Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui nilai kecernaan bahan kering, bahan organik,dan protein kasar ransum yang mengandung limbah tepung ikan gabus pasir. Penelitian inidilaksanakan di Laboratorium Biologi Ternak, Program Studi Peternakan, Fakultas Pertanian,Universitas Sumatera Utara dari bulan Oktober sampai dengan November 2015. Rancangan yangdigunakan rancangan acak lengkap (RAL) dengan 3 perlakuan dan 6 ulangan, setiap ulanganterdiri dari 2 ekor broiler. Perlakuan terdiri atas P0= kontrol, P1= tepung limbah ikan gabus pasir5% dan komersil 5%, P2= tepung limbah ikan gabus pasir 10%. Hasil penelitan ini menunjukkanrataan kecernaan bahan kering (%) secara berturut-turut untuk perlakuan P0, P1, dan P2 sebesar ;76,57, 77,96 dan 76,26. Kecernaan bahan organik ; 77,02, 78,41 dan 76,75. Kecernaan proteinkasar ; 84,52, 85,81 dan 83,79. Uji statistik penelitian ini menunjukkan bahwa perlakuan P1memberikan pengaruh yang nyata (P<0.05) dibandingkan dengan perlakuan P0 dan P2 dalammeningkatkan kecernaan bahan kering, bahan organik dan protein kasar. Kesimpulannya bahwatepung limbah ikan gabus pasir dapat digunakan sampai dengan 5% untuk menggantikan tepungikan dalam ransum broiler.