Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Hubungan Akses Informasi Kesehatan dengan Pengetahuan Kesehatan Reproduksi pada Mahasiswa Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta Anggi Fitria; Jihan Safitri; Hoirun Nisa
JUMANTIK (Jurnal Ilmiah Penelitian Kesehatan) Vol 8, No 2 (2023)
Publisher : Prodi Kesehatan Masyarakat Fakultas Kesehatan Masyarakat UIN Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30829/jumantik.v8i2.14256

Abstract

Sexually transmitted infections (STIs) among young adults continue to be an important public health problem for many countries, with as many as 333 million cases of STIs occurring among young adults. The lack of reproductive health information driven by socio-cultural changes for young adults makes students vulnerable to reproductive diseases. Information obtained through the media is needed which aims to increase student or young adult knowledge regarding reproductive health. This study aims to see the relationship between access to reproductive health information and students' knowledge related to reproductive health. This study used a quantitative method with a cross sectional approach. The population of this study is all active students at UIN Syarif Hidayatullah Jakarta in 2022, that involved a sample of 266 students using a proportionate stratified random sampling . Data were analyzed using the chi-square test for categorical variables and t-test for continuous variables. A total of 83.5% of students access reproductive health information. Data analysis shows that there is a relationship between information access to knowledge of reproductive health, from the results of the chi square statistical test found p-value < 0.001.  Meanwhile, there was no relationship between age, gender, and faculty with knowledge of reproductive health.
IMPLEMENTASI NILAI SOSIAL DALAM MEMBANGUN KESADARAN BUDAYA PADA JENJANG SD DI KELAS AWAL Andini Elnivira; Jihan Safitri; Meisya Dwi Aryanti; Tin Rustini
Sindoro: Cendikia Pendidikan Vol. 4 No. 9 (2024): Sindoro: Cendikia Pendidikan
Publisher : Cahaya Ilmu Bangsa Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.9644/sindoro.v4i9.3554

Abstract

Pendidikan di usia dini, khususnya di bangku Sekolah Dasar (SD) kelas awal, merupakan masa kritis dalam pembentukan karakter dan kepribadian anak. Salah satu aspek penting yang perlu dikembangkan adalah kesadaran sosial budaya. Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) di kelas awal dapat menjadi sarana efektif untuk membangun kesadaran ini. Kesadaran sosial budaya mencakup pemahaman akan keragaman budaya, toleransi, empati, dan tanggung jawab sosial. Membangun kesadaran ini sejak SD penting karena dapat membentuk karakter anak yang terbuka, toleran, dan menghargai perbedaan, meningkatkan kemampuan berinteraksi dan beradaptasi dengan lingkungan sosial yang beragam, menanamkan nilai-nilai positif seperti kepedulian dan kontribusi pada masyarakat, serta mempersiapkan anak menjadi warga negara yang baik.
GATRIK: PERMAINAN TRADISIONAL YANG MENGAJARKAN KETERAMPILAN DAN KESPORTIFITASAN. Jihan Safitri; Meisya Dwi Aryanti; Andini Elnivira; Alia Muflihah; Agus Mulyana
Jayabama: Jurnal Peminat Olahraga Vol. 2 No. 2 (2024): Jayabama: Jurnal Peminat Olahraga
Publisher : Cahaya Ilmu Bangsa Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.6732/jayabama.v2i2.3542

Abstract

Permainan Gatrik memiliki beberapa manfaat, seperti melatih keterampilan fisik-motorik anak, fokus, ketangkasan, strategi, dan kerja sama tim. Selain itu, permainan ini juga dapat meningkatkan kemampuan anak dalam berinteraksi dan berkomunikasi dengan teman-teman lainnya. Permainan Gatrik memerlukan anak-anak untuk bergerak cepat dan lincah, yang membantu meningkatkan kecepatan dan kelincahan. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif yang bersifat deskriptif untuk menggambarkan secara terperinci dan penelitian ini dilakukan secara mendalam untuk memahami fenomena secara sistematis. Manfaat Permainan Gatrik Bermain gatrikan ini ada beberapa manfaat untuk anak-anak baik dari fisik dan mental anak seperti fisik mengajarkan keterampilan memukul bambu, ketangkasan, kelincahan, kecepatan, fokus, kerjasama, ketangkasan, strategi, keterampilan mental, dan keterampilan mental. Ini juga mengajarkan cara bersosialisasi dengan lingkungan, mengajarkan berjiwa besar (ketika menerima kekalahan), jujur ​​mengikuti peraturan permainan, menghormati lawan utama, dan membangun semangat sportif. Gatrik adalah permainan tradisional yang berasal dari Jawa Barat, Indonesia. Gatrik juga memiliki manfaat yang lebih dari sekadar sekedar hiburan. Permainan ini dapat mengajarkan keterampilan seperti strategi, kerjasama, dan komunikasi, serta meningkatkan kesportifitasan seperti keberanian, disiplin, dan kejujuran. Dengan demikian, Gatrik dapat menjadi sarana yang efektif untuk mengembangkan keterampilan dan nilai-nilai positif pada anak-anak dan masyarakat secara umum.
Peningkatan Kemampuan Literasi Membaca Dan Menulis Ayat Al-Qur’an Siswa Madrasah Diniyah Takmiliyah Awaliyah (MDTA) Nagari Sawah Tangah Jannah, Zahratul; Jihan Safitri; Ummul Huda
PRAXIS: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 3 No. 2 (2024): PRAXIS
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47776/praxis.v3i2.1423

Abstract

Madrasah Diniyah Takhmiliyah Awaliyah (MDTA) adalah Madrasah Diniyah setingkat SD/MI untuk siswa-siswi sekolah Dasar. Peran Madrasah Diniyah Takhmiliyah Awaliyah dalam menyelenggarakan pendidikan keagamaan sangat berarti bagi masyarakat sekitar, hal ini dikarenakan sebagian besar anak-anak yang berada di lingkungan peran Madrasah Diniyah Takhmiliyah Awaliyah tersebut tidak sepenuhnya mendapat pengetahuan agama di sekolah mereka masing-masing. Sama halnya dengan Madrasah Diniyah Takhmiliyah Awaliyah (MDTA) di daerah-daerah lain, MDTA di Sawah Tangah juga mengajarkan materi-materi bidang keagamaaan kepada siswa dimana yang paling utama adalah membaca al-qur’an. Sayangnya, dari hasil pantauan dan pengamatan yang dilakukan oleh mahasiswa KKN dari UIN Mahmud Yunus Batusangkar kebanyakan siswa-siswi di MDTA Nagari Sawah Tangah masih belum lancar memahami al-qur’an terutama dalam hal membaca, mengenali, melafazkan huruf hijaiyah dan menentukan tajwid pada setiap bacaan al-qur’an tersebut. Tujuan pelaksanaan kegiatan peningkatan kemampuan literasi membaca dan menulis ayat al-qur’an siswa MDTA Nagari Sawah Tangah adalah untuk meningkatkan kemampuan membaca dan menulis ayat al-qur’an siswa di MDTA Nagari Sawah Tangah. Pelaksanaan kegiatan literasi membaca dan menulis ayat al-qur’an pada siswa MDTA Nagari Sawah Tangah dilakukan dengan menggunakan metode metode ceramah, tanya jawab, pembiasaan, dan latihan. Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 30 Agustus-9November 2024 yang dilaksanakan setiap hari jum’at dan sabtu pada pukul 14.00-15.30 Wib. Hasil dari pelaksanaan kegiatan peningkatan kemampuan literasi membaca dan menulis ayat al-qur’an siswa Madrasah Diniyah Takmiliyah Awaliyah (MDTA) nagari sawah tangah yaitu siswa sudah lancar dalam mempelajari dan memahami al-qur’an. Kemampuan membaca dan menulis siswa yang awalnya rendah setelah dilakukan kegiatan ini kemampuan siswa menjadi meningkat. Jadi dapat disimpulkan bahwa dengan menerapkan kegiatan tersebut dapat meningkatkan literasi siswa dalam membaca dan menulis terutama pada ayat al-qur’an.
Peningkatan Kemampuan Literasi Membaca Dan Menulis Ayat Al-Qur’an Siswa Madrasah Diniyah Takmiliyah Awaliyah (MDTA) Nagari Sawah Tangah Jannah, Zahratul; Jihan Safitri; Ummul Huda
PRAXIS: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 3 No. 2 (2024): PRAXIS
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47776/praxis.v3i2.1423

Abstract

Madrasah Diniyah Takhmiliyah Awaliyah (MDTA) adalah Madrasah Diniyah setingkat SD/MI untuk siswa-siswi sekolah Dasar. Peran Madrasah Diniyah Takhmiliyah Awaliyah dalam menyelenggarakan pendidikan keagamaan sangat berarti bagi masyarakat sekitar, hal ini dikarenakan sebagian besar anak-anak yang berada di lingkungan peran Madrasah Diniyah Takhmiliyah Awaliyah tersebut tidak sepenuhnya mendapat pengetahuan agama di sekolah mereka masing-masing. Sama halnya dengan Madrasah Diniyah Takhmiliyah Awaliyah (MDTA) di daerah-daerah lain, MDTA di Sawah Tangah juga mengajarkan materi-materi bidang keagamaaan kepada siswa dimana yang paling utama adalah membaca al-qur’an. Sayangnya, dari hasil pantauan dan pengamatan yang dilakukan oleh mahasiswa KKN dari UIN Mahmud Yunus Batusangkar kebanyakan siswa-siswi di MDTA Nagari Sawah Tangah masih belum lancar memahami al-qur’an terutama dalam hal membaca, mengenali, melafazkan huruf hijaiyah dan menentukan tajwid pada setiap bacaan al-qur’an tersebut. Tujuan pelaksanaan kegiatan peningkatan kemampuan literasi membaca dan menulis ayat al-qur’an siswa MDTA Nagari Sawah Tangah adalah untuk meningkatkan kemampuan membaca dan menulis ayat al-qur’an siswa di MDTA Nagari Sawah Tangah. Pelaksanaan kegiatan literasi membaca dan menulis ayat al-qur’an pada siswa MDTA Nagari Sawah Tangah dilakukan dengan menggunakan metode metode ceramah, tanya jawab, pembiasaan, dan latihan. Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 30 Agustus-9November 2024 yang dilaksanakan setiap hari jum’at dan sabtu pada pukul 14.00-15.30 Wib. Hasil dari pelaksanaan kegiatan peningkatan kemampuan literasi membaca dan menulis ayat al-qur’an siswa Madrasah Diniyah Takmiliyah Awaliyah (MDTA) nagari sawah tangah yaitu siswa sudah lancar dalam mempelajari dan memahami al-qur’an. Kemampuan membaca dan menulis siswa yang awalnya rendah setelah dilakukan kegiatan ini kemampuan siswa menjadi meningkat. Jadi dapat disimpulkan bahwa dengan menerapkan kegiatan tersebut dapat meningkatkan literasi siswa dalam membaca dan menulis terutama pada ayat al-qur’an.