Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

ANALISIS SWOT DALAM STRATEGI PEMASARAN UNTUK MENINGKATKAN PENJUALAN ALFA HIDROFARM DI DESA CIAWI KECAMATAN CIAWI KABUPATEN TASIKMALAYA Agoes Hari Edy Wibowo; Ridwan Hakiki
EQUILIBIRIA Vol 9, No 2 (2022): Desember 2022
Publisher : Universitas Riau Kepulauan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33373/jeq.v9i2.4829

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk: (1) Untuk mengetahui peluang, ancaman, kekuatan, dan kelemahan yang mempengaruhi Alfa Hidrofarm. (2) Untuk mengetahui strategi pemasaran yang dapat diterapkan oleh Alfa Hidrofarm.Desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dengan menggunakan teknik sample nesting, purposive sampling. Data yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan data primer (observasi dan wawancara) dan data sekunder (dokumentasi dan studi litertur). Teknik analisis data yang digunakan adalah reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan.Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) Peluang yang dimiliki adalah jaringan pemasaran yang luas, pandangan masyarakat terhadap metode hidroponik, loyalitas pelanggan. Ancaman tersebut antara lain munculnya pesaing produsen sayuran hidroponik, permintaan yang tidak stabil, cuaca yang tidak menentu. Sedangkan kekuatan yang dimiliki adalah produk memiliki kualitas yang baik, harga yang terjangkau dan stabil mendukung masyarakat untuk konsumsi sayuran di lokasi yang strategis, segmentasi pasar yang tepat, ketersediaan sayuran yang stabil dan memenuhi permintaan sayuran hidroponik, Volume produksi yang optimal dan kelemahan yang dimiliki seperti karena harga bahan baku di Kabupaten Tasikmalaya cukup tinggi, promosi perlu lebih dikembangkan lagi, variasi produk sayuran hidroponik yang kurang beragam membuat pelanggan dan konsumen tidak banyak pilihan. (2) Berdasarkan hasil analisis matriks SWOT faktor internal (kekuatan dan kelemahan) dan faktor eksternal (peluang dan ancaman) Alfa Hidrofarm diperoleh sembilan alternatif strategi yang terdiri dari strategi S-O, strategi W-O, strategi S-T dan strategi W-T yang dapat diterapkan oleh Alfa Hidrofarm.Kata Kunci: SWOT, Strategi Pemasaran.
VILLAGE GOVERNMENT FINANCIAL PERFORMANCE USING VALUE FOR MONEY ANALYSIS Agoes Hari Edy Wibowo; Fitriani Fitriani; Evi Safitriani
Journal of Innovation Research and Knowledge Vol. 3 No. 2: Juli 2023
Publisher : Bajang Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53625/jirk.v3i2.6074

Abstract

The public sector is an important aspect of governance in dealing with economy in the future. Including the smallest category of village accounting as a public sector application that also needs to be considered. The public sector has demands to carry out of accountability of public funds. In assessing the performance of village governance through the village revenue and expenditure budget, it can become a village overview to realize good governance. Performance appraisal uses the measurement of value for money, the authors emphasize the measurement of the economy, effiency and effectiveness. The purpose of this study was to determine the application of value for money measurement in APBDes in assessing the financial performance of the village governments (case study in Bojonggaok Village Jamanis Sub District of Tasikmalaya District). The method used is descriptive quantitative. From the results of the study using the measurement of value for money, it can be concluded that the financial performance of the village government has not been optimal and keep trying to improved its performance. Judging from the average In terms of economy for three years from 2019-2021 it is in the economic category. In terms of efficiency from years 2019-2021 is efficient. In terms of effectiveness from years 2019-2021 are quite effective.
Team Dynamics in a Hybrid Work Environment: Effective Strategies for Enhancing Employee Performance and Well-being Reska Rahmatullah; Agoes Hari Edy Wibowo; M Mustaqim
Jurnal Informatika Ekonomi Bisnis Vol. 6, No. 1 (March 2024)
Publisher : SAFE-Network

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37034/infeb.v6i1.810

Abstract

This study investigates the intricate relationships among team dynamics, employee performance, and well-being in the context of a hybrid work environment, with a specific focus on PT Semen Baturaja (Persero) Tbk. Utilizing path analysis, the study explores both direct and indirect effects to unveil the dynamics shaping organizational practices related to hybrid work. The research reveals a significant direct impact of individual employee performance on both team dynamics and the establishment of a hybrid work environment. Team dynamics are identified as a crucial mediator, emphasizing their pivotal role in translating individual contributions into organizational strategies for hybrid work adaptation. However, the study finds that the direct influence of employee well-being on team dynamics and subsequently on the hybrid work environment may not be statistically significant. These findings offer nuanced insights for organizations aiming to optimize their work environment, suggesting tailored strategies to leverage team dynamics and individual performance for successful hybrid work implementation while considering the multifaceted nature of employee well-being.
Team Dynamics in a Hybrid Work Environment: Effective Strategies for Enhancing Employee Performance and Well-being Rahmatullah, Reska; Hari Edy Wibowo, Agoes; Mustaqim, M
Jurnal Informatika Ekonomi Bisnis Vol. 6, No. 1 (March 2024)
Publisher : SAFE-Network

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37034/infeb.v6i1.810

Abstract

This study investigates the intricate relationships among team dynamics, employee performance, and well-being in the context of a hybrid work environment, with a specific focus on PT Semen Baturaja (Persero) Tbk. Utilizing path analysis, the study explores both direct and indirect effects to unveil the dynamics shaping organizational practices related to hybrid work. The research reveals a significant direct impact of individual employee performance on both team dynamics and the establishment of a hybrid work environment. Team dynamics are identified as a crucial mediator, emphasizing their pivotal role in translating individual contributions into organizational strategies for hybrid work adaptation. However, the study finds that the direct influence of employee well-being on team dynamics and subsequently on the hybrid work environment may not be statistically significant. These findings offer nuanced insights for organizations aiming to optimize their work environment, suggesting tailored strategies to leverage team dynamics and individual performance for successful hybrid work implementation while considering the multifaceted nature of employee well-being.
Pengembangan Strategi Branding Produk Lokal Di Desa Banjar, Kota Banjar Melalui Pemasaran Digital Agoes Hari Edy Wibowo
Jurnal Pengabdian Masyarakat Mandira Cendikia Vol. 4 No. 3 (2025)
Publisher : YAYASAN PENDIDIKAN MANDIRA CENDIKIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70570/jpkmmc.v4i3.1650

Abstract

Desa Banjar, Kota Banjar melalui pelatihan pemasaran digital bagi pelaku usaha mikro dan kecil. Pendekatan yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif dengan pelaksanaan pelatihan yang mencakup manajemen bisnis, strategi pemasaran digital, dan pendampingan usaha. Data dikumpulkan melalui wawancara, observasi, pre-test, post-test, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan signifikan dalam pemahaman peserta terkait branding dan pemasaran digital. Rata-rata nilai pre-test peserta adalah 45%, sedangkan nilai post-test meningkat menjadi 80%. Selain itu, 70% peserta mampu menyusun laporan keuangan sederhana, 60% mulai menerapkan strategi pemasaran digital, dan 50% mengalami peningkatan omzet usaha sebesar 20%-30% setelah mengikuti pelatihan. Penerapan pemasaran digital memungkinkan peserta menjangkau pasar yang lebih luas, dengan 65% peserta mulai aktif menggunakan media sosial untuk promosi produk mereka. Namun, beberapa kendala masih dihadapi, seperti keterbatasan akses teknologi (40% peserta) dan perbedaan tingkat pemahaman yang memerlukan pendampingan tambahan (30% peserta). Untuk mengatasi tantangan ini, tim pelaksana memberikan modul dan video tutorial sebagai materi pendampingan lanjutan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pelatihan pemasaran digital berkontribusi positif dalam meningkatkan daya saing UMKM di Desa Banjar. Oleh karena itu, program pelatihan serupa dengan dukungan pendampingan berkelanjutan disarankan untuk memastikan keberlanjutan dan dampak yang lebih luas bagi pelaku usaha.