemokrasi dan Musyawarah desa dengan melibatkan berbagaipihak dari perwakilan desa perlu dipertahankan dalammusyawarah-musyawarah desa kedepannya, yang perludilandasi dengan adanya keleluasaan dalam penyampaianpendapat.