Pendahuluan: Rendahnya kinerja pelayanan akan membangun citra buruk pada Rumah Sakit, dimana pasien yang merasa tidak puas akan menceritakan kepada rekan-rekannya, begitu sebaliknya semakin tinggi kinerja pelayanan yang diberikan akan menjadi nilai plus bagi Rumah Sakit. Persentase tingkat kepuasan secara keseluruhan pada bulan juni 2019 adalah 95,98% di kategori puas, sementara data untuk kepuasan terhadap pelayanan rawat jalan adalah 63.7 % yaitu dikategori tidak puas. Tujuan: . Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah ada hubungan antara waktu tunggu (Lead Time) pelayanan rawat jalan dengan tingkat kepuasan pasien di poliklinik penyakit dalam RSUD SawahluntoMetode: . Jenis penelitian adalah metode deskriptif analitik dengan desain penelitian cross sectional untuk melihat apakah ada hubungan waktu tunggu pelayanan rawat jalan dengan tingkat kepuasan pasien di poliklinik penyakit dalam RSUD Sawahlunto. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 573 orang dan sampel berjumlah 85 orang. Teknik pengolahan data menggunakan teknik komputerisasi dengan uji chisquare..Hasil: . Dari hasil penelitian didapatkan hasil dari total 85 responden, kategori mendapatkan pelayanan kurang dari 60 menit yang berjumlah 54 orang (65,1%) yang puas terhadap pelayanan berjumlah 56 orang (67,5%). didapatkan hasil uji chisquare adalah 0,000, yang artinya siq > 0,05. Hal ini menunjukkan ada hubungan antara waktu tunggu (lead Time) Pelayanan Rawat jalan dengan tingkat kepuasan di poliklinik penyakit dalam RSUD Sawahlunto tahun 2020.Saran: Disarankan pada rumah sakit agar lebih memerhatikan waktu tunggu aar kepuasan pasien semakin bagus dan lakukan survey kepuasan pasien secara berkala