Pandemi COVID-19 berpotensi meningkatkan jumlah perawat mengalami turnover intention yang merupakan niat perawat secara sadar dan disengaja untuk meninggalkan tempat kerjanya.tujuan penelitian ini adalah untuk melihat pengaruh burnout terhadap intensi turnover selama pandemi Covid-19. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode crossectional survey, dengan populasi perawat Covid-19 Rumah Sakit rujukan Covid-19 di Sumatera Barat dan sampel diambil menggunakan teknik purposive sampling. Data diambil dengan mengunakan kuesioner MBI (Maslach Burnout Inventory), dan kuesioner TIS (Turnover Intention Scale) yang disebar menggunakan whatsapp melalui link googleform. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan SPSS untuk deskriptif dan SEM PLS untuk melihat pengaruh antar variabel. Hasil penelitian Rumah Sakit menunjukan 82.1% perawat merasakan burnout kategori sedang, intensi turnover perawat berada pada kategori sedang yaitu 97%, dan terdapat pengaruh yang signifikan antara burnout terhadap intensi turnover .
Copyrights © 2021